Pernikahan merupakan gerbang utama menuju kehidupan rumah tangga sepasang kekasih. Tentunya, setiap orang ingin hidup dengan damai, saling mengasihi, dan punya teman berbagi yang siap mendengarkan. Meski ada orang yang tampak mulus kehidupan asmaranya, namun menemukan pasangan yang cocok ternyata gampang-gampang susah loh.
Bahkan, ada yang sudah merasa siap melangkah ke pelaminan, eh ternyata terhalang adat istiadat yang ada. Contohnya seperti beberapa pernikahan yang akan dikupas tuntas oleh Boombastis.com berikut ini, simak sampai selesai ya!
Gagal menikah karena rumah pasangan menghadap Utara
Dalam adat masyarakat Jawa, arah merupakan hal yang penting dalam menentukan baik atau tidaknya seseorang yang akan dijadikan pasangan. Berikut ini cerita yang pernah viral di Twitter. Menceritakan seorang perempuan bernama Jeng Minah –yang masih merupakan keturunan Abdi Ndalem di keraton Yokyakarta. Bahkan, rumah Minah tak jauh dari keraton.
Minah dan pasangannya –sebut saja A, sudah sepakat akan menikah. Keduanya merupakan pasangan serasi yang sama-sama mempunyai paras rupawan. Wuku dan Weton mereka sudah pas, watak mereka juga cocok. Sayang, keluarga Minah menolak kekasihnya saat tau bahwa rumah si A menghadap ke arah Utara. Ia menceritakan bahwa neneknya tidak setuju karena dianggap ndak becik atau berarti tidak baik.
Uang Panai yang membuat hubungan kandas
Uang panai merupakan mahar bagi para pasangan berdarah Sulawesi yang akan melangsungkan pernikahan. Nah, Uang panai ini sering menjadi perbincangan –bahkan kerap jadi masalah—karena nominalnya yang terkadang tidak masuk akal.
Ada banyak sekali lelaki yang gagal menikah dengan wanita yang ia cintai karena tak sanggup memenuhi permintaan uang panai dari pihak perempuan. Salah satu kisah yang viral, bahkan sampai diundang ke acara Empat Mata adalah kisah Sajang Rennu Risnawati dan Rais. Pernikahan Risna dan Rais gagal lantaran permintaan uang panai yang dianggap terlalu tinggi.
Putus 5 bulan sebelum lamaran perihal weton
Kisah cinta yang sempat viral setelah diunggah di sebuah akunTikTok juga berakhir kandas sebelum ke pelaminan. Perempuan yang ada di dalam video merupakan rekan kerja pemilik akun, Kepala Cabang di kantornya.
@dindacantiikkk adat jawa emang keras yaa 🥺 #fyp #srikandimekaar #pnmmekaar #pnmmekaarhits
“Jadi ini ceritanya kepala cabangku baru putus. Padahal bulan 5 mau lamaran, bulan 7 mau nikah,” ujar pemilik akun pada keterangan videonya. Segala hal telah dipersiapkan untuk pernikahan mereka. Sayangnya, nasib baik tidak berpihak kepada pasangan ini. Orang tua sang pria memutuskan hubungan cinta mereka hanya karena weton.
5 tahun menjaga jodoh orang lain, ternyata weton tidak cocok
Lagi-lagi, urusan weton memang sering menjadi kendala menyatunya pasangan kekasih. Sama seperti kisah sebelumnya, seorang perempuan bernama Elly Shofiana membagikan kisahnya di Twitter.
Elly dan kekasihnya harus putus setelah mengetahui bahwa weton mereka tidak cocok, padahal keduanya sudah berpacaran selama kurang lebih 5 tahun. “Udah deket sama keluarganya. Udah bicarain masa depan. Mama nya juga bilang nanti kalo nikah tinggal di sini ya. Eh putus tengah jalan. Hubungan 5 tahun. Kandas grgr weton. Ga nyangka beneran lho aku sampai sekarang,” begitu tulis Elly di Twitter.
Batal menikah karena tak memiliki surat izin menikah
Kisah terakhir adalah cerita pasangan asal Pesisir Selatan, Sumatra Barat. Di Pesisir Selatan sendiri, setiap pasangan yang akan menikah harus mendapatkan surat izin dari Ninik Mamak terlebih dahulu. Jika sudah ada surat izin, barulah setelahnya kepala desa setempat akan memberikan rekomendasi ke KUA untuk menjalani pernikahan.
Namun, pasangan YA dan F ini tampaknya belum mempunyai surat izin, baik dari Ninik Mamak maupun dari kepala desa setempat. Sehingga, saat semua persiapan pernikahan telah sempurna dan mereka mendatangi KUA, pihak KUA menolaknya. “Kami sudah melakukan persiapan pernikahan. Kedua keluarga baik pihak laki-laki maupun perempuan sudah merestui. Namun, KUA menolak menikahkan,” kata Anhar, orangtua YA, melansir Kompas.
BACA JUGA: 10 Upacara Pernikahan di Indonesia yang Bikin Kamu Buruan Pengin Nyusul
Untuk pasangan mana pun yang ingin menikah, ada baiknya memang menelusuri seluk beluk siapa yang akan dijadikan teman hidup. Mulai dari weton kelahiran, arah rumah (untuk pasangan yang memegang adat Jawa), jumlah mahar, serta hal lain yang berkaitan dengan adat-istiadat. Jangan sampai, sudah menentukan tanggal, pernikahan tidak jadi digelar, bahkan harus dipaksa putus di tengah jalan. Duh, sedih banget pasti kan?