Tak banyak dari miliarder dunia yang bisa melakoni kebisaan ‘unik’ seperti yang dilakukan oleh sosok pengusaha sukses bernama Zhong Qinghou ini. Meski berlimpah harta, pria yang kini berusia 73 tahun itu ternyata memilih untuk hidup dalam kesederhanaan. Dilansir dari kansas.com, pengusaha yang bergerak di bidang minuman dan makanan itu bahkan hanya menghabiskan uang sebesar $20 (Rp283 ribu) sehari.
Padahal jika dilihat dari apa yang telah diraihnya, Zhong sejatinya memiliki harta sebanyak $8,4 (Rp118,956 triliun). Namun sekali lagi, semua kekayaan itu dimaknai secara bijaksana oleh dirinya. Yang menarik, tak hanya kebiasaannya yang hidup sederhana, beberapa fakta di bawah ini juga menunjukkan bahwa dirinya merupakan seorang miliarder yang berhati emas.
Hidup sederhana dan jauh dari kemewahan seorang miliarder
Sebagai pemilik dari bisnis makanan dan minuman yang bernaung dalam sebuah korporasi yang bernama Hangzhou Wahaha Group, ia sukses mengumpulkan pundi-pundi kekayaan lewat produknya yang bernama Feichang Cola, di mana minuman tersebut bersaing dengan Coca Cola dan Pepsi. Meski demikian, hal tersebut tak lantas membuatnya pongah dan tenggelam kemewahan dan gaya hidup hedon.
Sosok manusia kaya raya yang rendah hati dengan sesama
Zhong yang juga masuk sebagai anggota Kongres Rakyat Nasional China sejak tahun 2002, dikenal merupakan sosok yang dekat dengan bawahannya. Dilansir dari laman kansas.com, ia kerap mengunjungi kantin di perusahaan yang dipimpinnya dan kemudian duduk bersama karyawan dan menyantap sarapan dengan mereka.
Kerja keras dan disiplin dalam urusan menabung
Gaya hidup dan tidak neko-neko yang dilakukan oleh Zhong, berimbas pula dalam kebiasaannya menata kebutuhan finansial harian. Salah satunya adalah kedisplinannya dalam menabung. Shaun Rhein, yang merupakan seorang direktur manager sebuah riset pemasaran China yang berbasis di Beijing mengatakan, sosok Zhong tak pernah menampakkan diri sebagai orang yang kaya raya.
BACA JUGA: Kisah Mantan Ojek Payung yang Kini Sukses Kaya Raya dan Menjadi Ketua Ferrari Indonesia
jika gajah mati meninggalkan gading, manusia yang telah tiada pastilah menyisakan namanya. Mungkin, hal inilah yang nantinya bakal melekat dengan sosok Zhong Qinghou di atas. Alih-alih hidup bergelimang kemewahan dengan harta yang dimilikinya, ia memilih hidup sederhana hingga di usianya yang menginjak 72 tahun. Bisa jadi, hal tersebut merupakan salah satu bagian dari kesuksesannya menjalani bisnis selama bertahun-tahun.