Sosok Umar Patek memang tak bisa lepas dari teror bom yang mengguncang Bali 12 Oktober 2002 silam. Pria berjanggut lebat tersebut, ditetapkan sebagai teroris hingga akhirnya tertangkap di kota Abbotabad, Pakistan, akhir Januari 2011. Seiring berjalannya waktu, pria yang divonis 20 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat ini menunjukan perubahan dan berkelakuan baik selama berada di dalam tahanan.
Namun beberapa waktu lalu, sosok Umar Patek kembali menjadi sorotan lantaran sang istri resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Dilansir dari regional.kompas.com, ia merasa gembira karena telah menunggu pengajuan tersebut selama 2,5 tahun. Dari sana, terkuaklah kisah-kisah perjuangannya dahulu saat pertama bersama sang istri.
Sosok istri yang memeluk Islam setelah saat menikah dengan Umar Patek
Sang istri setia mendampingi Umar meski telah divonis 20 tahun penjara
Menunggu selama 2,5 tahun saat mengajukan permohonan status WNI untuk sang istri
Karena status WNA yang masih melekat pada sang istri, Umar pun berupaya dengan mengajukan permohonan agar mendapat pengakuan WNI dari negara untuk Ruqqayah. Setelah menunggu selama 2,5 tahun, Ruqayyah Binti Husein Luceno dinyatakan sebagai WNI berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia nomor M.HH-16.AH.10.01 THN 2019.
Tanda cinta “Saranghae” ala Korea Selatan saat pengajuan WNI istrinya terkabul
Alasan pemerintah Indonesia beri status WNI pada istri Umar Patek
Pemberian status WNI bagi istri Umar Patek, berkaitan erat dengan tingkah lakunya yang dinilai baik selama menjalani masa tahanan. Menurut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme ( BNPT), Komjen Suhardi Alius mengatakan, permohonan dikabulkan berdasarkan aspek kemanusiaan dan pengakuan HAM terhadap istri warga binaan pemasyarakatan perkara terorisme.
BACA JUGA: Dulu Dikenal Gembong Teroris Sadis, Begini Nasib Umar Patek Sekarang Yang Cinta NKRI
Perlahan tapi pasti, sosok Umar Patek saat ini memang telah berubah dari yang sebelumnya radikal menjadi lebih nasionalis. Uniknya, ia bahkan tak ragu menyilangkan tangan membentuk lambang “Saranghae” sebagai bentuk kemesraan dan kecintaannya pada sang istri. Sebuah fakta unik dan sisi lain dari perubahan seorang Umar Patek. Gimana menurutmu Sahabat Boombastis?