Di zaman kekinian, masyarakat umumnya nggak bisa hidup tanpa smartphone ya guys. Di manapun, kapanpun, dan sedang dalam kondisi apapun, smartphone itu pasti ada di genggaman tangan. Memang sih, banyak keuntungan yang dihadirkan smartphone bagi penggunanya. Mulai dari fungsi komunikasi, mempermudah pekerjaan, hingga sarana hiburan.
Di sisi lain, smartphone juga memiliki dampak buruk bagi penggunanya. Salah satunya bagi kesehatan kulit. Nah, berikut ini deretan masalah kulit yang merupakan akibat dari pemakaian smartphone. Apa saja itu, yuk kita lihat berikut ini.
Menurut Director of Cosmetic and Clinical Research in Dematology di Mount Sinai Hospital New York City Joshua Zeichner, smartphone yang sehari-hari kita gunakan sangatlah kotor. “Saya pernah melihat sebuah studi yang menunjukkan smartphone kita ini memiliki lebih banyak bakteri dibandingkan toilet umum,” jelasnya. Bahkan dokter kulit ternama bernama Shereene Idriss menyatakan bahwa adanya panggilan telepon membuat kuman dari smartphone menempel ke wajah dan menyebabkan jerawat. Solusi untuk keadaan ini adalah dengan menggunakan earphone untuk menerima panggilan. Selain itu, pengguna smartphone juga disarankan membersihkan layar smartphone minimal dua kali sehari.
Selain layar smartphone, problem lain terletak pada casing yang terbuat dari bahan nikel dan kromium. Dikutip dari liputan6.com, menurut Idriss nikel merupakan kontributor utama bagi alergi pada kulit. Pertanda seseorang mengalami reaksi alergi terhadap smartphone adalah adanya ruam dan gatal di sisi wajah atau tangan. Kondisi ini bisa diatasi dengan memasang casing dari bahan plastik dan menutup layar dengan pelindung
Menatap layar smartphone umumnya membuat kita terus-menerus melihat ke bawah layar. Hal ini menjadi penyebab utama peningkatan kerutan pada leher. Dijelaskan Idriss bahwa kulit halus pada leher membuatnya jadi sangat rentan terhadap kerutan terutama jika pengguna terus melihat ke bawah. Dan kerutan ini menyebabkan lipatan, elastisitas kulit hilang serta kulit menjadi kering. Untuk mencegah hal ini pengguna smartphone harus memperbaiki posisi duduk yang baik. Selain itu mengoleskan lotion pada leher juga penting.
Faktanya, smartphone memancarkan paparan sinar biru yang menurut penelitian dapat menyebabkan bintik-bintik dan hiperpigmentasi dini. Terlebih jika pengguna memiliki bercak gelap pada kulit (melasma), panas yang dihasilkan oleh smartphone justru memperburuk kondisi tersebut dan semakin menjadi pemicu hiperpigmentasi tak merata. Karena itu, alternatif yang bisa dilakukan adalah menggunakan earphone agar tak langsung terhubung dengan smartphone.
Beberapa data menunjukkan bahwa sinar dari smartphone ternyata memiliki dampak negatif pada penuaan kulit. “Dengan menciptakan peradangan, sinar bisa menyebabkan kerusakan kolagen dan membuat kerutan di luar usia si pengguna,” ungkap Zeichner.
BACA JUGA: Bukan Praktis, 4 Hal Mengerikan Ini Bakal Terjadi Jika Suka Selipkan Ponsel ke dalam Helm
Wah, nggak nyangka bukan di balik smartphone kita yang terlihat kinclong ternyata tersembunyi bahaya yang mengancam kesehatan. Mulai dari kandungan bakteri hingga paparan sinar yang bisa banget mengancam kesehatan kulit kita. Karena itu, kita perlu rutin membersihkan smartphone ya guys. Sama seperti baju , smartphone juga perlu pembersihan agar terbebas dari bakteri dari lingkungan sekitar.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…