Mesaki aktivitas foto-memfoto sedang trend, tapi tak semua hasil jepretannya akan layak menjadi konsumsi public. Yang ada malah dilahap oleh kritik dan cecaran banyak netizen masa kini. Hal ini terjadi di sebuah rumah sakit di Fengcheng Hospital, China, pasca sebuah operasi yang berhasil mereka lakukan.
Hal ini bermula dari munculnya beberapa foto yang menunjukkan tim medis tampak sedang menangani pasien sambil berpose untuk foto. Pasien tersebut menurut keterangan dari Shanghai Daily (22/12) merupakan seorang petugas yang mengalami kecelakaan dan cedera pada kaki dan tangannya. Penanganan ini cukup serius dilakukan, sehingga membuat tim medis ini tidak sempat makan dan minum. Apalagi, saat itu operasi dilakukan di ruangan tanpa AC.
Pembedahan yang membutuhkan konsentrasi tinggi itu nampak kontra dengan ekspresi mereka saat foto. Dengan pasien yang ditidurkan dan mulai dirawat, namun para tim medis terlihat asyik berpose. Hal inilah yang kurang mengena pada beberapa netizen. “Di mana ini kode etik dan perhatianny?”, ujar seorang netizen. Disusul komentar dari netizen lain yang tampak kecewa dengan sikap tim medis yang masih sempat foto di saat kritis.
Namun menurut keterangan yang didapat dari Shanghaiist (22/12), aksi selfie dan foto-foto tersebut dilakukan ketika operasi berhasil dilakukan. Agaknya aksi ini bertujuan untuk ‘merayakan’ keberhasilan mereka, karena operasi itu cukup membuat para tim medis kelelahan.
Tidak semua netizen menyuarakan kritik pedas pada tim medis dan rumah sakit Fengcheng. Masih ada beberapa orang yang memaklumi. Karena ada sebuah foto yang menunjukkan bahwa dokter tak lagi di dekat meja operasi. Asistennya membantu proses akhir dari operasi yang berarti masa kritis sudah selesai dilakukan. Well, meski begitu, mungkin ada baiknya foto ini menjadi konsumsi pribadi saja. Karena tak semua netizen mau memahami hal tersebut.