Mengenal Yayan Ruhian, Aktor Laga yang Sosoknya Kerap Diplesetkan Menjadi Meme

Siapa yang tidak mengenal tokoh fiktif bernama Maddog? Ya, sosok tersebut memang sangat familiar di mata masyarakat Indonesia. Terutama oleh penggemar meme atau desian gambar tokoh yang dianggap lucu yang disertai dengan kata-kata. Karakter Maddog dalam film The Raid sendiri diperankan oleh aktor bernama Yayan Ruhian. Salah seorang master silat asal Indonesia.

Keahliannya dalam ilmu beladiri, membuat pria kelahiran 19 Oktober 1968 semakin laris bermain film layar lebar. Baik di dalam negeri maupun internasional. Meski terlihat garang saat sedang beraksi, nyatanya Yayan mempunyai niat yang mulai. Yakni memperkenalkan silat sebagai beladiri asli dari kazanah kebudayaan Indonesia. Di kehidupan nyata, Yayan Ruhiyan ternyata murah senyum dan sayang keluarga. Wah, jadi penasaran nih.

Semua berawal dari pencak silat

Berasal dari sebuah desa kecil di wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat, Yayan Ruhiya yang menginjak remaja mulai tertarik mempelajari silat. Ia sendiri menyatakan minatnya pada beladiri asli indonesia itu. Alhasil, dirinya pun mulai melanglang buana ke sejumlah perguruan silat di Indonesia. Karena ditekuni dengan profesional dan totalitas, Yayan Ruhiyan kini memiliki keahlian beladiri yang mumpuni. Kerja kerasnya inilah yang menghantarkan dirinya masuk ke industri perfilman.

Laris bermain disejumlah film lokal dan internasional

mengawali debutnya pada film Merantau (2009), Yayan Ruhiyan sukses menapaki karirnya sebagai aktor laga. Keberhasilan itu kemudian berlanjut pada The Raid (2012), dan The Raid 2: Berandal (2014). Di dalam film-film tersebut, ia banyak mempraktekkan jurus-jurus pencak silat dalam setiap adegannya. Tak hanya itu, aktor dengan ciri khas rambut gondrong itu, juga dipercaya membintangi sejumlah film berskala internasional. Seperti Yakuza Apocalypse (2015), Gangters (2015) dan Star Wars : The Last Jedi (2017).

Sosok dirinya dijadikan sebagai meme

Karena perannya dalam film The Raid dinilai sangat memuaskan, banyak netizen Tanah Air yang akhirnya membuat sebuah gambar kocak (meme) mengenai dirinya. Tak lupa sebaris kata greget menjadi tambahan yang kerap mengundang tawa. Kata tersebut disematkan karena tak lepas dari dialog pada sebuah adegan. Di mana Yayan yang berperan sebagai Maddog, harus berhadapan dengan Joe Taslim alias anggota Polisi Antiteror yang bernama Sersan Jaka.

“Ini baru asyik, ini baru ada gregetnya” begitulah cuplikan dialog dari adegan tersebut.

Murah senyum dan sayang dengan keluarga

Dilansir dari muvila.com, sosok Yayan Ruhiyan yang terlihat kerap terlihat anti senyum dalam setiap film-filmya, ternyata tak benar adanya. Memang, ia kerap mendapat peran antagonis yang menunjukan karakter beringas dan ganas. Sesuai namanya tokoh fiktif yang disandangnya, Maddog. Tak hanya murah senyum, Yayan Ruhiyan ternyata dekat dengan keluarganya. Hal ini bisa dilihat dari deretan foto pada akun instagram @yayanruhian. Ia bukan hanya sebagai aktor laga saja, melainkan sosok family man bagi keluarga tercinta.

“Di depan kamera saya susah senyum memang. Tapi dalam kehidupan saya murah senyum kok hehe,” ungkap ayah dua anak ini.

Ingin mengangkat citra pencak silat yang penuh dengan filosofi ketimuran

Bukan hanya sekedar menekuni pencak silat, Yayan Ruhiyan juga mendalami betul makna dari setiap gerakan beladiri yang ada. Bahkan, ia berharap agar silat yang telah menjadi budaya warisan asli Indonesia, bisa terus dilestarikan. Salah satunya melalui media film. Selama ini, ia Yayan kerap mengenalkan silat lewat pertunjukan beladiri dari satu negara ke negara lainnya.

“Tapi lebih dari itu, yang ingin saya tekankan dalam film-film ini , kami lebih mengenalkan pencak silat pada generasi muda bangsa kita. Motivasi kami bukan untuk mengenalkan pencak silat ke dunia. Jauh sebelum film Merantau, dunia sudah mengenal pencak silat.” ujarnya yang dilansir dari bbc.com.

Selain sukses mengangkat budaya Indonesia di kancah internasional, Yayan Ruhiyan juga dikenal sebagai aktor dengan kemampauan beladiri yang mumpuni. Darinya, kita bisa belajar. Bahwa setiap kegiatan yang dilakukan secara konsisten, tentu akan membawa hasil yang maksimal di kemudian hari. Karena sebauh kegagalan, segaris lurus dengan keberhasilan. Semangat ya Sahabat Boombastis.