2. Ditakuti oleh Kapal Lainnya
Meski memiliki teknologi yang terbilang canggih dan mengungguli negara lainnya, KRI Irian belum pernah digunakan untuk berperang meski saat itu Indonesia sedang berjuang membebaskan Irian Barat dari Belanda dan adanya misi ganyang Malaysia.
Ketika KRI Irian memasuki perairan NKRI pada 5 Agustus 1962, kapal induk Kerajaan Belanda Hr.Ms. Karel Doorman segera diperintahkan untuk menyingkir agar tidak terjadi kontak langsung dengan KRI Irian. Meski tidak pernah terjadi kontak langsung, KRI Irian ternyata juga memberikan dampak politik yang besar. Salah satu buktinya adalah Amerika Serikat akhirnya memaksa Belanda untuk segera keluar dari NKRI.