Pasukan khusus seperti Navy Seals, SAS, ataupun Kopassus memang terlihat seperti fenomena modern. Tapi sebenarnya, model unit operasi khusus seperti ini sudah ada sejak berabad-abad lalu.
Beberapa pasukan militer memang biasanya dilatih untuk operasi pertempuran yang umum. Tapi, ada juga pasukan lain yang diberi latihan khusus dengan ketentuan fisik dan misi yang jauh berbeda. Berikut ini beberapa di antaranya.
1. Viking Berzerkers
Bangsa Viking memang dianggap sebagai musuh yang mengerikan dalam sebuah peperangan. Tapi yang paling ditakuti justru pasukan Berzerkers, prajurit fanatik yang berperang dengan brutal. Berzerkers maju perang tanpa menggunakan armor atau pelindung dan hanya mengenakan pakaian dari kulit beruang atau serigala.
Musuhnya yang tidak tewas terkena panah akan langsung dicabik-cabik oleh pasukan ini. Mereka maju perang seperti binatang buas yang beringas. Di medan perang, mereka akan membunuh, memperkosa, dan menjarah musuh mereka. Kegilaan dan kemampuan bertarung mereka begitu ditakuti dan dibenci tidak hanya oleh musuhnya, tapi juga sesama Viking.
2. 10.000 Immortal
Kekaisaran Persia abad ke-6 memiliki pasukan yang paling bisa diandalkan dan dikenal oleh seluruh dunia pada masa itu sebagai Immortal atau abadi. Immortal adalah sekelompok pasukan besar yang terdiri dari tepat sejumlah 10.000 orang. Masing-masing prajurit dilengkapi dengan baju besi, sebuah busur, pedang, dan sebuah tombak. Mereka digambarkan sebagai prajurit terbaik dan dengan persenjataan terlengkap.
Pasukan yang beroperasi di bawah pimpinan Raja Xerxes ini selalu memiliki jumlah prajurit yang tepat. Setiap satu orang anggota yang jatuh sakit atau tewas dalam peperangan, akan langsung digantikan dengan prajurit yang baru sehingga jumlahnya tidak pernah lebih atau kurang dari 10.000 orang.
3. Janissaries
Janissaries adalah prajurit elit dari kerajaan Ottoman yang bertahan selama hampir 5 abad. Mereka secara langsung melayani Sultan sebagai bodyguard sekaligus prajurit yang paling kuat.
Mereka adalah prajurit yang memiliki bayaran tinggi dan sangat dihormati dalam masyarakat. Beberapa di antara mereka bahkan menjadi pengikut fanatik Sultan. Janissaries awal adalah prajurit pemanah yang sangat hebat, tapi setelah mereka mengadopsi senjata api pada tahun 1400an, mereka semakin ahli dan menjadi prajurit elit di masa itu.
4. Batavi
Prajurit Batavi adalah keturunan Jerman yang bekerja untuk militer Romawi. Mereka menggunakan taktik barbar dalam peperangan yang membuat nama mereka begitu dikenal.
Taktik favorit mereka adalah berenang menyeberangi sungai yang dikira tidak bisa dilewati dengan memakai baju besi dan membawa senjata. Mereka selanjutnya menyerang musuh saat mereka sedang lengah. Hebatnya lagi, mereka melatih kuda mereka untuk melakukan hal yang sama. Jadi, serangan pasukan berkuda Batavi adalah hal yang umum.
5. Laskar Suci Thebes
Laskar Suci Thebes atau Band of Thebes dianggap sebagai prajurit terhebat di dunia Yunani kuno. Mereka bahkan mampu mengalahkan prajurit Sparta yang melegenda.
Laskar ini terbentuk dari 150 orang pasangan sejenis dan merupakan prajurit terbaik yang terpilih. Karena mereka adalah pasangan, maka pasukan bertarung lebih keras untuk melindungi orang yang dicintainya yang juga merupakan bagian dari pasukan tersebut.
6. Medjay
Di Mesir kuno, terdapat pasukan khusus yang diberi nama Medjay. Mereka sebenarnya adalah klan pasukan gurun dari Nubia. Namun mereka kemudian bergabung dengan pasukan Firaun.
Mereka adalah prajurit terbaik dalam keseluruhan militer mesir. Mereka tidak hanya berpatroli di wilayah yang jauh dan pinggiran tandus di Mesir, mereka juga bertugas sebagai pasukan paramiliter khusus yang menjaga keluarga kerajaan dan makam serta istana mereka.
7. Hetairoi
Hetairoi adalah pasukan berkuda yang terdiri dari kaum bangsawan Macedonia dan melayani Alexander Agung. Pasukan ini dikenal karena turun ke dalam medan pertempuran dalam formasi yang tidak bisa dihentikan. Gaya serangan mereka adalah menyerang dengan tidak terduga dan biasanya mengincar formasi lawan yang tidak terjaga.
Serangan mendadak Hetairoi sering kali membuat semua pasukan Persia kocar-kocir. Tentu saja dengan kehebatannya ini, Alexander memberikan senjata, baju besi, dan kuda terbaik untuk 2.600 orang prajurit ini.
8. Varangian
Pada awal abad ke-10, pemimpin Bizantium, Basil II membentuk sebuah laskar yang terdiri dari orang Norwegia sebagai penjaga pribadinya. Pasukan yang kemudian disebut Varangian ini tidak hanya menjaga istana kerajaan, tapi juga untuk berjaga saat peperangan. Uniknya, mereka baru diturunkan ke medan perang dengan tiba-tiba saat sudah tersudut sehingga lawan menjadi berantakan.
Para Varangian dibayar dengan baik untuk kesetiaan mereka. Sebagai bonus, saat raja meninggal, masing-masing prajurit diijinkan membawa emas sebanyak mungkin dari penyimpanan harta raja. Karena hal inilah, banyak bangsa Viking yang berusaha untuk bergabung dengan pasukan khusus ini sampai-sampai pemimpin Swedia membuat peraturan jika mereka pergi bergabung dengan pasukan asing, maka mereka akan kehilangan warisan keluarga sendiri.
9. Jaguar
Di abad ke-15, kerajaan Aztec memiliki prajurit terhebat yang disebut Jaguar. Mereka adalah prajurit yang kembali dari peperangan dengan membawa tawanan terbanyak untuk dikorbankan pada dewa.
Prajurit ini memakai kulit binatang dan dipersenjatai dengan pedang, busur, dan pisau kecil. Mereka tidak hanya bertugas sebagai prajurit dalam peperangan, tapi juga memiliki tugas sebagai keamanan dalam kota.
Sejak zaman dulu, peradaban manusia selalu membutuhkan kekuatan militer tidak hanya untuk melindungi wilayahnya, tapi terkadang juga untuk merebut wilayah lain. Karena itulah ada pasukan khusus yang menjadi senjata kunci atau senjata rahasia ketika harus berhadapan dengan medan atau situasi yang sulit. Dan taktik pasukan khusus ini ternyata masih digunakan hingga sekarang.