in

Tidak Banyak Diketahui, Begini Ciri-ciri Orang Mendapatkan Lailatul Qadar di Bulan Ramadan

Seperti yang sudah-sudah ketika memasuki 10 hari terakhir Ramadan, banyak orang mencari Lailatul Qadar. Sebagai sebuah amalan yang berpahala besar, Lailatul Qadar bisa dibilang sangatlah istimewa. Pasalnya, orang mendapatkannya akan diganjar pahala setara dengan seribu bulan. Meski demikian, namun dalam mendapatkannya ada perjuangan yang bisa dibilang sangat besar.

Bahkan kita tidak akan pernah tahu kapan Lailatul Qadar bakal datang di 10 hari terakhir bulan Ramadan. Tapi, menurut beberapa riwayat jatuh pada tanggal-tanggal ganjil di waktu tersebut. Pada umumnya, dibutuhkan kesiapan dari manusianya itu sendiri untuk mendapatkan amalan ini. Seperti dikutip laman NU.or.id, apabila jiwa telah siap, kesadaran telah tumbuh dan bersemi, dan Lailatul Qadar datang menemui seseorang. Lalu seperti apakah ciri-ciri orang mendapatkannya?

Melihat cahaya terang benderang

Ilustrasi cahaya Lailatul Qadar [Sumber Gambar]
Salah satu ciri seseorang mendapatkan Lailatul Qadar adalah dengan tiba-tiba diperlihatkan sebuah cahaya. Dilansir Boombastis dari Islampos.com, orang yang mendapatkan amalan ini akan melihat semua dengan terang benderang dalam kegelapan malam. Dan tanda-tanda tersebut ketika hadir, tidak dapat dirasakan kecuali orang yang berada di daratan dan jauh dari cahaya. Sungguh, menjadi sebuah hal menakjubkan yang semakin membuktikan kalau amalan ini sangatlah istimewa.

Hati dan perasaan merasa sangat tenang

Menjalankan perintah Allah [Sumber Gambar]
Selain hal tadi, ciri mendapatkan malam seribu bulan adalah ketika hati dan perasaannya menjadi semakin thumaninah dalam menjalankan perintah Allah. Maksudnya, orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar, akan merasakan ketenangan dan ketentraman serta lapang dada yang lebih banyak dari yang didapatkannya pada malam-malam selain malam Lailatul Qadar. Hal inilah yang akhirnya juga membuat orang mendapatkan pahala tersebut merasakan kenikmatan yang hakiki saat beribadah menyembah sang pencipta.

Mimpi Allah dan merasakan sebuah fenomena alam tidak biasa

Ilustrasi Tidur [Sumber Gambar]
Ciri lain yang dirasakan orang memperoleh Lailatul Qadar adalah, saat dalam tidurnya memimpikan tuhan. Di mana menurut laman Islampos.com, mereka yang mendapatkan malam seribu bulan akan bisa melihat seluruh benda dan makhluk di muka bumi ini bersujud kepada Allah SWT. Selain hal tersebut,orang yang memperoleh pahala dari amalan ini, juga akan merasakan sebuah fenomena alam yang tidak biasa, yaitu mendapati Angin tidak bertiup kencang dan gemuruh, lalu suasananya sangatlah sejuk. Apakah di antara pembaca ada yang merasakan hal tersebut saat memburu Lailatul Qadar.

Malam seribu bulan akan datang kepada orang-orang yang baik

Membaca Al Qur’an [Sumber Gambar]
Masih tentang hal ini, menurut KH Maman Imanul Haq, Ketua Lembaga Dakwah PBNU yang dikutip dari CNNIndonesia, Lailatul Qadar akan mendatangi dia yang seorang pembaca Al Quran dan realitas kehidupan, melakukan tafakur, serta berpikir akan bacaannya. Selain hal tersebut, KH Mamah juga menuturkan kalau orang mendapatkan malam seribu bulan akan mendapatkan sebuah perasaan hidup yang tidak biasa. Di mana mereka akan memiliki ketenangan, menatap masa depan, keberanian, dan seluruh persoalan. “Menjadi tidak mudah putus asa, dan tidak mudah gelisah,” ujarnya. Hal yang akan menuntunnya menuju sebuah kejayaan dan kesuksesan.

BACA JUGA: Inilah Fakta Ilmiah Malam Lailatur Qadar yang Konon Disembunyikan NASA

Berkaca dari beberapa fakta di ulasan tadi, bisa disimpulkan kalau Lailatul Qadar adalah amalan yang sangat istimewa di saat bulan Ramadan. Selain itu juga membuat orang yang menerimanya akan diberi tambahan nikmat saat menjalankan perintah Allah. Besar harapan kalian semua bisa jadi orang beruntung bisa mendapatkan malam seribu bulan.

Written by Galih

Galih R Prasetyo,Lahir di Kediri, Anak pertama dari dua bersaudara. Bergabung dengan Boombastis.com pada tahun 2017,Merupakan salah satu Penulis Konten di sana. Lulusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Malang. Awalnya ingin menjadi pemain Sepak Bola tapi waktu dan ruang justru mengantarkan Ke Profesinya sekarang. Mencintai sepak
bola dan semua isinya. Tukang analisis Receh dari pergolakan masyarakat Indonesia.

Leave a Reply

Prakiraan Cuaca Berantakan Hingga Insomnia, Beginilah Dampak jika Jaringan 5G Diterapkan

Sangarnya Bolo Yeung, Petarung Tangguh di Era 90-an yang Kerap Tampil Sebagai Sosok Jahat