in

Layaknya Malaikat Penyelamat, 5 Gol Menit Akhir Loloskan Tim dari Lubang Jarum

Selain Video Asisten Referee (VAR) yang membuat jantung berdetak kencang adalah gol menit akhir. Tercatat lebih dari lima kali hal tersebut terjadi di Piala Dunia 2018 ini. Hal tersebut juga membuat pertandingan di kompetisi tersebut tetap dramatis hingga akhir. Pada umumnya gol-gol tersebut membuat tim selamat dari kekalahan atau berhasil meraih sebuah kemenangan. Bahkan ada yang berhasil lolos dari lubang jarum seperti Argentina kemarin.

Gol menit akhir juga prosesnya bermacam-macam mulai dari sebuah serangan balik yang cepat sampai tendangan bebas yang indah mampu menghujam gawang lawan. Seperti salah satu contohnya Gol Cristiano Ronaldo saat berjumpa Spanyol terjadi di menit 88. Bintang Real Madrid bukanlah satu-satu pencipta gol menit akhir. Beberapa pemain ini juga ciptakan hal serupa. Mari buktikan!

Tendangan bebas menit akhir Toni Kroos bawa Jerman raih kemenangan

https://www.youtube.com/watch?v=1z486t5T-7Y

90+5 menjadi waktu dimana Toni Kroos, sang gelandang Jerman menciptakan gol yang menjaga asa tim untuk tetap berlaga di Piala Dunia 2018. Kendati pada akhirnya harus gagal lolos, namun gol tersebut jelas akan selalu dikenang ke depan. Saat itu pemain nomor punggung delapan tersebut menciptakan gol lewat sepakan bebas terukur dari sisi kanan kotak penalti Swedia. Tendangan yang meluncur begitu indah lalu menghujam gawang Robin Olsen (Swedia). Hal yang juga membuat Tim Panzer merasakan kemenangan pertamanya di Piala Dunia 2018.

Gol menit akhir Iago Aspas selamatkan muka Spanyol dari kekalahan

https://www.youtube.com/watch?v=VlR9rlbq9jo

Timnas Spanyol harus banyak berterimakasih terhadap Iago Aspas di pertandingan terakhir grup B. Pasalnya lewat aksi mantan pemain Liverpool tersebut Tim Matador terhindar dari kekalahan. Bahkan tanpa gol Iago Aspas di menit akhir tersebut, Spanyol bisa bernasib sama dengan Mesir atau Jerman yang gagal lolos fase grup. Aksi pria 30 tahun tersebut terjadi di menit 90+1, melalui skenario tendangan sudut, ia menerima umpan dari Dani Carvajal lalu menyonteknya lewat kaki belakangnya yang langsung merobek gawang Maroko.

Aksi Marcos Rojo di menit akhir selamatkan Argentina dari fase group

https://www.youtube.com/watch?v=EJyGDhX9l_Q

Selain kepada Messi yang menciptakan gol pertama, ribuan fans Argentina juga harus berterimakasih kepada Marcos Rojo. Hal tersebut lantaran berkat pemain berusia 28 tahun itulah akhirnya La Albiceleste kini mampu menapakan kakinya di babak 16 besar. Gol Marcos Rojo sendiri terjadi pada menit 86 atau empat menit sebelum waktu normal pertandingan berakhir. Menerima umpan Gabriel Mercado sisi kanan pemain nomor punggung 16 langsung menyepak tanpa kontrol ke gawang Nigeria. Gol yang tak hanya cantik tapi juga selamatkan wajah Argentina di Piala Dunia 2018.

Sontekan menit akhir Philippe Coutinho, memperpanjang nafas Brasil di Piala Dunia

https://www.youtube.com/watch?v=UHRU9yKKpoY

Seperti nama-nama tadi Philippe Coutinho juga menjadi seorang malaikat penyelamat untuk Brasil, yang sebelumnya susah membongkar pertahanan Kosta Rika yang rapat. Pemain Brasil itu melakukan aksinya pada menit 90+1 atau empat menit sebelum laga berakhir. Kala itu Philippe Coutinho menyontek bola pelan setelah sebelumnya menerima umpan dari Roberto Firmino lewat sundulan. Meski tidak keras, bola yang tendangan yang menggunakan ujung kaki sukses memecah kebutuhan selama 90 menit lebih. Hal yang juga membuat Brasil menjaga peluang Juaranya di Piala Dunia tahun ini.

Penalti Karim Ansarifard bawa Iran duduki peringkat tiga klasemen group B

https://www.youtube.com/watch?v=I-GF9qDN7mE

Gol menit akhir tidak hanya diciptakan oleh kesebelasan negara besar seperti ulasan tadi saja. Mereka (Iran) juga sempat menciptakan drama dramatis sepak bola di menit akhirnya. Dan Karim Ansarifard menjadi aktor pencipta gol penghujung laga Iran. Lewat tendangan penalti pemain nomor punggung sukses menggetarkan gawang Portugal yang dijaga Rui Patricio. Gol yang juga pada akhirnya memastikan Iran duduk di peringkat ketiga klasemen grup B. Kendati gagal lolos, namun Iran pertontonkan sepak bola yang luar biasa.

Beberapa aksi mereka ini menjadi bukti apabila kemenangan atau kekalahan baru sah terjadi apabila peluit wasit berbunyi. Sedangkan bila belum segalanya bisa terjadi di atas lapangan hijau. Jadi buat kalian yang sedang bermain bola jangan pernah menyerah sebelum wasit mengakhiri pertandingan.

Written by Galih

Galih R Prasetyo,Lahir di Kediri, Anak pertama dari dua bersaudara. Bergabung dengan Boombastis.com pada tahun 2017,Merupakan salah satu Penulis Konten di sana. Lulusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Malang. Awalnya ingin menjadi pemain Sepak Bola tapi waktu dan ruang justru mengantarkan Ke Profesinya sekarang. Mencintai sepak
bola dan semua isinya. Tukang analisis Receh dari pergolakan masyarakat Indonesia.

Leave a Reply

Terganggu Tumpahan Air Hujan dari Atap Tetangga? Inilah Langkah Hukum yang Bisa Dilakukan

Mengenal Gus Ipul, Calon Gubernur Jatim yang Pernah Jadi Sopir Pejabat Tinggi Indonesia