3. Angelo Hays
Di antara semua kisah tentang orang yang dikubur hidup-hidup, Angelo mungkin menjadi salah satu yang paling dramatis, Angelo Hays dari Prancis, disangkakan meninggal karena kecelakaan motor pada tahun 1937.
Dua hari pasca dikebumikan, makamnya kembali dibuka karena ada kecurigaan bahwa ia sebenarnya masih hidup. Benar saja, dokter menemukan tubuhnya masih hangat dan jantungnya berdegup dengan baik. Seketika Angelo diangkat dan dirawat di rumah sakit. Ia sempat mengalami trauma di kepala sehingga harus melalui operasi dan rehabilitasi.
Setelah sadar, ia akhirnya menciptakan penemuan berupa peti mati yang dilengkapi dengan bel khusus. Dengan penemuannya itu, ia ingin mencegah manusia lain dikubur hidup-hidup . karena ketidak tahuan penguburnya.