Categories: Trending

5 Fakta Ngeri Titanoboa, Ular Purba Raksasa yang Ukurannya Bikin Merinding

Dengan panjang hampir 5,1 meter, Anaconda Hijau mutlak memegang rekor sebagai ular paling panjang di dunia. Ditambah lagi dengan beratnya yang mencapai satu kuintal membuat ular ini makin mengerikan. Namun, jika dikomparasikan dengan deretan ular purba, maka Anaconda Hijau ini tidak ada apa-apanya. Misalkan melawan Gigantophis yang punya panjang 10 meter dan berat sampai ratusan kilogram.

Gigantophis pernah memegang title sebagai ular paling panjang dan besar sepanjang masa. Hingga akhirnya gelar itu direbut oleh jenis ular lain bernama Titanoboa. Bagaimana tidak, soal ukuran, ular purba ini ternyata jauh lebih besar. Panjangnya sendiri hampir 15 meter serta memiliki bobot tubuh yang juga lebih besar.

Baca Juga :4 Fakta Thunderbird, Burung Raksasa Purba yang Dipercaya Masih Hidup Hingga Sekarang

Monster satu ini pernah hidup sangat lama hingga akhirnya punah bersamaan dengan hancurnya zaman Cretaceous. Masih tentang Titanoboa, berikut adalah fakta-fakta si ular terbesar itu yang mungkin belum kamu ketahui.

1. Titanoboa Punya Diameter Tubuh yang Gila

Berbicara soal dimensi, sempat disinggung di bagian pembuka kalau ular satu ini punya ukuran tubuh yang luar biasa. Panjang tubuh normalnya sekitar 15 meter dengan berat tubuh hampir satu ton. Hal yang ngeri soal dimensi tubuh Titanoboa ini adalah ia bisa terus tumbuh sepanjang hidupnya.

Ukuran tubuh Titanoboa [Image Source]
Fosil yang ditemukan para arkeolog memang hanya sepanjang itu, namun mereka yakin Titanoboa bisa tumbuh lebih panjang lagi. Oh iya soal diameter tubuh, ular satu ini memiliki garis tengah badan setidaknya tiga kaki alias satu meter. Bisa dibayangkan betapa besarnya ular satu ini?

2. Cara Berburu Titanoboa Ternyata Sangat Ekstrem

Dengan ukuran tubuh yang tak karuan seperti itu, kita mungkin berpikir jika Titanoboa bakal mencari makan dengan cara konvensional alias seperti ular pada umumnya. Meskipun kesannya seperti itu, tapi peneliti meyakini jika Titanoboa berburu dengan cara yang lain. Alih-alih menjerat, Titanoboa menyerang musuhnya seperti buaya.

Cara Titanoaboa berburu [Image Source]
Ya, Titanoboa lebih banyak berburu dengan cara menerkam musuhnya. Setelah menerkam, ular raksasa ini akan membuka mulutnya  lebar-lebar lalu dengan segera menelan mangsanya. Soal mangsa, Titanoboa sering berburu buaya atau kura-kura purba.

3. Titanoboa Hidup di Lingkungan yang Super Ekstrem

Menurut para peneliti ular ini berhabitat di tempat yang sangat ekstrem cuacanya, yakni panas dan juga sangat lembab. Suhu panasnya sendiri tak kira-kira karena hampir sekitar 90 derajat celcius. Alasan kenapa Bumi bisa sepanas ini adalah karena ketika itu meteor-meteor baru saja menghantam.

Tempat tinggal Titanoboa [Image Source]
Alih-alih tak bisa bertahan dan akhirnya mati, Titanoboa justru mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan. Bahkan gara-gara suhu yang lebih hangat seperti ini, tubuh mereka bisa tumbuh lebih gila lagi.

4. Titanoboa Ternyata Satu Masa Dengan Kura-Kura Carbonemy

Titanoboa diketahui tidak hidup satu zaman dengan para dinosaurus. Ia bisa dibilang lebih muda beberapa juta tahun. Di masanya, para hewan-hewan sudah berbentuk evolusi baru kurang lebih seperti hari ini. Soal hewan yang hidup semasa dengannya, peneliti yakin jika Titanoboa berbagi tempat dengan Kura-Kura Carbonemy.

Kura-Kura Carbonemy [Image Source]
Hal yang jadi alasan para peneliti meyakini ini adalah ditemukannnya fosil Carbonemy di tempat yang tak jauh dari penemuan tulang-tulang Titanoboa. Hal ini juga jadi bukti valid pula kalau Titanoboa juga memangsa Carbonemy untuk bisa terus hidup.

5. Ketika Titanoboa Terlihat Kecil Dibandingkan Binatang Lain

Dengan dimensi tubuh yang super besar seperti itu, kita pasti terperanjat bukan main membayangkan tubuh seekor Titanoboa. Ular ini memang luar biasa besar, tapi kalau dibandingkan dengan hewan-hewan lainnya Titanoboa sama sekali bukan binatang terbesar. Ya, masih ada banyak hewan lainnya yang berukuran sangat besar hingga membuat Titanoboa ibarat udang bagi ikan hiu.

Amphicoelias Fragillimus [Image Source]
Coba bandingkan Titanoboa dengan Amphicoelias Fragillimus. Ular besar itu seperti tak ada apa-apanya lantaran Amphicoelias Fragillimus memiliki panjang sekitar 58 meter. Komparasi ukuran para raksasa ini jadi bukti jika di masa lalu dunia ini seperti tempat tinggal para monster. Dan kita harus bersyukur hewan-hewan ini sudah punah sekarang karena sangat berpotensi memusnahkan manusia.

Baca Juga :7 Dinosaurus ini Dipercaya Masih Hidup Tersembunyi di Hutan Afrika

Inilah fakta-fakta tentang Titanoboa, si ular terbesar sepanjang masa yang ternyata sangat menakjubkan. Tidak terbayangkan jika ular monster ini masih hidup hari ini. Tentu ia bakal jadi predator paling mematikan hari ini.

Share
Published by
Rizal

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

5 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago