Nama Agoes Moesin Dasaad mungkin terdengar kurang familiar di telinga generasi modern pada saat ini. Padahal, ia merupakan salah satu tokoh penting yang ikut menyertai perjuangan kemerdekaan Indonesia. Dilansir tirto.id, pria yang berprofesi sebagai usahawan itu kerap dimintai Sukarno uang saat sang proklamator tak memiliki sepeser pun.
Sebagai seorang pengusaha, tentu saja ia memiliki harta yang berlimpah dari hasilnya berniaga. Tak hanya menggarap pasar Indonesia, bisnis Dasaad juga melebar hingga ke luar negeri. Sebagai sahabat dekat sang Proklamator, keberadaannya sangat penting di era zaman pergerakan. Terutama sebagai peyandang dana Bung Karno.
Sosok cerdas yang merintis usahanya sedari belia
Sukses melebarkan sayap bisnisnya di Indonesia hingga ke luar negeri

Berbekal pengalamanya itu, Dasaad kemudian mencoba mendirikan usaha sendiri. Laman tirto.id menuliskan, ia berbisnis hasil bumi yang dibeli di sekitar Lampung dan Bengkulu dan diangkut ke Palembang, kemudian dikirim ke Jawa, Singapura, dan Filipina. Menurut Mestika Zed dalam Kepialangan Politik dan Revolusi Palembang 1900-1950 (2003) yang dikutip dari tirto.id, Dasaad tercatat sebagai salah satu miliuner Sumatera sampai dengan 1942 dengan cabang perusahaannya yang tersebar di di berbagai tempat di Indonesia.
Menjadi donatur Sukarno dan ikut menjadi tokoh pergerakan
Kesohor sebagai pengusaha besar, Dasaad juga menaruh perhatian pada unia pergerakan nasional. Meski Dasaad lahir di Jolo, Sulu, Filipina pada 25 Agustus 1905, ia masih memiliki garis keturunan Indonesia dari sang Ayah. hal itu dibuktikannya dengan menjadi donatur bagi Sukarno saat sang proklamator kehabisan dana. Hal ini tertulis dalam autobiografi Sukarno, Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat (1964) yang ditulis Cindy Adams. Saat itu, bung besar baru keluar dari penjara pada 31 Desember 1931, dan langsung dihampiri lalu diberi uang Rp 400. Tercatat, Dasaad juga duduk dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dari kalangan pengusaha.
Ikut membantu perjuangan Indonesia dengan kucuran dana
Menjadi sahabat karib Sukarno hingga kejatuhannya dari kursi presiden
BACA JUGA: Kisah-Kisah Persahabatan Bung Karno dan Tokoh Dunia yang Menggetarkan
Meski tak banyak dibahas di buku sejarah usia sekolah, sosok Agoes Moesin Dasaad menjadi salah satu tokoh penting bagi sejarah kemerdekaan Indonesia. Lewat bantuan dana dan sejumlah harta lainnya, ia tampil sebagai sosok pengusaha yang gigih membela kedaulatan bangsa, meski pada saat itu harus melawan arogansi Belanda.