Kamu pastinya pernah dong berobat atau memeriksakan diri ke dokter. Mungkin saat itu kamu lagi terserang demam, asma, atau sakit kepala sebelah. Begitu si dokter selesai memeriksa bagian tertentu di tubuh kamu dengan saksama, tibalah kamu di meja beliau. Dalam rangka untuk meredakan sakit yang kamu derita supaya tidak berkepanjangan, dokter kemudian memberikan secarik kertas berisikan resep yang mesti kamu tebus di apotek dengan tulisan yang sulit kamu cerna dengan mata telanjang.
Kamu sebetulnya ingin bertanya perihal tulisannya yang entah kenapa begitu jauh dari kata elok dan sulit dibaca padahal ia seorang yang berpendidikan tinggi. Namun, kamu urungkan karena sungkan. Kami mungkin tak dapat mengobati penyakit layaknya seorang dokter, tapi kami mungkin dapat mengobati rasa penasaran kamu mengenai fenomena ini. Karena kali ini kami punya teori “anti-mainstream” yang semoga saja bisa menguak misteri di balik tulisan dokter yang maha apik ini.
Dokter yang baik sadar bahwa dalam satu hari ia bisa menangani banyak sekali pasien. Jumlahnya juga tak sedikit, puluhan hingga ratusan mengantre di luar ruang praktik untuk sesegera mungkin mendapat penanganan darinya.
Menulis resep obat dengan tulisan yang enak dibaca jelas akan menguras banyak waktu dan berdampak pada banyaknya pasien yang kelelahan menunggu. Oleh karena itu, demi mengejar setoran mengakomodir semua pasien yang ada, dokter dengan berat hati harus mempercepat proses menulis resep sehingga wajar jika tulisannya jadi begitu abstrak.
Kadang selera seni yang tinggi tak akan mudah dipahami oleh awam seperti kita. Misalnya, seperti sebuah lukisan yang bagi kita tampak berantakan dan tak layak untuk dipuji, namun di mata para pecinta seni karya tersebut begitu dipuja dan malah harganya bisa tembus jutaan dolar.
Hal yang sama berlaku pula dengan tulisan tangan seorang dokter. Tulisan yang bagi kita tampak seperti “ceker ayam” tersebut, bisa jadi bernilai seni tinggi di mata mereka yang mengerti seni.
Seorang dokter tak hanya bertugas sebagai orang yang mengobati penyakit yang kamu idap. Ia pun dapat berperan sebagai seseorang yang ikut berjasa dalam meningkatkan kemampuan berpikir kamu. Tepatnya ya lewat tulisan resep dia ini. Bagi pasien yang punya rasa keingintahuan tinggi, ia akan merasa dituntut untuk memahami apa yang ditulis oleh sang dokter.
Apakah ini hanya resep biasa ataukah ada sebuah pesan tersembunyi dalam resep tersebut. Ada kepuasan tersendiri manakala si pasien berhasil memecahkan “kode” resep sang dokter. Ya, itu kalau berhasil. Kalau tidak, yang ada sakit kepala pasien itu malah makin menjadi-jadi.
Ada satu rutinitas paling menjengkelkan yang kami yakin pasti dialami oleh kita semua ketika SD. Yakni ketika para siswa disuruh menyalin-ulang ucapan atau tulisan guru yang ada di papan tulis atau malah buku pelajaran. Tak jelas apa maksud dari kegiatan seperti ini. Apakah guru kita ingin melatih kemampuan menulis kita atau memang iseng menyuruh supaya jam pelajaran dapat berlalu lebih cepat bagi mereka.
Tapi, calon dokter sejak dulu tak pernah mengeluh. Mereka begitu tekun dengan tugas semacam ini. Hebatnya, mereka dapat mendikte tulisan dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi ketimbang siswa lain. Sayangnya, hal itu berakibat pada segi keindahan tulisan mereka yang kacau balau. Kebiasaan yang sepertinya masih mereka adopsi hingga resmi menjadi dokter ketika dewasa.
Itulah beberapa teori yang mungkin dapat menjelaskan mengapa tulisan seorang dokter begitu semrawut dan njelimet. Akhir kata, kami ingin menegaskan bahwa tulisan ini cuma guyonan belaka. Jangan terlalu diseriusi, gak baik kalau semua hal di dunia ini kamu seriusi. Bisa-bisa kamu jadi sakit, mesti ke dokter, dan ketemu lagi deh sama tulisan resep super apik sang dokter.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…