Dalam berbagai film Viking diceritakan sebagai bangsa ahli perang yang punya keberanian luar biasa. Ciri khas mereka adalah kerap mempertontonkan ‘rage’ alias kemarahan yang besar saat menghunuskan kapak-kapan tajam mereka. Dari sini mungkin sekilas terkesan jika Viking adalah bangsa barbar yang tak tahu apa-apa selain perang, padahal di balik itu mereka punya sistem hidup yang kompleks.
Pengetahuan masyarakat terhadap Viking sudah kadung dibentuk lewat film-film. Padahal apa yang ditunjukkan tidak benar-benar sesuai dengan kenyataan. Nah, kali ini kami akan mengutip fakta-fakta tentang bangsa besar satu ini untuk meluruskan anggapan yang salah dan sudah kadung lekat dengan mereka.
Lalu seperti apa sebenarnya bangsa Viking ini? Simak ulasan menariknya.
1. Viking Dikenal Dengan Kebersihannya yang Luar Biasa
Bangsa Viking cinta kebersihan? Jika benar, sungguh luar biasa sekali. Pasalnya, Viking selalu digambarkan sebagai bangsa yang seperti tak tahu cara bersih-bersih. Kesannya memang mungkin seperti itu, namun fakta soal bangsa Viking yang sangat hiegenis adalah benar.
Ya, Viking termasuk bangsa yang paling suka kebersihan, bahkan yang paling hiegienis dari bangsa Eropa lain pada zamannya. Hal ini dibuktikan dengan penemuan pisau cukur, gunting, dan juga pembersih telinga yang dibuat dari tulang hewan. Bahkan konon, bangsa Viking menikmati relaksasi di samping membersihkan diri dengan berendam di sumber air panas.
2. Kaum Wanita Viking Punya Hak-Hak Khusus
Bicara tentang wanita di masa lalu yang akan kita rasakan adalah prihatin. Pasalnya, hampir mayoritas wanita zaman dulu selalu mendapatkan perlakuan seenaknya. Derajat mereka dianggap lebih rendah dari pria. Sehingga di kehidupan sehari-hari, para wanita selalu tersisihkan. Meskipun mayoritas demikian, namun Viking tidak. Mereka meletakkan dasar hak-hak wanita dengan jelas.
Wanita Viking bisa meminta cerai, mewarisi harta suaminya ketika ditinggal perang dan mati, atau bahkan diberi harta gono-gini saat bercerai. Jadi sangat salah jika ada yang menganggap bangsa Viking tak beradab. Mereka punya adab, bahkan sudah tahu cara memperlakukan wanita dengan benar.
3. Kebanyakan Pria Viking Adalah Petani
Lagi-lagi seperti yang ada di film, pria Viking selalu diceritakan sangat heroik. Pergi dari satu tempat ke tempat lain sambil terus menggenggam kapak besar dan juga helm bertanduknya untuk perang. Anggapan ini ternyata salah kaprah. Pasalnya, bangsa Viking, terutama yang pria, justru suka bertani daripada berjelajah.
Bangsa Viking sangat menikmati kehidupan damai. Di mana mereka punya sepetak lahan untuk ditanami tumbuh-tumbuhan, serta memelihara hewan-hewan ternak. Inilah mata pencaharian utama mereka untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Sangat lain ya dengan apa yang ada di film-film.
4. Bangsa Viking Jadi yang Pertama Sentuh Tanah Amerika
Selain dikenal sebagai bangsa tukang perang, Viking masyhur dengan sebutan bajak laut. Ya, melaut adalah hal yang sangat identik dengan bangsa ini. Pencapaian terbaik mereka adalah sebagai bangsa yang pertama kali menjejakkan kakinya di tanah Amerika. Lho, bukannya Colombus, ya? Tidak. Peneliti yakin jika bangsa Viking telah ada di Amerika bahkan 500 tahun sebelum ekspedisi Colombus dimulai.
Salah satu buktinya, para bangsa Viking membuat semacam tempat tinggal di sebuah daerah yang bernama Vinland. Vinland sendiri kemudian diidentikkan dengan Newfoundland saat ini. Penelitian ini terbukti pada tahun 1960an dengan ditemukannya sebuah situs yang Viking bernama L’Anse aux yang ada di Newfoundland.
5. Viking Adalah Pencipta Teknologi Kapal Pendayung Pertama
Viking juga menghabiskan hidupnya di laut. Ini artinya, mereka juga makin berbenah diri soal peralatan terutama kapal-kapalnya. Diketahui, Viking merupakan bangsa pertama yang berhasil menciptakan kapal dayung yang dikayuh oleh banyak orang sekaligus, atau dalam bahasa asingnya disebut one-to-one system.
Teknologi ini dibuat dengan cara menempatkan para pendayung di masing-masing sisi kapal. Kemudian mereka diberikan masing-masing satu dayung. Hal ini berguna untuk membuat pergerakan kapal lebih cepat dan juga dinamis. Puluhan tahun kemudian teknologi ini dipakai oleh bangsa-bangsa lain.
6. Bangsa Viking Jago Dalam Bermain Ski
Selain, bertarung, bertani, dan melaut, salah satu kemampuan andalan Viking adalah bermain ski. Kembali ke 6000 tahun lalu, bangsa Viking diketahui sudah familiar dengan cara berseluncur di atas salju ini. Bahkan beberapa waktu lalu ditemukan sebuah alat seluncur tua yang diyakini dibuat oleh oleh para Viking.
Lantaran tinggal di iklim subtropis yang pasti dihadapkan dengan salju, maka mereka mau tak mau harus berinovasi. Hingga akhirnya berhasil menciptakan mekanisme seluncur ski yang kemudian disempurnakan hingga berbentuk seperti sekarang. Dulu orang Viking menggunakan teknik ski ini untuk berburu. Bahkan mereka juga punya dewa ski sendiri bernama Ullr.
7. Tata Cara Pemakaman Bangsa Viking Sangat Ekstrem
Setiap bangsa punya adatnya masing-masing, termasuk soal tata cara pemakaman. Bagaimana dengan Viking? Ya, mereka pun punya adat semacam ini, bahkan boleh dibilang sangat ekstrem. Ketika salah seorang Viking meninggal dunia, maka tubuhnya akan digeletakkan di atas sebuah perahu.
Tak selesai sampai di situ, kemudian para pria akan berkumpul untuk kemudian menghujamkan panah api di kapal tersebut sampai terbakar. Menurut kepercayaan Viking, meninggal di atas perahu adalah kebanggaan yang tak terkira. Hal ini masuk akal bagi mereka mengingat perahu sudah identik sekali sebagai identitas Viking.
Bangsa Viking ternyata jauh lebih beradab dari yang kita kira. Mereka bahkan punya sistem sosial yang kompleks. Namun, soal anggapan Viking yang ambisius, hal tersebut memanglah benar. Terlepas dari semua fakta ini, kita harus akui jika bangsa Viking melakukan banyak hal hebat yang belum tentu bisa dilakukan bangsa lain.