Ada yang pernah berkunjung ke Kota Purbalingga? Kalangan traveler mengenal kota ini dengan sebutan Seribu Curug, karena memang terdapat banyak destinasi air terjun di sana. Namun, ada yang sedikit berbeda ketika melihat ikon yang terpampang di tengah jalan utama kota ini, yaitu patung knalpot.
Patung ini ternyata bukan hanya sebatas lambang saja, ada rahasia di balik keberadaannya. Bahkan, orang-orang menyebut sebagai Patung Bertuah. Nah, lebih lengkap mengenai sejarah patung ini simak ulasan Boombastis berikut.
Penampakan Patung Knalpot
Sebutan patungnalpot dialamatkan kepada landmark yang berada di persimpangan antara Jl. Jenderal DI Panjaitan, Jl. Padamara, dan Jl. AW Sumarmo di Purbalingga. Ukurannya cukup besar dan berada di tengah jalan utama. Jika Sahabat Boombastis pernah melewatinya, maka akan tampak seorang lelaki yang sedang membuat knalpot menggunakan sebuah palu.
Cerita knalpot bertuah di Purbalingga
Purbalingga adalah daerah yang merupakan penghasil knalpot terbesar di Indonesia. ada banyak sekali orang yang punya skill dalam membuat perlengkapan kendaraan bermotor satu ini. Walaupun bukan dari perusahaan besar, kualitas knalpot di daerah ini tak kalah dengan yang berasal dari luar negeri loh. Karena hal tersebut juga barang ini mampu menembus pasar internasional.
Hasil kerja keras pengusaha yang pernah bangkrut
Untuk mencapai julukan penghasil knalpot terbaik, kerja keras telah dilakukan oleh seorang pria bernama Hasan Yusuf. Ia adalah seorang pengusaha dandang yang kemudian mengalami kebangkrutan. Akhirnya, pada tahun 1970-an Hasan banting setir dengan membuat knalpot dan menitipkannya pada salah satu toko onderdil di Jakarta. Tak disangka, knalpot yang ia buat laku keras hingga dirinyabisa mendirikan pabrik sendiri dan punya banyak karyawan –yang rata-rata berasal dari Purbalingga.
Apresiasi untuk para pengrajin knalpot
Dari pabrik yang berdiri, ada banyak orang Purbalingga yang pada akhirnya bisa membuat knalpot danmencari penghasilan dari hal tersebut. Banyaknya jumlah para pengrajin membuat patung knalpot didirikan sebagai bentuk apresiasi kepada anak negeri. Ya, ternyata karya yang mereka buat tersebut sangat bisa bersaing di kancah pasar internasional, dari harga ataupun kualitas.
Nah, secara tidak langsung knalpot ini dianggap sebagai pendatang tuah dan keberuntungan, terutama bagi para pengrajin. Dengan mendirikan patung tersebut mereka telah menghargai segala jerih payah anak negeri yang mengharumkan nama kota Purbalingga. Bagi Sahabat Boombastis yang mampir ke Purbalingga, jangan lupa membeli knalpot asli daerah ini yang kualitasnya tak kalah juara dengan impor.