in

6 Kasus ini Pernah Bikin Geger Masyarakat Indonesia Tapi Kini Hilang Gaungnya

Apa kabar kasus asap? Sudahkah tuntas?

Mungkin seperti mimpi saja kalau sampai media cetak dan elektronik kehabisan ide gara-gara tidak tahu mau bahas kasus apa yang tengah trend. Namun, kenyataan seperti itu mungkin tidak akan pernah terjadi. Ya, banyak kasus-kasus baru bermunculan silih berganti seperti tak ada habisnya. Bahkan kadang kasus yang lama-lama juga ikut diangkat demi kepentingan pemberitaan.

Sisi baiknya mungkin kita jadi ngeh akan kasus trend terbaru serta apa yang tengah terjadi. Sayangnya, perilaku kita juga seringkali mengesampingkan berita yang sudah tidak update. Dalihnya sudah bukan trend dan tak layak dibahas lagi. Padahal, kasus tersebut penting bahkan menyangkut nasib orang banyak. Ada kalanya kita harus tetap aware dengan sebuah kasus dan menyimaknya sampai benar-benar rampung.

Nah, berikut adalah deretan kasus-kasus yang pernah bikin masyarakat Indonesia heboh. Namun sudah ditinggalkan gara-gara basi dan dianggap tak penting.

1. Bencana Kabut Asap Sudah Menghilang Tanpa Jejak

Beberapa bulan belakangan ramai obrolan serta tagar-tagar di media sosial tentang bencana asap. Bahkan sampai menimbulkan protes massa dengan menggelar unjuk rasa sampai turun langsung ke pusat bencana. Nah, sekarang apa kabar kasus asap ini? Apakah hujan sudah benar-benar menghilangkannya? Ternyata tidak.

Apa kabar kasus asap? Sudahkah tuntas? [Image Source]
Apa kabar kasus asap? Sudahkah tuntas? [Image Source]
Sudah jarang lagi diberitakan, ternyata asap masih mengepul di beberapa titik. Petugas juga masih sibuk membereskan titik-titik pusat asap. Lalu bagaimana dengan korban-korban asap yang dulu begitu meraih simpati banyak orang? Ya, mereka mungkin masih menderita dan kita sudah tak lagi peduli karena flow beritanya sudah hilang sama sekali.

2. Masjid dan Gereja yang Dibakar, Apa Kabar?

Masalah SARA ternyata masih jadi problem yang berkecamuk di negeri ini. Masih ingat pembakaran masjid di Tolikara dan gereja di Aceh? Ya, berita ini begitu bikin geram masyarakat. Bahkan tak henti-hentinya hujatan dan tuntutan yang dilayangkan di sosial media bahkan sampai ada petisi pula. Namun kini kedua kasus tersebut seperti tak pernah terjadi. Adem ayem.

Kasus Tolikara ini juga masih belum jelas akhirnya [Image Source]
Kasus Tolikara ini juga masih belum jelas akhirnya [Image Source]
Ya, kita masih belum benar-benar tahu apakah tindakan yang dilakukan pihak berwenang. Sudahkah menangkap oknum dan memberikan vonis? Sepertinya masih belum ya. Sayangnya kita tidak kritis padahal ini masalah sensitif.

3. Angeline yang Malang Masih Belum Dapat Keadilan

Kasus Angeline begitu hits beberapa waktu lalu. Apalagi ketika diketahui bahwa pelakunya ternyata adalah orang-orang terdekat si bocah jelita itu. Masyarakat pun ramai-ramai mengutuk sedemikian rupa, dan bahkan menginginkan siapa pun yang terlibat untuk dihukum seberat-beratnya.

Berita Angeline sudah bukan trend lagi, sehingga orang-orang sudah tak mengindahkannya [Image Source]
Berita Angeline sudah bukan trend lagi, sehingga orang-orang sudah tak mengindahkannya [Image Source]
Sudah beberapa bulan semenjak kasus tersebut bergulir, kini siapa yang masih konsisten menyimak bagaimana putusan hakim kepada para pelaku? Sangat sedikit sekali. Beginilah masyarakat kita, senang ketika booming tapi masa bodoh ketika beritanya sudah tidak laku lagi.

