Selain dengan Malaysia, Thailand juga bisa dikatakan menjadi salah satu musuh bebuyutan Indonesia di kancah sepak bola. Meski prestasi mereka kini lanyaknya bumi dan langit, tapi setiap perjumpaan kedua Timnas ini kerap hadirkan laga yang panas. Rasa, ingin menjadi tim terbaik di wilayah Asia Tenggara adalah salah satu pemincunya.
Berangkat dari fakta tersebut, jangan heran jika laga Timnas Vs Thailand di Final Piala AFF U-22, pada 26 Februari 2019 akan berjalan sengit. Apalagi kedua tim akan memburu gelar prestise pertama di tahun baru ini. Namun, usut punya usut, dari banyaknya pertemuan mereka di partai puncak, Tim Gajah Putih (julukan Thailand) rupanya lebih sering membuat Garuda keok. Bahkan lebih dari lima pertemuan babak final berhasil dimenangkan Thailand. Tidak percaya? Dan berikut buktinya.
Di awal 2000-an Indonesia digulung Thailand tanpa ampun
Kendati keperkasaan Thailand sudah dirasakan Timnas sejak lama, tapi pertemuan meraka di final awal tahun 2000-an, menjadi paling membekas bagi pencinta bola nasional. Hal ini lantaran, Tim Gajah Putih sukses mecabik-cabik Tim Merah Putih.
Ketika berlaga di Piala Tiger, Indonesia dilumat Thailand dengan skor mencolok 4-1. Bahkan duet penyerang handal Timnas, saat itu Gendut Doni dan Kurniawan Dwi Yulianto dibuat tidak berdaya. Gol-gol Thailand sendiri kala itu dihasilkan oleh Worrawoot Srimaka dan Tanongsak Prajakkata, sedang Indonesia dibuat Uston Nawawi.
Pada 2002 Indonesia dikalahkan Thailand lewat drama penalti
Selang dua tahun setelah peristiwa penuh pilu Piala Tiger 2000, Indonesia kembali menelan pil pahit ketika berjumpa Thailand di partai puncak ajang tersebut tahun 2002. Ketika itu Gendut Doni dan kawan-kawan takluk dengan negara tidak pernah di jajah itu lewat drama adu penalti. Setelah sebelumnya skor berakhir imbang 2-2 selama babak normal dan perpanjangan waktu.
Dilansir laman 90menit.com Indonesia takluk dengan Timnas identik dengan seragam biru tersebut lewat skor 4-2. Waktu itu dua penendang penalti Indonesia yang gagal adalah Bejo Sugiantoro dan Frimansyah. Kekalahan yang bisa dibilang mengejutkan, pasalnya sebelum partai puncak, Indonesia mampu tampil perkasa dengan mempecundangi Filipina dengan skor 13-1.
Getir kekalahan juga dirasakan di final AFF 2016
Masih terkait getir yang dihadirkan Thailand untuk Indonesia. Pada tahun 2016 lalu, di partai pamungkas AFF, lagi-lagi Tim Merah putih dipecundangi oleh mereka. Saat itu Boaz Solossa dan kawan-kawan dibungkam lewat kekalahan agregrat 3-2. Meski sempat melambungkan asa di leg pertama dengan mengunci kemenangan 2-1, tapi ketika berlaga di Thailand, Timnas sukses ganti dikalahkan dengan skor 2-0.
Apabila melihat kiprah sampai final, sebetulnya Indonesia bukanlah kesebelasan yang tampil buruk. Mereka selama turnamen berlangsung hanya takluk sebanyak dua kali. Dan sukses mengalahkan mantan juara ajang tersebut tahun 2008 yakni Vietnam di babak semifinal. Tapi, agaknya nasib berkata lain ketika Timnas sampai tembus partai final.
Selain AFF, Indonesia juga kerap takluk dengan Thailand di SEA Games
Kalau ditarik sejarahnya ke belakang, ternyata kekalahan Indonesia atas Thailand tidak terjadi partai final AFF saja. Saat berlaga di beberapa laga pamungkas olahraga multi event Asia Tenggara atau SEA Games, Tim Gajah Putih juga kerap mengalahkan Timnas. Misalnya pada ajang tersebut tahun 2013, Garuda dikalahkan negara tetangga itu dengan skor 1-0.
Dari penelusuran yang dilakukan oleh penulis, ajang SEA Games juga kerap digunakan Thailand membantai Timnas. Seperti saat Indonesia digulung mereka 5-0 di semifinal SEA Games 2015, lalu dikalahkan 6-0 pada penyisihan group kejuaraan serupa pada tahun 2003.
BACA JUGA: 5 Alasan yang Membuat Sepak Bola Indonesia Tidak Mampu Mengalahkan Thailand
Meski banyak kalah, namun tidak semua partai final mempertemukan Indonesia dan Thailand berujung nestapa Timnas. Beberapa partai puncak juga berhasil dimenangi garuda. Seperti contohnya pada Piala AFF U-16 2018 silam dan final SEA Games 1991. Dan semoga laga final AFF U-22 nanti menjadi milik Tim Merah Putih.