5. Seringkali, Pasukan Mongol Kalah Jumlah dan Menang
Mungkin ada ratusan peperangan yang sudah dijalani oleh pasukan Mongol. Bisa dibilang mereka memenangkan mayoritas dari peperangan tersebut. Walaupun pada kenyataannya, dalam meraih kemenangan itu Mongol seringkali kalah jumlah.
Kalah jumlah bukan berarti menyerah. Sebagai salah satu pasukan elit terbaik di zamannya, Mongol pun mengakali keadaan timpang tersebut dengan mengatur strategi-strategi. Salah satunya dengan melakukan formasi membentang dan memutar. Ketika pasukan musuh melihat ini, mereka akan menganggap jika di belakang formasi tersebut ada banyak pasukan yang siap serang. Padahal pasukan Mongol tak memiliki apa pun.
Kadang mereka juga menggunakan strategi ekor kuda dengan memasangkan sebuah tongkat di belakang tunggangan mereka. Tujuannya agar kuda tersebut menciptakan lebih banyak debu sehingga terkesan jika di belakang mereka masih banyak pasukan yang lain.
Baca Juga : 5 Jenderal Perang Paling Mematikan Sepanjang Sejarah
Begitulah potret pasukan Mongol yang legendaris itu. Satu hal lagi yang membuat mereka hebat adalah kepatuhan kepada pemimpin. Ya, pasukan Mongol dikenal sangat loyal kepada pemimpinnya. Bahkan mereka rela mati agar sang pemimpin bisa tetap hidup dan terlindungi. Sikap patriotisme ini yang membentuk pribadi ksatria pasukan Mongol. Berbekal semua itu, maka sangat tidak mengejutkan jika mereka sampai pernah menguasai hampir separuh dunia.