in

7 Fakta Kehidupan Penjara yang Sesungguhnya! Kamu Bakal Kaget dan Tak Menyangka!

Banyak orang beranggapan jika penjara merupakan sarang para mafia. Orang yang masuk penjara jika tidak makin rusak ya mati karena dikeroyok teman satu sel. Bahkan ada sebuah pernyataan ngawur yang isinya: “orang yang pernah masuk penjara bakalan kembali lagi ke sel-sel yang dingin itu.”

Baca Juga : 10 Penjara Terburuk di Dunia yang Jadi Mimpi Buruk Para Tahanan

Well, sebenarnya hal-hal terkait kehidupan penjara tak bisa kita jabarkan jadi hitam dan putih, baik atau buruk. Kehidupan di penjara itu sangat kompleks. Ibarat dunia, penjara adalah kota mini yang isi manusianya sangat beragam. Mulai dari tahanan hingga sipir penjara. Tak selamanya tahanan yang berbuat jahat, bisa jadi pegawai penjaranya yang malah nakal. Nih, 7 Fakta kehidupan penjara yang akan membuat anda kaget dan cuma bisa geleng-geleng kepala!

1. Bhinneka Tunggal Ika Sesungguhnya

Penjara adalah tempat semua ras, suku, dan agama bergabung menjadi satu. Di dalam sel, semua orang mendapatkan perlakukan yang yang sama. Tak ada lagi Jawa, Bata, atau China. Pun tak ada lagi Islam, Kristen, atau Hindu. Semuanya sama, seperti Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi dasar negara kita ini.

Bhinneka Tunggal Ika di Penjara [image source]
Bhinneka Tunggal Ika di Penjara [image source]
Mengapa Bhinneka Tunggal Ika sesungguhnya? Coba lihat di luar penjara. Banyak orang yang bersikap buruk kepada yang agamanya lain, atau bahkan berlain suku. Di dalam penjara semua orang berkedudukan sama, seperti fitrah manusia sesungguhnya. Mereka merasa jika kehidupan akan tetap sama, meski berasal dari agama dan suka apa saja. Secara tidak langsung perilaku akan terkonstruksi untuk saling menghargai dan menghormati. Ya, walau beberapa gelintir tahan masih ada yang nakal. Namun hal ini tak bisa dijadikan dasar untuk men-judge semua tahanan adalah orang yang selalu berperilaku buruk.

Written by Adi Nugroho

Leave a Reply

5 Hal Ini yang Bikin Film Indonesia Susah Maju

Foto Andi F. Noya Disalahgunakan D4F