Saat pria melamar wanita, maka benda yang akan menjadi saksinya adalah cincin. Biasanya cincin ini menandakan keseriusan pria. Kabarnya, makin mahal dan makin berkilau cincin, maka makin besar peluang lamaran itu diterima. Tapi semakin majunya zaman, wanita tak lagi tertarik dengan cincin saat dilamar. Misalnya perempuan-perempuan di Korea Utara, mereka lebih suka dilamar pakai smartphone dibanding cincin.
Baca Juga :6 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Kamu Tambah Pintar
Apakah ini tandanya wanita mulai tak suka perhiasan? Tampaknya masalah budaya dan Korea Utara yang dikenal sebagai negara tertutup membuat wanita di sana lebih suka hadiah smartphone saat dilamar. Alat komunikasi canggih ini sudah menjadi benda yang populer diberikan saat bertunangan di beberapa kota, menyalip hadiah mewah seperti cincin yang menjadi simbol ikatan antar pasangan. Tingginya harga smartphone menjadi simbol keseriusan di antara pasangan muda.
Perubahan ini tampaknya wajar, karena di masa kini, harga smartphone apalagi merk tertentu memiliki harga yang lebih mahal ketimbang cincin berhias batu berlian asli. Jadi ujung-ujungnya tetap saja dilihat dari materi.
Artikel Unik Lainnya: Kesempatan Langka, Terbang ke Korea Utara Naik Pesawat Jadul!
“Terlepas apakah perempuan itu dari keluarga kaya, jika Anda (pria) yang berasal dari keluarga miskin, akan sulit membeli sebuah smartphone,” ujar seorang sumber dari Korea Utara yang tak mau disebutkan namanya, dilansir oleh rocketnews24.com (29/10). “Di antara mereka yang mampu, smartphone adalah simbol status populer dan status sosial,” tambahnya.
“Perempuan masa kini berinvestasi dalam banyak hal, mulai perawatan wajah dan kecantikan, barang-barang rumah tangga, pakaian dan semua hal yang tidak bisa dibilang murah,” ujar sumber tersebut.
Hal ini menggambarkan betapa budaya konsumtif juga terjadi di negara yang sangat tertutup seperti Korea Utara. Walau begitu, tak semua wanita hanya memandang materi sebagai kunci hubungan yang bahagia.