Di Kanada ada seorang pelukis yang terkenal karena karyanya yang selalu mengandung suatu ilusi optik. Ilusi optik adalah suatu objek yang dapat mengelabuhi penglihatan pada mata kita. Pelukis itu bernama Robert Gonsalves, atau lebih dikenal dengan nama Rob Gonsalves.
Seperti yang dilansir di lolwot.com, mata kita akan bingung saat melihat lukisan-lukisan karya Gonsalves ini. Antara mata dan otak akan menangkap sesuatu yang berbeda. Seperti apa yaa? Kita lihat saja beberapa lukisan hasil karya pelukis ternama ini yuk.
Baca Juga :7 Kasus Makanan dan Minuman Palsu Merajalela di Indonesia
Kita bisa melihat dengan apa yang ada pada lukisan ini. Ada dasar laut yang dipenuhi terumbu karang dan tanaman-tanaman lautnya, kemudian pantai yang juga terdapat gunung-gunung kecil disebelahnya, dan ada juga langit yang dipenuhi awan-awan putih.
Awan-awan putih itu, sewaktu-waktu bisa saja terlihat menjadi air di permukaan laut yang beriak. Tapi coba lihat orang yang berenang dibawah permukaan air laut tersebut, dia nampak seperti sedang berenang dan melayang di udara dalam waktu bersamaan.
Saat pertama kali melihat lukisan ini, kita bisa menangkap ada jembatan, laut dan kapal layar disana. Ada pula sebuah mobil yang sedang melaju melewati jembatan yang panjang itu. Tapi coba perhatikan apa yang terjadi saat kita melihat ujung dari jembatan tersebut.
Sekilas jembatan itu terlihat semakin menghilang. Kapal yang berada diujung seakan menjadi sebuah rongga diantara kaki-kaki jembatan. Layar pada kapal tersebut terlihat seperti gulungan ombak yang ada dibawah jembatan. Disinilah letak ilusi optik yang disampaikan oleh sang pelukis.
Ini memang sebuah ruangan di dalam kathedral. Di dinding yang bermotif seperti bebatuan yang tersusun rapih itu, terdapat rongga-rongga pintu yang berjejer dengan rapih. Jika berada di dalam, kita dapat melihat pemandangan di luar dengan leluasa.
Tapi coba perhatikan rongga pintu yang berada di ujung sebelah kanan. Jika ditelaah, rongga pintu itu seakan menjadi bangunan, dan bebatuan pada dinding menjadi awan di langit. Kita akan mendapat penglihatan sebuah pemandangan bangunan-bangunan tinggi pencakar langit yang berada di sebuah kota.
Mungkin saat pertama kali melihat lukisan ini, kamu akan mendapatkan ada seorang anak berbaju merah sedang asik berdiri diatas pagar. Tapi coba perhatikan beberapa anak lainnya yang sedang melewati sebuah jembatan yang menghubungkan balkon yang satu dengan balkon di sebrangnya.
Tapi tunggu dulu, perhatikan jembatan yang dilewati anak berbaju ungu diatas. Ujung jembatan tersebut sekilas terlihat seperti sebuah balkon.Akan tetapi jika ditelaah lebih lanjut, balkon itu juga menyambung ke pagar yang ada di taman tadi.
Dalam lukisan ini, Gonsalves menampilkan seorang ayah beserta putra-putrinya bermain layang-layang di pinggir pantai. Awan yang berwarna putih itu menunjukkan langit yang begitu cerah, saat cocok sekali untuk bermain layang – layang.
Tapi coba perhatikan mereka yang berada di ujung kanan. Apakah mereka benar-benar sedang menarik sebuah kapal layar?. Tentu tidak, ini sebenarnya hanyalah ilusi optik belaka. Layang-layang mereka berada tepat sekali pada bagian dari layar kapal tersebut.
