Semakin hari, lapangan pekerjaan jadi tambah sulit untuk dicari. Sedangkan di sisi lain, kebutuhan seolah mencekik untuk mencari pendapatan. Oleh sebab itu segala upaya pun dilakukan untuk mencari pundi-pundi uang. Tak terkecuali pergi ke luar negeri sana untuk mendapatkan pekerjaan. Meski nanti hanya dapat pekerja kelas rendah, namun kalau uangnya dibawa pulang maka akan kaya seketika.
Bekerja di luar negeri juga jadi pilihan para wanita Nigeria. Namun sayang, beberapa di antara mereka terjebak dalam dunia malam. Italia menjadi saksinya. Seperti pekerjaan ‘malam’ pada umumnya, mereka berjibaku untuk mendapatkan pelanggan. Tapi yang terjadi di sana jauh dari apa yang mungkin kita sangka. Alih-alih bisa sejenak hidup nyaman, yang terjadi malah sebaliknya. Benarkan seperti itu? Gambar-gambar di bawah ini akan menjelaskannya.
Banyak orang Nigeria yang dibawa ke Italia untuk bekerja, sayangnya jadi pekerja malam

Dan kebanyakan dari mereka sampai saat ini berstatus imigran gelap

Semakin banyaknya imigran yang jadi pekerja malam didukung legalnya prostitusi di sana

Uniknya, rumah bordil dan jasa mucikari adalah sesuatu yang dilarang

Jadi bukan hal yang aneh kalau mereka banyak yang menjajakan diri di jalan

Dibayar dengan harga yang murah pun, mereka banyak yang rela

Lantaran menjajakan diri di jalan, maka banyak yang mengalami pelecehan

Ada pula desas desus kalau ada penggunaan voodo dalam menjaring calon PSK
