Gas elpiji dari dulu menjadi momok bagi semua orang. Alasannya karena gas tersebut bisa meledak kapan saja tanpa kita sadari penyebabnya. Biasanya gas bocor dikarenakan selang penghubung yang berlubang. Ini biasanya terjadi lantaran terkena gigitan tikus ataupun selang sudah waktunya harus diganti.
Gas yang Bocor memiliki beberapa ciri tertentu Sahabat Boombastis. Gejala yang bisa kita temukan pertama kali adalah adanya aroma yang mirip dengan belerang atau telur busuk. Kemudian, terdapat suara berdesis di dekat tabung gas. Terakhir, warna api pada kompor adalah jingga atau kuning, bukan biru.

Lalu, hal selanjutnya yang dapat kalian lakukan adalah buka pintu, jendela dan ventilasi. Ini dilakukan agar gas bisa keluar dari rumah. Selain itu, hal ini juga dilakukan bertujuan untuk menghilangkan bau gas yang menyengat pada rumah kita. Biarkan pintu, jendela dan ventilasi terbuka selama satu jam lamanya. Supaya tidak ada gas yang tersisa di dalam rumah.

Kemudian, hal yang perlu diingat adalah jangan mengoperasikan alat-alat listrik. Lalu, jangan juga menyalakan rokok ataupun korek. Alasannya karena itu bisa menyulut munculnya percikan api. Akibatnya, rumah kalian bisa habis termakan oleh ganasnya api. Tahan dulu sampai aroma gas sudah tidak tercium lagi. Atau lebih amannya, kalian bisa mengoperasikan alat listrik dua jam setelah gas mengalami kebocoran.
Nah, itu dia yang harus dilakukan ketika gas mengalami kebocoran. Jangan buru-buru panik dan meninggalkan rumah. Bisa-bisa gas memenuhi rumah dan akhirnya meledakkan tempat tinggal kita. Jadi, supaya gas elpiji kita tidak bocor,ada cara yang bisa dilakukan untuk mencegahnya kok. Pertama adalah harus memastikan pemasangan regulator gas sudah pas. Lalu, wajib untuk memeriksa keadaan selang, regulator dan tabung gas secara berkala. Ini dilakukan supaya jika terjadi kerusakan, kita bisa langsung menggantinya. Selanjutnya, belilah gas, regulator, selang dan kompor dari tempat yang jelas dan telah berlabelkan SNI.