Penggemar film Spider Man pasti pernah dengar ucapan Paman ben yang ini, “Dengan kekuatan yang besar, datang tanggung jawab yang besar pula.” Ya, hal ini memang seratus persen benar dan pengaplikasiannya bisa ke banyak hal, salah satunya adalah tanggung jawab dalam mendidik anak. Bukan hanya soal akademis, tapi juga yang berhubungan dengan sikap dan perilaku.
Dalam dunia pendidikan kepada anak dikenal istilah reward and punishment. Cara ini memang jitu namun banyak orangtua yang salah kaprah. Terlebih soal urusan menghukum. Ternyata ada begitu banyak orangtua yang menghukum anaknya dengan cara yang tidak patut dengan alasan untuk mengajarkan nilai-nilai. Alhasil, si anak pun tersiksa lahir batin alih-alih mendapatkan pelajaran berarti dari orangtuanya. Seperti deretan kisah berikut. Orangtua dari anak-anak ini memberlakukan hukuman yang tidak logis, beberapa membuat pelakunya dihukum penjara.
1. Dimasukkan Dalam Box yang Ditutup Rapat
Jika kamu pernah dihukum untuk masuk kamar gara-gara melakukan hal-hal buruk, maka kamu akan bersyukur telah mendapatkannya. Setidaknya ada orangtua di dunia ini yang menghukum anaknya lebih dari itu. Ya, mereka memasukkan anaknya ke dalam box seperti yang dilakukan oleh pasangan bernama James dan Samantha ini.
Hal ini kemudian diketahui oleh pihak setempat dan kemudian dengan segera membawa ketiga anak malang ini ke tempat yang lebih layak. Sedangkan pasangan suami istri kejam tersebut mendapatkan hukuman berupa kurungan selama beberapa bulan.
2. Hukuman Dengan Jarum yang Menyakitkan
Jika kamu mengira James dan Samantha adalah orangtua terkejam di dunia, tunggu sampai tahu yang satu ini. Masih di kota yang sama, ada sepasang suami istri yang lebih kejam lagi dalam menghukum anaknya. Menggunakan jarum, tapi dikemas sedemikian rupa sehingga lebih mirip penyiksaan daripada hukuman.
3. Hukuman Panas dan Dingin
Berbohong adalah satu dari sekian kesalahan yang paling tidak disukai orangtua terhadap anaknya. Meskipun demikian, tidak layak jika anak mendapatkan hukuman di luar kemampuan mereka. Namun bagi Ibu bernama Jessica Beagley ini, hukuman haruslah bisa memberi efek jera selama-lamanya, tak peduli bagaimana caranya. Alhasil, ia pun melaksanakan hukuman kejam yang lebih mirip sipir menginterogasi teroris.
Video penyiksaan ini pernah ditayangkan dalam sebuah acara televisi keluarga di Amerika Serikat. Mirisnya, ternyata ada sebagian orangtua yang setuju dengan hukuman model seperti ini.
4. Tidak Ada Sarapan Atau Apa Pun
Memberi hukuman kepada anak dengan melarang mereka makan mungkin hal yang masih dilakukan oleh orangtua di zaman sekarang. Namun, pastilah masih dalam tahap yang wajar. Misalnya dengan mengunci kulkas saat siang dan sebagainya. Hal seperti ini juga dilakukan oleh pasangan asal Pennsylvania berikut. Namun mereka membawa hukuman tersebut ke tahap yang lebih ekstrem lagi.
Kejadian ini diketahui ketika ketiga bocah tersebut meminta makanan kepada para tetangga dan kemudian menceritakan kelakukan orangtuanya yang aneh tersebut. Hingga akhirnya si orangtua disidang dan dipenjara sedangkan anak-anak ini kembali mendapatkan berat badan berkat usaha organisasi sosial setempat.
5. Menghukum Dengan Didandani Ala Bayi
Bayangkan jika kita yang sudah sebesar ini dihukum dengan dipaksa berpakaian ala bayi dan kemudian berkeliling di sekitar rumah? Pasti malunya luar biasa dan akan hilang wibawa sebagai manusia. Kira-kira hal itu lah yang juga dirasakan oleh bocah 12 tahun anak dari pasangan asal Minnesota, Amerika Serikat ini.
Hal yang bikin miris lagi adalah orangtua si anak yang menganggap hukuman seperti ini adalah sesuatu yang lumrah. Sekarang dibalik saja, bagaimana jika mereka salah dan kemudian dihukum seperti itu. Pasti akan merasakan hal yang sama.
Menghukum anak memang perlu dilakukan agar pada diri mereka bisa terbentuk karakter yang kuat, di samping jadi perhatian agar tidak melakukan kesalahan yang sama ke depan. Namun memberikan hukuman kepada anak haruslah selayaknya, jangan samakan seperti menghukum penjahat.
Hukuman memang baik, tapi jika terlalu berlebihan akan membuat si anak menjadi pendendam. Bahkan di masa depan mereka akan memberikan hukuman yang sama pula kepada anaknya. Inilah kenapa belajar parenting untuk orangtua itu sangat dianjurkan.