in

Pesta Pernikahan dan Dangdutan di Area Pekuburan, Begini Reaksi Netizen

Selama ini kuburan dianggap sebagai tempat yang sunyi, bahkan sebagian orang merasa takut mengunjungi tempat tersebut. Tapi, berbeda lagi dengan acara berikut, dalam sebuah video yang dibagikan oleh akun facebook Eris Riswandi, sebuah area pemakaman dijadikan tempat menggelar hajatan pernikahan.

Anti-mainstream memang, karena selama ini semua orang pasti memanfaatkan rumah, menyewa gedung untuk acara sakral tersebut. Walaupun belum diketahui di mana lokasinya, banyak warganet yang geram dan mengkritik acara itu, kok bisa? Nah, lebih detail tentang dangdutan di atas kuburan ini, simak ulasan Boombastis.com berikut!

Resepsi pernikahan sekaligus musik dangdut

Meskipun dalam video tidak tampak kedua pengantin dari mempelai pria dan wanita, acara ini seperti kebanyakan pernikahan. Di mana ada acara makan-makan, tenda untuk tamu, tim dokumentasi video, serta panggung untuk dangdutan. Dalam tayangan berdurasi 5 menit lebih tersebut, seorang biduan berbaju hitam tampak asik menyanyikan sebuah lagu sambil bergoyang mengikuti irama musik. Di depan panggung tampak dengan jelas deretan batu nisan yang menunjukkan bahwa memang itu pemakaman umum.

Tamu yang hadir cuek dan merasa tak bersalah

Anak-anak dan tamu undangan [Sumber gambar]
Seperti tak terpengaruh dengan keadaan yang katanya menyeramkan, anak-anak usia sekolah dasar tampak santai saja duduk-duduk di atas nisan. Ada yang sibuk merekam aksi panggung biduan, ada pula yang hanya menonton. Tak hanya itu, para tamu undangan juga mondar-mandir membawa piring kotor bekas makan undangan yang lain. Tampaknya, lokasi pekuburan tak lantas menyurutkan niat para tamu yang datang.

Anti-mainstream yang banjir hujatan

Komentara netizen [Sumber gambar]
Yah, memang sih pernikahan seperti ini anti-mainstream, mungkin hanya satu dari seribu orang yang mau menjadikan kuburan sebagai lokasi acara sakral mereka. Tak pelak, komentar netizen langsung membanjiri laman Eris Riswandi. Netizen mengaku tak habis pikir mengapa acara bisa dilaksanakan di area kuburan, mengapa tidak mencari tempat lain yang lebih layak saja.

kofitofee: “Kok makamnya didudukin dan diinjek2.. bayangin itu keluarga km.. jaman skrng bener2 bikin urut dada.. apalagi yg bikin acara, kok makasain banget??”

Rizza M W Udor: “Sewa gedung mahal, kuburanpun jadi. Bisa jadi itu yg nikah rumahny persis d samping kuburan. Tp tetep etika harus dipake”.

Dewi Sukowati: “Hajatan di kuburan apa tega makan di situ?”

Bukan kejadian pertama kalinya

Parkour di kuburan [Sumber gambar]
Sebelum acara dangdutan di pekuburan ini viral, memang ada kejadian nikah massal yang pernah digelar di Kampung Penampungan, Kelurahan Menteng Atas Jaksel, yang letak kampungnya di tengah pekuburan. Selain pernikahan juga ada banyak hal yang membuat kesal warganet, misalnya saja anak-anak parkour yang meloncat dari kuburan satu ke yang lain –yang juga pernah viral dan mendapat kecaman.

Memang, bukan orang Indonesia kalau tingkahnya enggak aneh dan viral di dunia maya. Kejadian seperti ini mungkin memang karena lokasi rumah yang dekat dengan pekuburan atau mungkin sengaja dipilih demi acara low-budget, tapi tetap saja pemakaman bukan tempat umum yang bisa dijadikan venue menggelar acara besar seperti pernikahan, ditambah lagi kalau ada dangdutnya. Kalau menurut Sahabat Boombastis bagaimana nih?

Written by Ayu

Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.

Leave a Reply

5 Pelajaran yang Bisa Diambil Pemerintah Indonesia dari Bangkrutnya Venezuela

Kenapa Sih Anak Jakarta Selatan pada Dinyinyirin karena Ngomong ‘Literally’?