5 Fakta Tentang Albert Einstein yang Tak Banyak Diketahui

Energi tidak dapat diciptakan, tapi ia dapat dikonversi dari bentuk satu ke bentuk yang lain, dalam hal ini bisa diaplikasikan dengan rumus  E=M x (C x C). Tanpa perlu googling atau menengok kembali buku sains SD, hampir semua orang tahu jika si pencetus hukum dan rumus ini adalah Albert Einstein. Ilmuwan paling cerdas yang pernah dimiliki dunia. Saking cerdasnya, buah pemikirannya pun mampu mengubah jalannya sejarah.

Kiprahnya bagi dunia memang besar, bahkan julukan ilmuwan sempurna juga disematkan padanya. Hal ini sontak membuatnya jadi mirip selebriti yang segala kehidupannya jadi sesuatu yang menarik untuk diketahui. Bagai gayung bersambut, kisah hidup sang ilmuwan nyentrik pun memang penuh dengan hal-hal unik yang tak terduga. Sayangnya, tak banyak orang yang mengetahui hal ini. Nah, kali ini kami mencoba mengungkapkannya sebagai khasanah pengetahuan tentang sosok fenomenal satu ini.

1. Einstein Bukan Ilmuwan Hasil Drop Out

Selama ini rumor yang beredar adalah Einstein dikeluarkan dari sekolah gara-gara dibatasi kreativitasnya. Padahal aslinya tidak demikian, Einstein keluar dari sekolah lamanya untuk pindah ke tempat yang baru. Dulunya ia bersekolah di Jerman lalu berpindah ke Swiss. Di sekolah yang baru Einstein malah berprestasi. Salah satunya dengan berhasil menyelesaikan essay tingkat mahir yang nantinya jadi bekal pengembangannya dalam menciptakan teori relativitas.

Nah, kalau rumor Einstein gagal di ujian masuk kampus memang benar. Ketika itu ia mencoba mendaftarkan diri di Federal Polytechnic School, Swedia. Hasil ujiannya sendiri tak terlalu buruk sebenarnya. Einstein mendapatkan nilai lumayan di bidang sains, tapi cukup buruk di bidang lain. Terutama yang paling anjlok adalah nilai ujian bahasa Perancisnya.

2. Einstein Juga Seorang Penemu

Tidak seperti Thomas Alva Edison atau James Watt, Einstein bukan dikenal sebagai penemu atau pencipta. Padahal ada beberapa penemuan unik yang berhasil diciptakan sang ilmuwan. Salah satunya adalah sebuah kulkas unik. Disebut unik lantaran cara kerjanya memang sangat lain dari kulkas konvensional lainnya. Kulkas Einstein ini tidak menggunakan listrik.

Alih-alih menancapkannya pada colokan listrik, kulkas tersebut menggunakan semacam metode penyerapan yang kemudian mampu menciptakan tekanan antara udara dan cairan, sehingga bisa mengurangi suhu di dalam kulkas tersebut. Keunggulan lain dari kulkas ini selain listrik juga tidak menggunakan kompresor mekanik yang mengandung gas beracun seperti sulfur dioksida dan methyl chloride. Padahal ini adalah ide yang bagus, entah kenapa tak banyak digunakan.

3. Diintai FBI Sampai Mati Ketika Tinggal di Amerika

Percaya atau tidak, ilmuwan sebesar Einstein ternyata pernah dicurigai oleh FBI. Bahkan diketahui jika mulai sang ilmuwan pindah ke Amerika pada tahun 1933 sampai ia meninggal di tahun 1955, organisasi tersebut tak pernah sedetikpun melepaskan pandangannya. FBI mencurigai jika Einstein adalah mata-mata yang membahayakan Amerika. Bahkan sempat dicurigai jika sang ilmuwan adalah tangan kanan pemerintahan Soviet.

Einstein sendiri tahu pasti jika ia memang dikuntit FBI. Hal tersebut berawal dari kedatangannya pertama kali dan kemudian langsung diinterogasi seperti kriminal. Einstein ditanya macam-macam mulai dari biodata sampai pandangannya terhadap pemerintahan. Hingga pada akhirnya ia marah besar dan mengatakan jika bukan dirinya yang ingin ke Amerika, justru orang-orang Amerika sendiri yang mengemis memohon agar Einstein menetap.

Sejak saat itu sang ilmuwan sudah tahu jika dirinya di-stalking tiada henti. Bahkan Einstein juga mengatakan dengan gamblang kepada salah seorang temannya di kedutaan Polandia jika percakapan mereka saat itu tengah direkam.

4. Putra Einstein Belum Bisa Seperti Ayahnya

Hal yang sering dibahas dari sosok Einstein adalah kiprahnya bagi dunia. Hampir jarang sekali menyinggung kehidupan pribadi sang ilmuwan. Einstein sendiri pernah menikah dengan seorang wanita Eropa bernama Mileva Maric. Dari sang instri, Einstein mendapatkan seorang anak bernama Eduardo Einstein.

Sayangnya, Eduardo tidak mewarisi kemampuan cerdas sang ayah. Lantaran ia terkena semacam penyakit bernama Schizophrenia di umurnya yang ke 20. Beban Eduardo makin bertambah ketika sang ayah akhirnya bercerai ketika dirinya harus dirawat di rumah sakit. Einstein sendiri tidak lepas tangan, ia sering mengunjungi Eduardo ketika masih tinggal di Eropa. Ketika pindah ke Amerika Einstein juga sering mampir, walaupun akhirnya lebih sering mengirim surat untuk mengetahui kabar sang buah hati.

Ketika Perang Dunia II pecah, nyaris Einstein sudah tidak pernah lagi mendengar kabar anaknya. Diketahui Eduardo masih dirawat di rumah sakit bahkan setelah sang ibu meninggal tahun 1948. Eduardo sendiri diketahui meninggal pada tahun 1965.

5. Einstein Adalah Idola Kaum Hawa

Kalau dilihat dari sisi bagaimana cerdasnya si ilmuwan ini, okelah Einstein sangat menarik. Namun kalau penampilan bahkan kegantengan? Ya, maaf saja sang ilmuwan jauh dari kata menarik. Namun, siapa sangka meskipun tampilannya ala kadarnya begitu saja Einstein rupanya digandrungi banyak wanita.

Setelah bercerai dengan istri pertamanya, Einstein kemudian menikah dengan seorang wanita bernama Elsa. Namun sebelum akhirnya memutuskan bersama sang istri kedua, diketahui sang ilmuwan ini punya hubungan dengan banyak wanita. Einstein menulis sendiri setidaknya ada 6 gadis yang mendekatinya saat itu. Beberapa dari mereka bernama Estella, Ethel, Toni, dan Margarita.

Bukti lain jika Einstein adalah idola wanita adalah sebuah surat yang dituliskan si jenius kepada anak tirinya, Margot. Surat tersebut berisi curhatan sang ayah ketika saat itu ia dikejar-kejar banyak wanita sampai ke Inggris.

Siapa yang menyangka di balik kisah-kisah hebat dan inspiratif Einstein, ternyata tokoh satu ini menyimpan banyak cerita yang sangat beragam. Mulai dari yang dramatis sampai konyol seperti kisahnya ketika dikejar-kejar wanita. Ya, namanya juga manusia tentu saja punya sisi lain yang kadang sangat berlawanan dengan apa yang sering diperlihatkan.