Categories: Trending

5 Kejadian Unik Saat Upacara Bendera di Indonesia

Sudah dipastikan bahwa semua sekolah di negeri ini melakukan upacara bendera. Bahkan bukan hanya sekolah, saat peringatan hari hari besar nasional instansi pemerintahan juga melakukan upacara bendera untuk menghormati Sang Saka Merah Putih sebagai simbol pemersatu bangsa Indonesia.

Baca Juga : 10 Gambar Aneh yang Ditemukan Pada Bendera Negara-Negara di Dunia

Tak ada manusia yang sempurna, begitu juga tak ada upacara bendera yang sempurna. Biasanya kita akan menghadapi suasana khitmat dan sakral saat upacara tersebut dimulai. Tapi siapa sangka, ada saja kejadian tak terduga yang akan membuat Anda tertawa saat melihatnya. Penasaran kejadian unik apa saja yang terjadi saat upacara bendera di Indonesia? Berikut ini Informasinya.

1. Memanjat Tiang untuk Menurunkan Bendera

Beginilah sikap berani yang harus dimiliki anggota kepolisian. Saat bendera merah putih gagal diturunkan oleh pengibar bendera, seorang polisi dengan berani memanjat tiang bendera untuk menurunkannya, dan tak tanggung-tanggung tinggi dari tiang ini adalah 10 meter.

Memanjat Tiang Untuk Menurunkan Bendera [imagesource]
Kejadian itu terjadi di kantor Polres Bitung, Sulawesi Utara, tahun 2012 silam. Bendera tersebut gagal diturunkan karena tali pengereknya macet pada saat upacara penurunan bendera dilakukan. Aksi heroik polisi tersebut mendapat sambutan hangat dan tepuk tangan meriah dari teman-temannya

2. Salah Membentangkan Bendera

Yang menjadi momok utama bagi pengibar bendera, entah itu masih sekolah dasar maupun yang sudah dewasa adalah salah membentangkan bendera. Jika hal itu terjadi, maka yang akan Anda lihat bukanlah bendera merah putih kebanggaan Indonesia, melainkan bendera putih merah warna bendera negara lain.

Salah membentangkan Bendera [imagesource]
Pengibaran bendera adalah yang paling dinanti-nantikan saat upacara. Tapi PASKIBRA tingkat Kecamatan, di Ambarawa, Pringsewu, Lampung, pernah salah membentangkan bendera. Pengibar bendera sempat bingung dan beberapa saat kemudian dibalik dan upacara dilanjutkan hingga akhirnya yang berada di puncak tiang adalah sang merah putih bukan putih merah.

3. Saat Para Kakek Juga Ikut Upacara

Seperti biasanya untuk memperingati kemerdekaan Indonesia diadakan upacara bendera pada tanggal 17 Agustus. Para tetua dan tokoh masyarakat biasanya juga tak luput dari undangan termasuk juga saat upacara bendera di desa Warujayeng. Ada-ada saja yang dilakukan para kakek yang berusia lanjut ini.

Saat Para Kakek Juga Ikut Upacara [imagesource]
Saat pemimpin pasukan perintah hadap kanan, spontan ada yang benar menghadap ke kanan dan ada juga yang malah menghadap ke kiri, yang paling lucu adalah ketika seorang kakek dengan suara lantang meminta pemimpin pasukan memberi instruksi dengan bahasa jawa, intruksi yang terdengar pun menjadi “Madep kiwo grak,” yang berarti hadap kiri Grak

4. Guru Juga Harus Bisa Mengibarkan Bendera

Ketika duduk di bangku SD kita pasti sudah dibiasakan mengikuti upacara bendera setiap hari senin, kita dilatih oleh para guru untuk menjadi petugas upacara mulai dari pembacaan UUD 1945 hingga pengibaran bendera. Tapi bagaimanakah jika para guru tersebut menjadi petugas upacara?

Guru Juga Harus Bisa Mengibarkan Bendera [imagesource]
Anda akan menemui hal ini jika mengikuti upacara bendera di SMPN 2 Andong, bukan para siswa yang menjadi petugas melainkan gurunya sendiri yang sengaja menyiapkan diri dan berlatih untuk menyambut Hari guru, tapi walupun begitu tetap saja pengibar bendera ini terlihat tegang saat berbaris.

5. Salah Baca Pancasila

Kesalahan bisa dilakukan oleh semua orang, termasuk para pejabat tak kan luput dari kesalahan. Tapi bagaimanakah jika kesalahan itu justru dilakukan saat membacakan teks Pancasila yang seharusnya dihafal di luar kepala?

Tak tanggung-tanggung yang melakukannya adalah Ketua MPR yang menjabat di tahun 2010 lalu. Entah apa sebabnya, sehingga beliau menggabungkan sila ketiga dan keempat. Hal serupa juga dialami oleh Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan, beliau tidak membaca sila kedua setelah sila pertama dan langsung membaca sila ketiga. Beliau beralasan bahwa hal itu terjadi karena gugup dan terburu-buru, bukan karena tidak hafal.

Baca Juga : Koleksi Batu Akik Istri SBY, Bermotif Bendera Hingga Berlapaskan Allah

Itulah kejadian-kejadian unik saat berlangsungnya upacara bendera, memang sangat mengherankan jika hal itu masih saja terjadi padahal yang dilakukan adalah hal mudah seperti membaca Pancasila. Tapi walau bagaimanapun tak ada manusia yang sempurna, pengalaman memalukan dan konyol seperti itu ini saja terjadi pada siapa pun bukan?

Share
Published by
Febri

Recent Posts

Tragedi Petugas Damkar Depok Gugur, Fasilitas Kurang Layak Sudah Sering Dikeluhkan Rekan

Akhirnya kejadian, seorang petugas pemadam kebakaran Depok gugur ketika melakukan tugasnya. Dia adalah Martin Panjaitan,…

4 weeks ago

Kronologi Debat Cawabup Bojonegoro, Ricuh Karena Salah Satu Calon Dianggap Tak Ikuti Aturan

Menjelang pemilu yang semakin dekat, sejumlah daerah mengadakan debat calon kepala daerah untuk memperkenalkan visi…

4 weeks ago

Kronologi Guru SD Tegur Murid Berujung Ditahan dan Dugaan Uang Damai 50 Juta di Konawe Selatan

Kasus penahanan seorang guru bernama Supriyani di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, menjadi sorotan publik. Perempuan…

1 month ago

Kasus Tabrak Lari di Solo dan Sukoharjo, Pengemudi Panik Takut Diamuk Massa

Solo yang dikenal dengan kota yang tenang, baru-baru ini terdapat kejadian yang menghebohkan. Kota Solo…

1 month ago

Jastip Sushi Bali ke Jakarta, Tiktoker Ini Makan Sushi Basi. Ternyata Begini Kronologinya

Fomo (fear of missing out) adalah rasa takut ketinggalan akan sesuatu hal yang sedang tren.…

1 month ago

4 Drama Korea yang Bisa Membuatmu Lebih Tegas Menghadapi Takdir

Drama Korea sering kali memberikan kisah-kisah yang tak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran hidup…

1 month ago