Hari ini mungkin menjadi hari paling ‘panas’ di Ibukota Indonesia. Sebuah bom meledak di pos polisi Sarinah, dan tidak hanya satu. Tapi rangkaian suara ledakan selanjutnya datang dari gerai kopi Starbuck, Jakarta Pusat, yang artinya ada lebih dari satu ledakan meneror Jakarta hari ini.
Asap mengepul di antara gedung-gedung besar di dekat lokasi kejadian. Dan kabarnya, aksi yang menebar keresahan itu juga dilanjutkan dengan baku tembak antara oknum dengan anggota kepolisian, yang hingga kini oknum tersebut masih dalam pengejaran. Berikut ini adalah beberapa informasi mengenai bom yang mengguncang Jakarta ini.
Kronologi Ledakan Bom
Disebutkan ledakan bom terdengar mulai pukul 10.40 di Jl. Thamrin, Jakarta Pusat pada hari ini, Kamis (14/1). Setelah itu, terdengar baku tembak yang sepertinya terjadi antara anggota kepolisian dengan beberapa orang yang diduga oknum atau pelaku.
Mendengar suara ledakan ini, banyak orang berhamburan dan berlarian menyelamatkan diri. Dari beberapa foto yang sempat mendokumentasikan situasi pasca kejadian, kerusakan paling parah adalah pada lokasi pos polisi yang nyaris porak-poranda. Selain itu, beberapa korban nampak tergeletak di depannya. Namun dari informasi yang didapat, diperkirakan satu orang polisi yang menjadi korban meninggal karena kejadian ini.
Pantauan Beberapa Netizen via Social Media
Menurut pantauan dari beberapa netizen Jakarta yang langsung memberikan live report via jejaring sosial, mengatakan bahwa bom tidak satu kali meledak. Ada sekitar 5-7 kali suara ledakan yang membuat Jakarta begitu mencekam siang ini.
Beberapa netizen mengungkapkan keresahan mereka karena lokasi bom dekat dengan pusat keramaian dan kantor-kantor di mana sanak famili ikut bekerja. Berikut ini adalah video amatir yang merekam momen ledakan di salah satu lokasi kejadian,
Video amatir yang menunjukkan detik-detik terjadinya ledakan Thamrin siang ini. #PrayforJakarta mari sama-sama berdoa untuk kedamaian Indonesia.
Posted by Boombastis on Wednesday, January 13, 2016
Netizen juga menyarankan agar warga sekitar tidak melewati area Thamrin untuk sementara waktu, karena menduga ini adalah aksi ‘teroris’.
Motif di Balik Ledakan Bom di Pos Polisi
Ada banyak keresahan dan dugaan yang terpancar dari masyarakat, serta netizen yang merespon kejadian pengeboman ini. Ada yang menduga ini adalah pengalihan isu atas kasus korupsi di pemerintahan yang juga terungkap baru-baru ini. Ada juga yang menduga kalau saat ini Indonesia sudah mulai siaga ISIS.
Pelaku ledakan Thamrin diperkirakan berjumlah 10-15 orang dan situasi masih belum cukup aman. Saat ini kepolisian sudah mengamankan lokasi kejadian dan sekitarnya. Serta melakukan beberapa langkah, seperti mengalihkan jalur lalu lintas dan melalui Twitter, intel Polda Metro Jaya juga menganjurkan agar hindari singgah atau mendekat ke tempat makan brand Amerika, karena ada dugaan beberapa titik yang sudah dipasang bom.
Saat ini Jakarta memang belum bisa dibilang aman. Hingga berita ini diturunkan, masyarakat, terutama yang berdekatan dengan lokasi diminta waspada. Netizen Indonesia juga masih saling menguatkan dan mengirimkan kabar atas teror yang meresahkan ini. Semoga aksi ini segera bisa dituntaskan dan mari berdoa buat Jakarta dan negeri kita.