Mungkin bagi kita nama Rodrigo Duterte pasti sangat asing di telinga. Siapa dia, apa yang dilakukannya, pasti kita tak pernah tahu sebelumnya. Bagi kita bukan siapa-siapa, tapi bagi masyarakat Filipina orang ini ibarat superhero di dunia nyata. Ia adalah seorang Walikota, tapi punya hobi menyikat penjahat dengan caranya sendiri.
Ya, jika walikota pada umumnya hanya suka tunjuk sana sini termasuk untuk urusan-urusan keamanan sosial, sosok satu ini benar-benar turun langsung. Dengan tangannya sendiri ia berhasil membuat banyak bandit, preman kelas kakap, sampai bandar narkoba merasakan jeruji penjara. Tak heran kalau Namanya kemudian disebut The Punisher alias si penghukum.
Lebih jauh lagi tentang sosok si walikota sangar, berikut adalah fakta-fakta lebih dalam tentang Rodrigo Duterte.
Soal menjaga keamanan mungkin di dunia ini tak ada walikota yang segarang Duterte. Bagaimana tidak, berbagai upaya gila dilakukannya untuk membuat kota yang dipimpinnya, Davao, menjadi aman sentosa. Salah satunya adalah dengan mengadakan sayembara kepada semua masyarakat.
Sayembaranya sendiri ekstrem. Jadi, bagi setiap orang yang bisa menangkap atau membunuh penjahat, maka ia berhak untuk mengklaim sejumlah uang. Makin tinggi level penjahatnya, maka hadiah sayembaranya pun juga besar. Sayembara ini pun bisa dibilang cukup sukses. Meskipun tak langsung ratusan penjahat yang tertangkap, tapi sudah cukup bikin para kriminal ketakutan.
Usaha Duterte untuk membuat Davao aman memang patut diacungi jempol. Tak hanya lewat sayembara gila tadi, Duterte sendiri juga turun langsung untuk memastikan kondisi Davao apakah masih kondusif atau tidak. Diketahui sang walikota ini sering berpatroli sendiri setiap dua atau tiga kali seminggu.
Sangarnya, Duterte sering berkeliling dengan memakai motor besar. Sambil berputar-putar Davao untuk memeriksa apakah kota ini masih aman atau tidak, Duterte juga kerap menyisihkan waktunya untuk menyidak para polisi. Apakah mereka bekerja dengan baik atau tidak. Uniknya, kadang Duterte membawakan makanan pula untuk para polisi yang bertugas.
Selain preman dan bandit, bandar narkoba adalah target utama Duterte. Sebisa mungkin ia menyingkirkan barang haram itu meskipun dengan mencincang para bandarnya. Usahanya ini cukup berhasil membuat Davao aman dari yang namanya narkoba.
Meskipun sangat keras kepada para bandar, tapi untuk pemakai Duterte melakukan tindakan yang berbeda. Alih-alih dihukum berat, sang walikota lebih memilih cara lembut. Tak hanya dikirim ke pusat rehabilitasi, Duterte bahkan memberikan para pemakai itu uang yang cukup banyak agar bisa hidup lebih baik.
Sosok satu ini memang benar-benar bikin kagum. Usahanya untuk membuat warga merasa aman memang sangat terbukti. Makanya, City Mayors Foundation pun memberinya gelar World Mayor. Uniknya, Duterte menolak gelar ini dengan alasan yang sangat masuk akal.
Ketika ditanya kenapa menolak gelar yang diimpikan oleh semua walikota di dunia ini, Duterte menjawabnya dengan enteng, “Aku tidak melakukan itu untuk sebuah gelar. Aku melakukannya karena orang-orang berharap aku memang akan melakukannya.” Gelar World Mayor sendiri ternyata bukan gelar pertama yang ditolaknya. Beberapa tahun sebelumnya ia juga menolak gelar Davao sebagai kota anti rokok.
Tak hanya hebat soal realisasi keamanan masyarakat, karir politik seorang Duterte juga bisa dibilang mulus. Tercatat sejak awal, pencapaian politiknya sangat oke. Mulai dari jadi anggota parlemen, sampai berturut-turut memimpin Davao hingga 7 tahun. Dengan pengalaman politik yang mentereng, tak heran kalau pada akhirnya ia berani mengajukan dirinya sebagai presiden.
Soal menjadi presiden, Duterte sendiri tak hanya berjanji akan membuat Filipina membaik, tapi secara khusus ia akan meningkatkan keamanan nasional. Salah satunya adalah akan menyikat ratusan ribu kriminal Filipina. Melihat apa yang dilakukannya sekarang, maka kemungkinan hal tersebut pasti akan benar-benar dilakukannya saat jadi presiden nanti.
BACA JUGA: Inilah 7 Senjata Super Yang Pernah Dimiliki Nazi Dan Membuat Dunia Ketakutan
Inilah sosok hebat seorang Duterte. Walikota biasa tapi sosoknya sangat ditakuti bahkan oleh penjahat-penjahat di seluruh Filipina. Para pemimpin kita sepertinya tak masalah untuk meniru apa yang dilakukan Duterte ini mengingat di Indonesia sendiri angka kejahatan juga tak kunjung turun.
Akhirnya kejadian, seorang petugas pemadam kebakaran Depok gugur ketika melakukan tugasnya. Dia adalah Martin Panjaitan,…
Menjelang pemilu yang semakin dekat, sejumlah daerah mengadakan debat calon kepala daerah untuk memperkenalkan visi…
Kasus penahanan seorang guru bernama Supriyani di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, menjadi sorotan publik. Perempuan…
Solo yang dikenal dengan kota yang tenang, baru-baru ini terdapat kejadian yang menghebohkan. Kota Solo…
Fomo (fear of missing out) adalah rasa takut ketinggalan akan sesuatu hal yang sedang tren.…
Drama Korea sering kali memberikan kisah-kisah yang tak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran hidup…