Marhaban Yaa Ramadhan! Selamat datang bulan yang benuh berkah dan ampunan. Bulan yang sangat kita rindui dan cintai. Setelah sebelas bulan menunggu, akhirnya tiba saat kita memanen kebajikan yang tiada habis-habisnya.
Bulan Ramadhan yang kita cintai datang dengan membawa banyak sekali perubahan. Siapkah kita menyambut hari pertama bulan terbaik ini? Harusnya sudah, tapi jika belum jangan khawatir. Tujuh hal kecil ini bisa kita lakukan untuk membuat kualitas puasa dan ibadah kita meningkat. Apa saja tujuh hal itu, mari kita simak bersama-sama.
1. Jangan Pernah Melupakan Niat Saat Berpuasa
Puasa ibarat sebuah aktivitas baru yang ditambahkan pada aktivitas lama kita. Biasanya sebuah aktivitas baru memerlukan adanya penyesuaian. Tidak serta-merta kita akan beradaptasi dalam hitungan jam. Puasa juga memerlukan adanya penyesuaian atau adaptasi yang mungkin berkisar antara dua hingga tiga hari. Setelah itu kita akan mulai terbiasa dan tidak menganggap puasa sebagai bagian dari aktivitas harian.
Satu hal penting yang sering kita lakukan saat puasa: lupa niat! Yap, lupa niat saat puasa bisa bikin laparmu sia-sia. Seharian menahan diri terhadap hawa nafsu tidak terbayarkan dengan pahala yang melimpah. Niat termasuk dalam rukun berpuasa, jika suatu rukun tidak dijalankan artinya kita tidak puasa. Puasa pertama, jangan pernah lupakan niat, ya!
2. Jangan Telat Bangun Pagi Untuk Makan Sahur
Hari pertama puasa biasanya bakalan susah bangun buat sahur. Tubuh masih terbiasa dengan siklus tidur dan bangun yang telah kita jalani selama 11 bulan. Sahur biasanya dilakukan antara pukul 3 pagi hingga 5 pagi (tergantung posisi tempat tinggal). Saat hari pertama kita bakalan susah bangun, tahu-tahu sudah subuh. Padahal sahur sangat penting untuk memberikan energi pada tubuh.
Hari pertama puasa, usahakan pasang alarm pada ponsel. Set setengah jam sebelum waktu sahur. Buat jaga-jaga kita bangunnya tetap molor meski telah diteriaki alarm. Setelah dua hingga tiga hari tubuh akan terbiasa dengan keadaan ini. Bahkan kita bisa bangun sendiri tanpa menggunakan alarm. Jam di tubuh kita telah menyesuaikan diri.
3. Ingat Jangan Makan Siang, Kita Sedang Puasa!
Kebiasaan tidak serta-merta bisa diubah dalam sekali waktu. Biasanya saat siang kita akan makan siang di kantor atau di rumah. Kebiasaan ini akan tertanam hingga kita akan dengan santai mengambil makanan dan menyantapnya hingga habis. Lalu saat semuanya sudah terjadi, kita baru ingat jika sedang berpuasa.
Tanamkan pada diri kita sendiri kalau kita sedang puasa. Kalau susah, coba singkirkan semua makanan dari dapur. Buat dapur bersih hingga saat mencari-cari makanan kita akan tersadar jika hari ini sedang puasa. Ya, meski ketidaksengajaan makan saat puasa tidak membuat puasa batal. Tapi alangkah lebih baiknya kita mengantisipasi hal itu terjadi. Benar, tidak?
4. Minum Multivitamin dan Obat Untuk Lambung
Puasa hari pertama akan membuat kita jadi sangat lemas. Meski sudah sahur beberapa jam sebelum subuh, tapi perut akan keroncongan terus-menerus. Untuk mengatasi hal itu usahakan minum suplemen seperti multivitamin. Dengan mengkonsumsi itu tubuh akan mendapatkan sedikit tenaga tambahan, selain itu multivitamin juga akan menjaga tubuh dari serangan penyakit.
Bagi yang memiliki urusan dengan lambung. Usahakan minum obat menurun asam lambung sesaat setelah sahur. Perut yang bermasalah akan sedikit dinetralisir. Lebih bagus lagi kalau kita suka mengonsumsi makanan alami dan segar seperti sayur dan buah. Gaya makan yang seperti ini bisa menjaga kita dari masalah pencernaan. Dengan mengantisipasi keadaan seperti ini, puasa hari pertama akan berjalan dengan baik dan lancar hingga bedug Magrib terdengar dengan merdunya.
5. Sebisa Mungkin Hindari Kegiatan Yang Menguras Banyak Tenaga
Kita semua tahu jika olahraga sangat penting bagi setiap manusia. Apapun keadaannya asal tidak sakit kita diharapkan dapat melakukan olahraga. Namun di awal-awal puasa sebisa mungkin hindari olahraga yang sangat berat. Olahraga yang akan membuat tubuh semakin lemas dan kita malah menjadi sakit.
Puasa hari pertama biasanya sangat berat. Jika menginginkan olahraga atau aktivitas fisik lain, maka lakukan usai berbuka puasa atau sesudah Sholat Tarawih. Jika puasa sudah berjalan sekitar seminggu, silakan lakukan aktivitas fisik kapan saja. Asal tubuh benar-benar dalam kondisi yang fit, ya!
6. Jangan Dirasakan Rasa Laparnya Meski Perut Berbunyi Sangat Nyaring
Salah satu tanda jika tubuh sedang sangat lapar adalah perut akan bunyi. Selain itu perut juga akan sedikit nyeri dan tubuh rasanya ingin sekali makan. Hal semacam ini sangat wajar terjadi saat hari pertama puasa. Sebagian besar orang akan mengalaminya.
Agar kita tidak merasakan hal itu, sebisa mungkin “cuek” dengan rasa lapar. Buat tubuh kita sibuk dengan banyak kegiatan. Misal bekerja dengan lebih giat atau jika tidak ada perkerjaan bisa mencari aktivitas bermanfaat lainnya. Dengan melakukan aktivitas yang banyak dan bermanfaat tubuh akan seperti dimanipulasi, dan kita lupa lapar hingga akhir jam puasa datang.
7. Bergembiralah Dengan Datangnya Bulan Puasa
Bukankah bulan puasa adalah bulan yang sangat dinanti? Maka dari itu kita harus gembira. Kita harus menyambutnya dengan penuh rasa suka cita. Buang rasa malas, lemas dan merasa tersiksa karena lapar. Kita anggap hal itu sepadan dengan keberkahan yang akan kita dapat.
Dengan mengingat manfaat puasa di bulan Ramadan, maka kita akan menjalani puasa hari pertama dengan bersungguh-sungguh. Kita akan berusaha membuat diri kita terhindar dari segala hal yang dapat mengakibatkan puasa jadi berkurang pahalanya atau bahkan batal. Menyambut puasa dengan sangat gembira akan membuat puasa kita sempurna hingga lebaran tiba.
Sekali lagi: Marhaban Yaa Ramadhan! Selamat datang Bulan Ramadhan yang penuh rahmat serta ampunan. Semoga puasa hari pertama kita lancar dan akan berlanjut hingga hari terakhir! Sambut Ramadan dengan penuh suka cita, ya!