Di tengah pandemik corona ini, semua orang ingin menyelamatkan diri dan keluarga masing-masing. Maka, tak heran segala cara dilakukan. Saat ini, sedang marak keberadaan ‘kalung ajaib’ yang disebut bisa menangkal virus corona. Banyak dipakai para artis, kalung ini disebut juga sebagai ‘kalung kesehatan’.
Ada banyak sekali yang sudah mencoba, mulai dari Nagita Slavina dan Rafathar, Ayu Ting Ting dan anaknya, anak-anak dari Ashanty, serta Ruben Onsu juga ikutan memakainya. Mereka menggantungkan kalung ini layaknya ID Card untuk acara seminar. Apa memang kalung ini bisa mencegah virus yang masuk ke dalam tubuh? Simak dalam ulasan berikut ini ya!
Kalung ‘Virus Shut Out’ yang dibuat oleh Jepang
Nah, usut punya usut, kalung ini dibuat dan diproduksi langsung dari Jepang. Ia disebut juga bisa menangkal virus corona karena kandungan yang ada di dalamnya. berdasarkan keterangannya, kalung ini mengandung klorin dioksida dengan level rendah, serta diklaim produsennya dapat secara efektif memblokir bakteri dan virus di udara, sehingga mencegah kemungkinan terinfeksi.
Dijual di berbagai lapak e-commerce
Kalung ini sudah beredar di berbagai e-commerce seperti Shopee misalnya. Harga jualnya pun mulai dari Rp200 ribu hingga Rp300 ribu. Setelah melihat para artis yang memakai kalung ini, warganet jadi ingin memilikinya pula. Namun, keberadaan kalung ‘virus shut out’ yang konon bisa tangkal corona ini malah dinilai sebagai hoax belaka. Beberapa negara seperti Amerika Serikat, Thailand, dan Vietnam sudah melarang dan menyita produk itu beredar di pasaran. eBay dan facebook juga sudah memblokir siapapun yang menjual kalung ini.
Produk yang belum teruji secara klinis
Menurut beberapa ahli, kalung ini malah masuk dalam golongan pestisida. Barang tersebut sama sekali belum teruji secara klinis, sehingga tidak menjamin bisa benar-benar memberikan manfaat. Bahkan, para ahli virologi dan imunologi mengatakan bahwa klorin dioksida bersifat sangat korosif, dapat menyebabkan iritasi mata dan gangguan saluran pernapasan. So, jangan gampang tertipu ya guys.
Komentar para dokter tentang hal ini
Gaes gaes, ga usah buang uang buat beli name tag yang dimahalin ya. Ga ada bukti benda ini efektif mencegah penularan COVID.
Cuci tangan menggunakan sabun (apa aja) dengan air mengalir malah lebih baik pic.twitter.com/UzRQEx6hvg
— Jiemi Ardian (@jiemiardian) March 29, 2020
Viralnya kalung anti-virus ini membuat banyak para dokter juga angkat bicara. Dokter Listya Paramita, Sp. KK mengatakan bahwa memang di dalam kalung tersebut terdapat kandungan desinfektan, namun ia tak bekerja banyak kalau hanya digantungkan di leher. Selain dr. Mita, ada pula dr. Jiemi Ardian yang mengatakan kalau mencuci tangan jauh lebih efektif untuk mencegah menyebarnya virus corona.
BACA JUGA: Sering Dipakai untuk Halau Corona, Semprotan Desinfektan Ternyata Punya Efek Samping
Netizen Indonesia pun banyak yang mempertanyakan kehebatan dari kalung ini. Ada pula yang malah mencibir karena orang Indonesia yang sangat gampang tertipu oleh hal-hal yang belum dipastikan kebenarannya. Hmm, daripada membeli kalung seharga ratusan ribu, mending selalu cuci tangan yang bersih sehabis beraktivitas ya guys.
Kalo ini gimana kak? Aku gak percaya sih pic.twitter.com/oIuAPJxpNT
— ichitan (@Suciashrirswn) March 29, 2020