didi
Beberapa peneliti mengatakan setidaknya manusia makan sekitar empat laba-laba sat sedang tertidur setiap tahunnya. Namun laba-laba bukanlah kekhawatiran terbesar di daerah bernama Slumberland. Yaitu di mana ada seorang remaja yang harus melawan sakit di telinga karena telur lalat yang tidak sengaja masuk ke dalam kupingnya tumbuh menjadi ratusan larva.
Diperkirakan telur lalat masuk ke dalam telinga anak muda tersebut ketika dia sedang tertidur. Dokter mengatakan jika tidak segera ditangani, bukan tidak mungkin larva tersebut akan terus memakan daging dalam telinga hingga masuk ke dalam otak dan menyebabkan kematian.
Sebuah video yang mencengangkan ini di upload oleh seorang dokter yang berasal dari India. Dalam video tersebut Dr Vikram Yadav terlihat sedang mengobati telinga seorang pasien. Tampak dalam video larva dikeluarkan dengan susah payah oleh dokter menggunakan pinset. Larva tersebut ternyata merupakan masalah umum di daerah tropis dan subtropics.
Penderita biasanya akan mengeluh telinga terasa berdengung dan mengeluarkan bau. Menurut para ahli, tingkat kematian pada penderita ini mencapai 8%. Hal ini biasa terjadi pada anak-anak yang berumur kurang dari 10 tahun ataupun yang memiliki kekebalan tubuh rendah. Cara terbaik untuk menyingkirkan kemungkinan larva dalam telinga yaitu memastikan bahwa tempat tidur selalu bersih. Dokter Yadav mengatakan bahwa “Letakkan kain diatas wajah saat sedang tidur, sehingga telur lalat tak bisa menjangkau telinga karena terhalang kain”
Mencegah lebih baik daripada mengobati bukan?