4. Beras Plastik Sepertinya Sudah Tak Lagi Menghebohkan

Masih ingat berita satu ini? Ya, dulu sangat menghebohkan sampai-sampai bikin para ibu paranoid dengan memastikan dengan cermat setiap beras yang mereka beli dengan mengujinya terlebih dahulu. Beras plastik memang berbahaya, bahkan menurut para pakar dampaknya bisa menyebabkan kanker.

Beras plastik yang pernah menghebohkan juga sudah hilang beritanya [Image Source]
Beras plastik yang pernah menghebohkan juga sudah hilang beritanya [Image Source]
Meskipun bikin ketar ketir, namun kini orang-orang sudah merasa bebas dari ancaman beras plastik ini. Bukan karena peredarannya benar-benar hilang, tapi tidak ada media yang mengangkat hal tersebut lagi. Padahal bisa saja lho beras plastik tetap ada, justru makin gencar distribusinya gara-gara sudah tak ada yang aware lagi.

5. Begal Belum Benar-Benar Insyaf

Masalah begal juga jadi pemberitaan yang hits beberapa waktu lalu. Bahkan gara-gara ini sampai banyak orang yang melakukan aksi preventif. Misalnya di Jakarta dengan bikin komunitas Nebengers biar tak sendiri ketika pulang. Bahkan Ridwan Kamil juga pernah membuat semacam aplikasi smartphone anti begal.

Berita begal yang sempat bikin heboh juga sudah sama sekali menghilang [Image Source]
Berita begal yang sempat bikin heboh juga sudah sama sekali menghilang [Image Source]
Kini berita begal sudah tak ada lagi. Padahal aksi kriminal perampasan sepeda motor ini masih kerap terjadi. Terlepas dari geliat trend begal yang hilang, ada yang menduga jika para kriminal ini sengaja dipakai sebagai pengalihan isu.

6. Gayus Masih Bisa Hidup Nyaman?

Gayus kembali jadi pemberitaan yang bikin orang-orang Indonesia geleng-geleng kepala. Bagaimana tidak, statusnya adalah tahanan lalu kenapa bisa bertingkah bebas seperti itu? Bahkan di pemberitaan kemarin kita lihat sang koruptor ini bisa nyaman santap siang ditemani oleh dua wanita.

Bagaimana dengan Gayus? Masih belum jelas pula bagaimana penanganannya [Image Source]
Bagaimana dengan Gayus? Masih belum jelas pula bagaimana penanganannya [Image Source]
Lalu bagaimana kelanjutan kasus ini? Sepertinya masih belum benar-benar jelas. Padahal kalau diamati dari kacamata hukum, bukankah apa yang dilakukannya benar-benar seperti melecehkan dan menghina hukum di negeri ini? Ya, orang-orang Indonesia sih mengecam, tapi ketika beritanya basi ya sudah kebanyakan sudah tak begitu vokal lagi.

Memang penting bagi kita untuk terus update dengan berita. Namun jangan lupa pula amati bagaimana kasus-kasus yang terjadi itu ditangani dan diselesaikan. Tujuannya agar pihak terkait benar-benar menuntaskan masalahnya. Biasanya ketika banyak diekspose maka mereka akan menunjukkan yang terbaik. Makin turun intesitas pemberitaannya, biasanya juga makin tidak jelas.

Written by Rizal

Hanya seorang lulusan IT yang nyasar ke dunia tulis menulis. Pengalamannya sudah tiga tahun sejak tulisan pertama dimuat di dunia jurnalisme online. Harapannya bisa membuat tulisan yang super kece, bisa diterima siapa pun, dan juga membawa influence yang baik.

Contact me on my Facebook account!

Leave a Reply

5 Alasan Kenapa Acara Show di Luar Negeri Lebih Seru

7 Keisengan Anak Era 90-an yang Kadang Membuat Kita Jadi Kangen