Beberapa saat lalu, mungkin kita dikejutkan dengan restoran di Semarang yang punya konsep jamban. Terlepas dari segala kontroversi, konsep unik tersebut emang mengundang rasa penasaran pelanggan buat datang. Tentu banyak yang bertanya-tanya gimana sih rasanya makan di tempat pembuangan. Beberapa nggak masalah, tapi tak sedikit pula yang dibikin mual.
Konsep tempat makan unik sendiri nggak cuma ada di Indonesia. Di negara Gajah Putih, yang semacam ini juga eksis bahkan lagi viral belakangan. Seperti yang dilakukan oleh salah satu restoran yang mengangkat konsep perabot rumah tangga. Jadi, saat pelanggan datang untuk makan, penyajian makanan bukan diletakkan di atas piring, namun beragam perabot yang nggak wajar. Lalu seperti apa gambarannya? Simak lewat deretan foto-foto berikut.
Kalau biasanya kepala yang dipakein topi, ini makanan juga
Ini adalah tempat makan sekaligus minum soalnya pakai galon
Biar makanannya nggak kehujanan, dipayungin
Cara makan orang pemalu, mukanya dimasukin kendi
Sayang makanannya kurang penuh, hehe
Biar aman, makanannya disimpan dalam laci
Itu sekop nggak beneran bekas sampah, kan?
Bisa makan sambil dandan
Ekspresi mau makan di box bikin gagal fokus
Ceria banget mukanya si abang pas makan di kursi plastik
Unik dan menarik ya. Nggak heran kalau foto-foto di sana sempet viral dan bikin pengunjung penasaran. Tapi, meski pengganti piring merupakan perabot yang nyeleneh, semoga kebersihan jadi pelayanan yang utama, ya. Kira-kira mau coba nggak? Kalau iya coba bikin yang beda. Misalnya di atas pacul atau gayung mushola setempat. Tapi awas sakit perut setelahnya.