Dalam lukisan ini, kita akan melihat sebuah pulau dengan pemandangan saat sunset yang begitu indah. Di sekelilingnya banyak pohon cemara yang tumbuh di antara bebatuan. Kapal-kapalpun banyak yang berlayar di perairan ini.
Coba kamu perhatikan yang berada di ujung pulau. Sebagian dari kamu mungkin akan melihat beberapa pohon cemara lainnya. Tapi dari kamu, mungkin juga akan melihat itu bukanlah pohon cemara, melainkan layar dari kapal-kapal tersebut.
Ada tiga buah kapal yang sedang berlayar dalam lukisan ini. Dua yang paling belakang memang terlihat sedang berlayar di lautan yang luas. Tapi coba perhatikan kapal yang mempunyai ukuran paling besar, apakah masih terlihat berada di permukaan air?
Ya, burung-burung yang terbang itu membuat kapal layar tersebut seakan sedang berlayar di langit berwarna biru. Kumpulan burung yang sedang terbang itu jika dilihat dari aspek yang berbeda akan menjadi gelombang-gelombang di lautan.
Kita mungkin akan mengatakan, dalam lukisan ini adalah sebuah perpustakaan. Ruang untuk membaca itu dipenuhi tumpukan buku-buku yang halamannya juga sangat tebal. Bangunannya terlihat seperti bangunan kuno, yang memiliki banyak pintu disekelilingnya.
Pintu yang terdapat orang berdiri disana memang terlihat seperti pintu yang terbuka. Tapi tunggu dulu, coba perhatikan pintu-pintu lainnya terutama yang berada di deretan paling akhir. Pintu itu kini nampak menjadi seperti sebuah buku yang berdiri dan halamannya terbuka.
Lukisan ini merupakan yang paling dramatis dari karya Gonsalves. Dia menggunakan beberapa objek, diantaranya adalah beberapa manusia, batu, dan istana. Tipuannya ada pada sungai dan kabut-kabut yang berada disekitar istana.
Kita bisa melihat ada beberapa orang yang berjalan melintasi sungai dengan menapaki bebatuan yang berada disungai tersebut. Akan tetapi dari sisi lain, kita akan melihat ada beberapa orang lagi yang menyebrangi sungai lalu loncat ke atap.
Dalam lukisan, ada sebuah danau yang dikelilingi oleh pohon-pohon cemara dan juga batu-batuan yang berbaris rapih. Bisa kita lihat juga ada seorang wanita yang tengah mengapung di danau tersebut. Tapi tunggu dulu, benarkah ia mengapung di air?
Jika diperhatikan dengan seksama, wanita tadi juga terlihat seakan sedang melayang di luar angkasa. Langit berawan putih yang tadi ia pandangi pun, kini seakan menjadi sebuah bumi. Tambahan bintang-bintang itu yang membuat kita bingung saat melihat lukisan ini.
Ilusi optik yang dihadirkan oleh Gonsalves memang sangat keren-keren bukan. Karyanya juga sudah begitu mendunia. Kamu sendiri, sempat bingung atau bahkan tertipu tidak saat melihat lukisan-lukisan karya pelukis ternama dari Kanada ini?
Normalnya, acara pembukaan Olimpiade akan mengundang kebahagiaan bagi masyarakat dunia. Deretan para atlet dari seluruh…
Sempat bikin geger atas kasus penganiayaan yang berujung meninggalnya Dini Sera Afriyanti, kini Ronald Tannur…
Kasus tentang joki sebenarnya sudah ada di Indonesia sejak bertahun-tahun yang lalu. Kebanyakan dari mereka…
Salah satu program yang diusung oleh Calon Presiden terpilih, Prabowo Subianto bersama Wakil Presiden, Gibran…
Beberapa waktu terakhir, judi online (judol) menjadi buah bibir yang tak ada habisnya untuk dicibir.…
Baru-baru ini, dokter sekaligus penyanyi Teuku Adifitrian atau lebih dikenal dengan nama Tompi, mengungkapkan rasa…