Sebut Lagu ‘Lagi Syantik’ Milik Siti Badriah Terinspirasi dari Mimi Peri, Syahrini Ngamuk

Lagu Lagi Syantik yang dinyanyikan oleh Siti Badriah merupakan tembang terlaris di tanah air sekarang. Hampir setiap hari tak pernah kita lewatkan tanpa mendengar lagu tersebut, di mall, di stasiun, hingga di café-café. Lagu tersebut juga merupakan salah satu Indonesia yang telah mencapai 221 juta views di YouTube, setara dengan video klip idol K-Pop maupun penyanyi Billboard.

Rupanya, ada salah satu penyanyi tanah air yang sensi dengan pencapaian Siti Badriah tersebut. Hal itu dikarenakan lagu Lagi Syantik menggunakan jargon yang ia ciptakan tanpa seizin dirinya, malah dikatakan terinspirasi dari Mimi Peri pula. Pasti kalian sudah bisa membayangkan kan, siapa penyanyi yang dimaksudkan di sini.

Ya, sosok tersebut merupakan Syahrini. Dilansir dari video yang diunggah oleh akun gosip @lambe_turah, Syahrini tidak terima bahwa jargon miliknya yang berbunyi “syantik” itu digunakan seseorang tanpa seizin dirinya. Bukan izin tertulis, hitam di atas putih, tetapi paling tidak ada komunikasi antar pihak lain dengan pihaknya, agar tak ada kesalahpahaman seperti ini. Netizen yang melihat video tersebut pun menanggapinya dengan sarkastik. Banyak yang menyatakan bahwa Syahrini hanya cari sensasi karena lagunya tak se-booming milik Siti Badriah. Namun, jika ditelaah lebih panjang lagi, Syahrini telah menggunakan jargon “syantik” sejak lama meski tak ada hak paten yang dimilikinya, tapi jika mental kita menyebut hal tersebut seolah-olah bukan masalah besar, bagaimana dengan problema plagiarisme?

https://www.youtube.com/watch?v=3S9lFRBxllU

Merulut pendapat dari pihak Siti Badriah, dirinya menyatakan tak tahu menahu soal jargon “syantik” milik Syahrini yang berpolemik dengan lagunya. Dikutip dari grid.id, ia hanya menyanyikan lagu Lagi Syantik yang sudah diciptakan oleh pencipta lagu. Tak ada embel-embel apapun karena ia hanya berprofesi sebagai pembawa lagu, bukan penciptanya. Ketika ditanya apa sudah menjalin komunikasi dengan Syahrini, ia menjawab “belum ada komunikasi, karena takut salah omong kalau menghubungi dia duluan, lagian juga tak punya kontaknya.” Sibad—panggilan Siti Badriah, pun menambahkan “kepada kak Syahrini, Sibad mohon maaf kalau ada salah perbuatan, salah perkataan. Di sini cuma kata maaf, semoga kita bisa ketemu, ya.”

Hal ini sekaligus membuka mata kita lebar-lebar, bahwa persaingan dalam dunia hiburan Indonesia sudah seketat itu. Namun, ada baiknya jika tidak jegal-menjegal dalam urusan yang bisa diselesaikan baik-baik demi mendomplang popularitas. Untuk Syahrini dan Sibad, semoga urusannya cepat mendapat titik temu, ya.