5 Kudeta Penjatuhan Kekuasaan Terparah ini Membawa Perubahan Besar pada Dunia

Kudeta adalah sebuah tindakan brutal yang dilakukan untuk membalik kekuasaan yang sedang berjalan. Praktik ini biasanya dilakukan secara ilegal agar kekuasaan suatu negara bisa diambil alih dengan cepat. Kudeta banyak dilakukan oleh kaum militer suatu negara untuk menjatuhkan pemerintahan yang ada karena terdapat perbedaan visi dan misi.

Kudeta dinyatakan berhasil jika pemerintahan akhirnya roboh. Pemerintah akan digantikan oleh pihak yang melakukan kudeta atau orang lain yang dianggap mampu. Inilah kudeta penjatuhan kekuasaan terparah yang membawa perubahan besar pada dunia.

1. Revolusi Xinhai

Revolusi Xinhai adalah revolusi paling hebat yang pernah dilakukan di Tiongkok. Pada tahun 1911, banyak orang melakukan protes dan membuat Kaisar Puyi turun tahta untuk selamanya. Bahkan dinasti Qing yang telah berjalan selama 270 tahun harus runtuh seutuhnya dan berganti menjadi Republic of China.

Kudeta ini berjalan akibat banyaknya kasus korupsi di Dinasti Qing. Banyak pejabat mengeruk uang sebanyak-banyaknya sementara rakyat masih kelaparan. Selain itu, pihak kerajaan juga tidak bisa menahan intervensi asing ke dalam kerajaan. Akhirnya kudeta pun berlangsung selama setahun hingga republik yang besar ini lahir dan menjadi hebat seperti sekarang.

2. Revolusi Oktober

Revolusi Oktober sering kali disebut sebagai Revolusi Bolshevic. Revolusi ini dilakukan oleh kaum komunis di Rusa di bawah pimpinan Lenin. Mereka melakukan demonstrasi brutal bersenjata dengan mengajak pekerja serta pihak militer. Kudeta ini membuat mereka mampu merebut kekuasaan di Petrograd yang saat itu merupakan ibu kota dari Rusia. Kudeta ini pun mampu menggulingkan pemimpin nasionalis bernama Alexander Kerensky yang diangkat oleh Tsar Nikolas II.

Kudeta yang berjalan sejak tahun 1917 ni dilakukan oleh 40.000 orang dari pihak Lenin dan 1.000 prajurit dari Kerensky. Akibatnya pemerintahan Provisional Rusia selesai dan tidak ada dualitas kekuasaan. Selanjutnya kudeta memicu perang sipil di Rusia dan menyebabkan jutaan orang harus menjadi korban. Revolusi Oktober adalah cikal bakal pembentukan negeri hebat yang saat ini dipimpin oleh Vladimir Putin.

3. Revolusi Kuba

Revolusi Kuba terjadi pada tahun 1953-1959. Revolusi ini dipimpin oleh Fidel Castro dan Che Guevara yang saat itu masuk ke dalam kelompok 26th July Movement. Castro dan kelompoknya ingin merebut kekuasaan negara dengan menjatuhkan Fulgencio Batista yang merupakan pemimpin boneka milik Amerika.

Kudeta ini akhirnya berhasil dengan sukses. Fidel Castro yang memimpin pemberontakan ini akhirnya membentuk negara sosialis dengan pemerintahannya berbasis komunisme. Kudeta yang dilakukan oleh Fidel Castro ini akhirnya membuat Amerika jadi geram. Negeri ini pun sampai memberlakukan embargo untuk melawan Kuba sampai sekarang.

4. Revolusi Mesir

Revolusi Mesir adalah sebuah revolusi yang terjadi pada tahun 1952. Revolusi ini didahului dengan kudeta militer yang dilakukan oleh grup bernama The Free Officers Movement. Awalnya revolusi ini digunakan untuk menjatuhkan Raja Farouk I. Namun revolusi berkembang menjadi lebih politis dan ingin membuang monarki konstitusi menjadi republik.

Revolusi yang akhirnya sukses ini membuat banyak sekali negara di Arab untuk berjuang. Mereka melakukan hal yang sama untuk menghancurkan pemimpin yang dianggap buruk dan sangat korup. Revolusi ini pun membuat terusan Suez dinasionalisasi dan membuat Prancis dan Inggris melakukan dekolonialisasi di daerah jajahannya.

5. Nazi Take Over of Power (Machtergreifung)

Machtergreifung adalah sebuah gerakan perebutan kekuasaan yang dilakukan oleh Partai Buruh Nasionalis-Sosialis Jerman. Partai ini mengusung Adolf Hitler menjadi pemimpinnya yang syah. Mereka mengamankan kekuasaan di Jerman secara perlahan hingga akhirnya dengan resmi menyatakan Hitler sebagai kepala pemerintahan pada tahun 1933.

Apa yang dilakukan oleh Partai Buruh ini mendapatkan dukungan secara luas dari penduduk. Bahkan Pemerintahan Republik Weimer yang sebelumnya berkuasa juga ikut mendukung. Kudeta ini akhirnya mengukuhkan Hitler menjadi pemimpin yang otoriter dan diktator. Jika Hitler tak naik tahta, genosida pemusnahan jutaan Yahudi saat perang dunia II tak akan terjadi.

Inilah lima kudeta militer terparah yang pernah terjadi dunia ini. Hasil dari kudeta ini benar-benar sangat hebat, mulai dari naik tahta Hitler hingga revolusi pembentukan Rusia dan Tiongkok. Well, menurut sobat Boombatis semuanya, di era modern seperti sekarang, kudeta seperti ini apa masih revelan?