Diliput oleh media asing merupakan sebuah prestasi bagi selebriti Indonesia yang go international. Lebih berprestasi lagi, ketika mereka masih dikenal di kancah nasional saja, tetapi sudah berhasil masuk media asing. Hal ini yang dialami oleh Agnez Mo dan Maudy Ayunda. Keduanya berhasil masuk dalam majalah mode, Vogue, pada tahun ini.
Tak kaget jika Agnez Mo bisa diliput oleh media asing sekelas Vogue. Kiprahnya di kancah dunia sudah mulai terlihat, bagaimana ia berhasil merilis banyak lagu—featuring dengan Timbaland dan juga Chris Brown, serta memenangkan piala dalam penghargaan internasional. Namun, dengan berita Maudy Ayunda yang juga muncul di majalah Vogue membuat banyak orang bertanya-tanya.
Selama ini, Maudy Ayunda sudah tak aktif lagi dalam film layar lebar karena sekolahnya. Ia hanya sesekali pulang ke Indonesia untuk menjadi narasumber dalam seminar dan meluncurkan albumnya. Bisa dibilang, ketika tengah menjadi mahasiswa di Oxford University, Maudy Ayunda lebih aktif sebagai penyanyi. Meskipun begitu, lagu-lagunya masih dinikmati oleh banyak penggemar di Indonesia saja. Belum sampai Amerika Serikat hingga Hong Kong seperti yang sudah dicapai Agnez Mo. Rupanya, Vogue meliput gaya berbusana Maudy Ayunda di musim panas. Ia memiliki gaya yang chic dan cocok ditiru oleh para pembaca Vogue di Amerika Serikat.
4 tahun menjadi mahasiswa di Inggris yang mengalami empat musim, tak terkejut lagi jika Maudy Ayunda bisa bergaya dengan keren. Ia sudah mengenal Inggris layaknya rumah sendiri, sehingga nyaman untuk berpakaian sesuai dengan mood. Selain itu, alumni Gadis Sampul ini memang termasuk artis Indonesia yang fashionable. Meskipun gayanya sederhana, outfit yang ia pakai kadang-kadang setara dengan satu sepeda motor baru. Namun karena tertutup dengan gayanya yang tak neko-neko, netizen banyak yang tak mengiranya. Seperti foto yang di atas, yang dimuat dalam majalah Vogue, Maudy Ayunda mengenakan tas yang diperkirakan produk dari rumah mode Miu Miu, Italia, anak dari Prada dengan banderol harga Rp7 jutaan. Belum lagi sepatu yang tampak seperti merek Keds—yang biasanya berkisar dari paling murah Rp1 hingga 5 jutaan.
Berbeda dengan Agnez Mo, yang memang sudah diakui dunia tentang perjalanan bermusiknya, Vogue lebih menyoroti kariernya. Tahun ini juga bukan kali pertama Agnez Mo menjadi salah figure di majalah Vogue. Kali pertama ia masuk majalah ini, headline yang sangat eyecatching ini berbunyi “Indonesian Diva,” alias Divanya Indonesia. Vogue menulis tentang bagaimana perjalanan karier Agnez Mo hingga bisa duet dengan musisi sekelas Timbaland dan akhirnya Chris Brown. Tanpa featuring siapa-siapa pun, karyanya laris di pasaran. Artikel terbarunya memang menyoroti video klip yang bikin banyak masyarakat tercengang, terutama orang Indonesia.
Pasalnya, Agnez Mo mengenakan batik dan ornamen khas Indonesia dalam kostum di video klipnya. Terutama mahkota yang ia kenakan di kepala, persis dengan karya-karya fashion carnival yang biasanya terselenggara di setiap kota di Indonesia. Masyarakat Indonesia pun tak kalah antusias dari majalah Vogue. Sebab, lewat video klip Agnez Mo, batik dan ornamen khas Indonesia bakal lebih dikenal banyak orang. Warna yang dipilih Agnez Mo pun cukup menyita perhatian, sehingga bisa bikin banyak pendengar musiknya salah fokus. Pencapaian Agnez Mo di kancah internasional memang tidak bisa dibilang main-main. Di tengah kesibukannya di Amerika Serikat, ia selalu menyempatkan datang ke Indonesia untuk acara penting, loh. Bukti ia tak melupakan rumahnya sendiri, bukan?