Sejak kemunculannya, ojek online merupakan profesi dengan banyak cerita. Salah satunya seperti yang dialami oleh pengemudi ojek online asal Bandung ini. Melalui akun facebook Eris Riswandi, beritanya mulai viral di media sosial. Pengemudi yang tidak disebutkan namanya itu, mengaku mengalami kerugian uang meskipun jumlahnya tidak sampai 100ribu.
Awalnya, ia mendapat orderan untuk membeli makanan di salah satu toko donat terkenal di Indonesia Sahabat Boombastis. Nah, makanan sudah dibeli, namun sang customer meng-cancel pembeliannya secara tiba-tiba tanpa alasan yang jelas. Dari situ, driver tak terima dan meminta penjelasan kepada pelanggan. Tapi, apa yang dilakukannya tersebut sia-sia saja. Tak ada balasan ataupun permintaan maaf dari sang pelanggan setelah dihubungi melalui Whatsapp.
Melihat fenomena tersebut, memang sangat memprihatinkan. Sebab, pihak driver sudah mengeluarkan uang untuk membeli pesanan para pelanggannya. Meskipun menurut kalian uang yang dikeluarkan tidak seberapa, tapi kan kita tidak pernah tahu bagaimana berharganya rupiah tersebut untuk si driver. Contohnya seperti pengemudi ojek online ini yang ternyata uangnya akan digunakan untuk membeli susu sang anak. Namun, demi pelanggan, ia rela untuk menyisihkan kebutuhan anaknya yang ternyata tidak sesuai dengan ekspektasi.
Bagaimana kalau kalian yang mengalami hal seperti pengemudi ojek online ini? Pasti sudah sangat kesal dan ingin melabrak si pelanggan saja. Ya begitu juga dengan yang dirasakan oleh si driver pada saat itu. Kemungkinan besar, ia sangat kecewa dengan pelanggannya tersebut. Apalagi tidak ada kejelasan ataupun konfirmasi apapun terkait pesanan yang dibatalkan begitu saja.
Asal kalian tahu, kalau para pengemudi ojek online ini tidak menerima notifikasi pembatalan pesanan pada aplikasinya. Meskipun kita sudah menekan tombol cancel dan memilih alasan mengapa membatalkan pesanan, itu hanya terkirim di server-nya saja Sahabat Boombastis. Sehingga para driver tidak akan menerima notifikasi tersebut. Ya layaknya menunggu cinta namun tidak datang juga. Itulah yang dirasakan para pengemudi jika dibatalkan pesanannya.
Oleh karena itu, bagi kalian yang suka menggunakan jasa ojek online untuk pemesanan, sebaiknya tidak seenaknya saja ya. Kita tidak pernah tahu bagaimana perjuangannya untuk mencari nafkah. Memang tugas dari driver ojek online adalah melayani para pelanggan. Tapi kita sebagai customer juga sebaiknya tahu diri. Kalau pesanan kita datangnya lama, mungkin saja para pengemudi sedang terkena macet, lagi antri ataupun jarak ke rumah kalian agak jauh. Hindari berpikiran buruk kalau mereka pelayanannya lelet atau voucher go-pay kita ditilep. Intinya, hargai kerja keras mereka ya Sahabat Boombastis, driver ojek online bukanlah pembantu yang bisa kita suruh seenaknya saja. Meskipun ia menggunakan motor untuk ke mana-mana, tapi ia tetaplah orang yang bisa lelah kapan saja. Sehingga, jadilah pelanggan yang bijak dengan tidak asal untuk membatalkan pesanan secara sepihak.