Akhir-akhir nama Egy Maulana Vikri booming dikalangan pencinta sepak bola tanah air. Pemain asal Medan ini dikabarkan telah mendapatkan tempat di klub ternama Eropa. Berita tersebut, tentu menjadi hal yang sangat membanggakan untuk kita semua. Tercatat tidak banyak pemain berasal dari Indonesia mampu tembus sepak bola di kancah Eropa.
Klub yang akan meminnang pria 19 tahun ini berasal dari Polandia, bernama Legian Warszawa. Kesebelasan ini untuk sebagai orang mungkin masih jarang didengar telinga. Namun, meski namanya tidak sementereng Real Madrid atau Manchester United klub memiliki banyak kehebatan. Salah satunya merupakan langganan dari pagelaran akbar benua biru Liga Champion. Lalu bagaimana hebatnya calon tim Egy ini? Simak ulsannya berikut.
Salah satu kesebelasan hebat yang berada pada Liga Polandia
Mungkin tidak banyak orang yang mengetahui klub Legian Warszawa. Hal ini menjadi suatu kewajaran, karena memang tidak banyak media menyoroti Liga Polandia. Namun, meski terlihat berada pada kompetisi tidak terkenal Eropa tidak menurunkan kehebatannya. Kesebelasan yang berdiri pada tahun 1916 ini ternyata sudah berkali-kali meraih gelar juara. Melansir pada laman JawaPos, Legian Warszawa tercatat sudah mampu memperoleh 12 kali liga domestik, 18 kali piala Polandia serta empat gelar piala super. Tidak hanya itu, beberapa kali tim juniornya juga tampil bagus dengan banyak raihan trophy. Jadi bisa dikatakan tim ini bukan kesebelasan yang sembarang pada kompetisi di negara tersebut.
Sering lahirkan pemain-pemain bintang sepak bola dunia
Sudah bukan rahasia lagi apabila banyak bintang sepak bola dunia lahir dari klub minor. Pada umumnya kesebelasan tersebut sangat jeli dalam mencari bibit pemain pontensial. Begitu juga dengan Legia Warszawa meski bukan tim top Eropa yang sering memenangi Liga Champion tapi mereka sanggup cetak pesepak bola handal dunia. Salah satunya adalah Robert Lewandowski, penyerang hebat milik klub Bayer Munchen. Pemain 29 tahun tersebut dulunya merupakan lulusan dari akademi Legia Warzaw, bakat hebatnya tumbuh bersama tim ini lalu kini berkembang menjadi salah satu pemain hebat di benua Eropa. Apabila dulu Robert tidak bergabung dengan tim ini dipastikan kapten Polandia ini tidak dapat seperti sekarang.
Salah satu tim yang selalu masuk pada pagelaran Liga Champion
Akan menjadi suatu hal bagus untuk Egy Maulana jadi bergabung dengan kesebelasan asal Polandia ini. Pasalnya, Legia Warza merupakan salah satu kesebelasan asal Eropa Timur yang sering mencatatkan namanya dipagelaran Liga Champion. Melansir pada laman JawaPos, “Dalam kurun lima musim terakhir, Legia selalu mampu lolos ke fase grup”. Meski tercatat selalu gagal menembus babak selanjutnya, namun pemilik 12 kali gelar Liga Polandia ini, akan dapat menjadi pengalaman berharga dalam karir Egy Maulana Fikri, karena membuatnya mampu bermain di Liga Champion. Seperti yang kita ketahui bersama tidak banyak pemain Indonesia, bahkan Asia mampu bermain di kompetisi besar benua biru tersebut.
Memiliki fasilitas latihan kelas wahit layaknya tim Eropa
Sebagai salah satu tim besar di kompetisi domestik Liga Polandia, Legia Warszawa juga ditunjang fasilitas hebat. Seperti beberapa tim Eropa lainya, pemenang 12 kali gelar juara ini, memiliki lapangan latihan berstandar internasional, Selain itu Legia juga ditunjang fasilitas lain seperti tempat gym, kolam renang dan ruang penyembuhan. Jadi akan menjadi sangat tepat apabila nantinya Egi bermain pada kesebelasan Liga Polandia tersebut, sebab potensi besarnya akan dapat diasah dengan optimal. Layaknya Messi pemain terbaik dunia yang harus pindah ke Barcelona untuk dapat menjadi pemain terbaik dunia.
Terkenal memiliki suporter yang militan saat mendukung tim bertanding
Liga Polandia memang bukan kompetisi elite benua biru, namun, meski begitu atmosfer di tempat tersebut apabila dibandingkan dengan Seria A atau Laliga tentu tidak kalah. Hampir setiap ada pertandingan sepak bola stadion di sana selalu penuh. Begitu juga saat Legia Warszawa main, tak jarang Stadion Militer Polandia yang jadi markasnya selalu penuh. Sekitar 30 ribu penonton lebih selalu berikan dukungan langsung pada tim ini. Koreo atraktif seperti di stadion Indonesia sering sekali dipertontonkan. Bahkan mereka yang menamakan diri sebagai Ultras Legia selalu menunjukan cara unik dalam mendukung tim kesayangannya tersebut.
Teka-teki Egy Maulana dalam berlabuh memang belum terjawab secara jelas. Namun, dengan banyaknya tim Eropa melihat bakat pria asal Medan menjadi suatu hal yang baik. Selain menunjukan bahwa kehebatannya diakui dunia, potensi luar biasanya akan jauh lebih berkembang apabila berada pada di Eropa. Kita bisa ambil contoh bagaimana hebatnya lulusan sepak bola Primavera yang saat itu, juga menimba ilmu bola di Benua Biru tersebut.