Selebritis dan para bintang sebenarnya adalah orang-orang biasa seperti kita juga. Mereka sering berbuat salah, dan kadang malah berbuat kriminal. Beberapa dari artis dan selebritis ini adalah tokoh-tokoh favorit kita yang tampil dalam film, serial, atau cabang olahraga yang kita sukai.
Ada beberapa seleb yang lolos dari jerat hukum pembunuhan, namun tidak semua lolos dari jerat hukum, dan waktu adalah faktor penentunya. Beberapa seleb melakukan kejahatan saat ketenaran mereka menanjak, yang tak lain ketika karir mereka bersinar terang, tapi ada juga yang terjadi setelah bintang mereka telah jatuh secara tragis.
Siapa saja mereka, dan apa kejahatan mereka? Mari disimak!
1. Mark Wahlberg
Sebelum Mark Wahlberg menjadi seorang aktor terkenal, bahkan sebelum ia memulai karirnya sebagai penyanyi bernama Marky Mark, Wahlberg telah memenuhi syarat sebagai seorang kriminal. Di masa mudanya, Wahlberg berurusan lebih dari 20 kali dengan Departemen Kepolisian Boston untuk berbagai kejahatan, termasuk insiden yang bermotif rasial: melemparkan batu anak sekolah hitam.
Ketika ia berusia 16, ia menghajar seorang pria Vietnam setengah umur, memukulnya sampai pingsan di tengah jalan dengan menggunakan tongkat kayu. Ia juga menyerang seorang pria Vietnam yang berbeda pada hari yang sama dan membutakan satu mata pria itu. Wahlberg didakwa dengan percobaan pembunuhan, tapi akhirnya mengaku bersalah atas penyerangan. Mark dihukum dua tahun di Suffolk Deer Island House of Correction, tetapi ia kemudian bebas setelah hanya menjalani 45 hari dari hukumannya.
2. Jay Z
Sebelum Jay-Z, yang nama aslinya adalah Sean Corey Carter, menjadi salah satu musisi terbesar dan paling penting di dunia. Suami Beyonce Knowles dan ayah dari Blue Ivy ini adalah seorang penjahat. Ketika ia berusia 12, ia menembak kakaknya, Eric, di bahu. Dia tidak pernah didakwa dengan kejahatan untuk kasus penembakan ini.
Pada tahun 1999, Jay Z menusuk produser musik, Lance ‘Un’ Rivera di depan sebuah klub malam. Ia akhirnya didakwa bersalah atas kejahatan ‘ringan’ dan dijatuhi hukuman tiga tahun masa percobaan.
3. Vanilla Ice
Vanilla Ice alias Robert Van Winkle, pernah ditangkap dua kali untuk menyerang istrinya, Laura Giaritta. Dia pertama kali ditangkap pada tahun 2004 dan mengaku bersalah atas tuduhan melakukan kekerasan, kemudian dijatuhi hukuman masa percobaan dan menghadiri sesi terapi keluarga.
Empat tahun kemudian, ia ditangkap karena kekerasan rumah tangga, setelah istrinya menelepon polisi dan mengatakan rapper itu memukul dan menendangnya. Dan penyebabnya? Kata istrinya, “Dia mulai berteriak dan menghajarku di depan anakku, gara-gara aku membeli perlengkapan kamar tidur.” Tidak ada yang mengatakan set furnitur putih. Kasus ini akhirnya berakhir begitu saja tanpa ada kejelasan hukum.
4. OJ Simpson
Bintang American Footbal, O. J. Simpson, hampir berhasil lolos dengan pembunuhan ganda atas mantan istrinya, Nicole Brown Simpson dan temannya, Ron Goldman. Dia dibebaskan dari tuduhan kejahatan ini.
Pada tahun 2008, Simpson dituduh melakukan perampokan bersenjata dan penculikan, setelah menyerang dua dealer memorabilia olahraga dan menawan mereka di bawah todongan senjata pada sebuah kamar hotel di Las Vegas, pada tahun 2007. OJ dihukum 33 tahun penjara, tapi akan memenuhi syarat untuk pembebasan bersyarat pada tahun 2017.
5. Matthew Broderick
Pada bulan Agustus 1987, ketika Matthew Broderick sedang berlibur di Irlandia dengan sang pacar, terjadi sesuatu yang buruk. Saat mengendarai sebuah BMW sewaan, Broderick sengaja melaju ke jalur yang salah (di Irlandia, mobil berjalan di sisi kiri jalan) dan bertabrakan dengan sebuah Volvo. Kecelakaan ini menyebabkan pengemudi Volvo yang bernama Anna Gallagher, 28 dan ibunya Margaret Dorothy, 63, tewas di tempat.
Broderick dan pacarnya hanya menderita cedera ringan. Bintang itu kemudian didakwa menyebabkan kematian karena mengemudi secara berbahaya dan melanggar hukum. Ia dituntut lima tahun penjara, namun tuduhan itu dikurangi menjadi hanya denda $ 175. Keluarga korban menyebut hal ini sebagai parodi keadilan.
6. Sean Penn
Pada tahun 1987 saat status Sean Penn adalah suami dari Madonna, ia memukul kepala Madonna dengan tongkat baseball, meskipun akhirnya Madonna tidak mengajukan tuntutan. Sean juga diduga telah mengikat Madonna di kursi selama sembilan jam dan memukulinya, dengan kejadian berakhir ketika Madonna berhasil melarikan diri ke kantor polisi. Penn dan Madonna kemudian bercerai pada tahun 1989.
Pada tahun 1988, media TMZ melaporkan bahwa Penn akan dikenakan tindak pidana ringan tentang penyerangan, menyusul insiden yang terjadi di Brentwood, California, di mana Penn diduga menendang seorang fotografer dan menghancurkan kameranya.
7. Charlie Sheen
Di bulan Januari 1990, Sheen sengaja menembak tunangannya, Kelly Preston, di lengan. Kelly segera memutuskan pertunangan setelah kejadian ini. Pada tanggal 25 Desember 2009, Sheen ditangkap karena menyerang istrinya, Brooke Mueller di Aspen, Colorado. Ia dibebaskan pada hari yang sama dari penjara setelah membayar jaminan sebesar $ 8.500. Sheen didakwa dengan kejahatan mengancam, serta penyerangan tingkat tiga dan perusakan kriminal.
Tanggal 2 Agustus 2010, Sheen, yang diwakili oleh pengacaranya mengaku bersalah atas serangan kejahatan ringan, sebagai bagian dari tawar-menawar yang termasuk pemberhentian tuduhan lainnya terhadap dirinya. Sheen dijatuhi hukuman 30 hari di pusat rehabilitasi narkoba, 30 hari masa percobaan, dan 36 jam mengikuti terapi manajemen kemarahan.
Sheen selalu memiliki masalah temperamental. Pada 26 Oktober 2010, polisi memindah paksa Sheen dari suite-nya di Plaza Hotel setelah dia dilaporkan menyebabkan kerusakan sekitar $ 7000. Menurut NYPD, Sheen mengaku minum dan menggunakan kokain saat malam kejadian. Dia dilepas dari tahanan setelah memasuki rumah sakit untuk observasi.
Kejahatan yang dilakukan, pada akhirnya akan berhadapan dengan keadilan. Siapa saja baik ia orang kaya atau miskin, akan menerima ganjaran dari setiap perbuatannya. Karena Tuhan tidak perduli dengan status seseorang.