Menjadi seorang ibu adalah pekerjaan yang tidak mudah. Seorang ibu dituntut untuk siaga selama 24 jam untuk merawat keluarga dan anak-anaknya. Ibu juga sering kali mengalahkan ego pribadinya demi memastikan seluruh anggota keluarga merasa aman dan baik-baik saja.
Berikut ini Boombastis akan menghadirkan lima kisah tentang ibu yang paling mengagumkan. Mereka menjadi ibu yang baik meski sedang ada di kondisi-kondisi yang tidak begitu beruntung. Mulai menjadi ibu di usia sangat lanjut, hingga menjadi ibu dari bayi paling mungil di dunia.
Baba Ram dan Rajo Devi telah menikah sejak tahun 1995. Namun, dalam 40 tahun pernikahan mereka, pasangan ini tidak kunjung diberi keturunan. Orang-orang di desa mereka mulai bergosip dan menyuruh Baba Ram untuk menikahi wanita lain saja. Namun, Baba Ram bertahan dengan istrinya.
Sebuah keajaiban terjadi setelah berpuluh-puluh tahun. Rajo Devi, yang telah berusia 70 tahun, akhirnya melahirkan seorang anak perempuan yang mereka beri nama Naveen. Orang-orang berbondong-bondong datang ke rumah pasangan tersebut untuk memastikan bahwa berita itu benar. Baba Ram hanya bisa bersyukur dan mengatakan, “Inilah hasil dari doaku selama 40 tahun.”
Memiliki bayi kembar adalah impian dari banyak wanita. Pasti menyenangkan memiliki buah hati dengan bentuk fisik yang begitu mirip dan berkembang besar bersama. Namun sayangnya, memiliki bayi langka tidaklah mudah, terutama untuk wanita yang sudah tua.
Namun Omkari Panwar memiliki keberuntungan itu. Di usianya yang telah mencapai 70 tahun, harusnya Omkari telah sampai di tahap manopouse, di mana rahimnya sudah tidak berfungsi lagi. Omkari dan sang suami telah memiliki dua anak perempuan dan bahkan telah memiliki cucu. Namun, mereka masih menginginkan seorang anak laki-laki. Merekapun membayar paket perawatan kesuburan ke dokter agar mendapat anak laki-laki. Mereka menjual kerbau, menggadaikan sawah mereka demi perawatan itu. Akhirnya Omkari mendapat dua anak laki-laki sekaligus.
Stacey Herald telah memiliki kelainan sejak kecil, sehingga dia hanya memiliki tinggi sekitar 80 cm. Ketika dia telah menikah, para dokter mengatakan bahwa Stacey tidak boleh hamil, karena kehamilan bisa mengancam nyawanya. Kehamilan bisa menyebabkan tulang-tulang belakang Stacey mengalami keretakan karena ukuran badannya yang mini. Namun, Stacey dengan berani mengambil keputusan itu.
Selama proses kehamilan, Stacey tidak bisa berdiri sama sekali, karena besar perutnya melebihi tinggi badannya sendiri. Selama beberapa bulan dia bahkan tidak bisa bangun dari tempat tidur, dan menyerahkan seluruh pekerjaan rumah tangganya pada sang suami. Setelah semua perjuangan, akhirnya Stacey melahirkan seorang bayi laki-laki. Baik sang ibu dan si bayi berada dalam keadaan sehat pasca persalinan.
Mahajabeen Sheik melahirkan seorang bayi perempuan yang dia beri nama Rumaisa Rahman pada 19 September 2004. Bayi cantik itu hanya memiliki berat 8,6 ons dan memiliki panjang 10 inchi. Rumaisa lahir prematur dengan masa kandungan hanya 25 minggu 6 hari. Rumaisa juga memiliki saudara kembar bernama Hiba yang memiliki berat nyaris hanya setengah kilogram saja.
Namun seiring berjalannya waktu, kedua bayi manis itu tumbuh dengan cukup baik. Menurut Hanover Park University, tempat kedua bayi langka itu dirawat, kini saudari kembar itu telah memiliki berat 7 kilogram. Meski belum seberat bayi-bayi lain, mereka menunjukkan perkembangan fisik yang normal dan sehat.
Elizabeth Ann Buttle memiliki dua anak bernama Belinda dan Joseph. Belinda lahir pada tahun 1956 ketika sang ibu masih berusia 19 tahun. Namun, selama berpuluh-puluh tahun kemudian, Belinda tidak memiliki anak dan menjadi anak tunggal di keluarganya.
Tidak disangka, ketika Elizabeth telah berumur 60, dia melahirkan seorang bayi laki-laki bernama Joseph. Ini membuat jarak umur Joseph dan kakaknya menjadi 41 tahun. Belinda kini tampak seperti ibu dari adiknya sendiri, sementara Elizabeth tampak seperti nenek dari Joseph.
Demikianlah beberapa Ibu yang memiliki kisah luar biasa. Mereka berjuang demikian keras untuk mendapatkan bayi. Mereka melakukan hal itu meski nyawa mereka yang menjadi taruhannya.
Baca Juga : 8 Monumen Unik Dan Mengagumkan di Indonesia
Namun, semua ibu adalah ibu yang luar biasa. Kita tidak tahu seberapa banyak pengorbanan yang dibuat ibu kita untuk keberlangsungan keluarga kita. Tidak heran jika ada pepatah mengatakan, “Surga itu ada di telapak kaki ibu.” (HLH)
Akhirnya kejadian, seorang petugas pemadam kebakaran Depok gugur ketika melakukan tugasnya. Dia adalah Martin Panjaitan,…
Menjelang pemilu yang semakin dekat, sejumlah daerah mengadakan debat calon kepala daerah untuk memperkenalkan visi…
Kasus penahanan seorang guru bernama Supriyani di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, menjadi sorotan publik. Perempuan…
Solo yang dikenal dengan kota yang tenang, baru-baru ini terdapat kejadian yang menghebohkan. Kota Solo…
Fomo (fear of missing out) adalah rasa takut ketinggalan akan sesuatu hal yang sedang tren.…
Drama Korea sering kali memberikan kisah-kisah yang tak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran hidup…