Pernahkah Anda mendengar Invasive Species? Sebuah spesies baru yang datang untuk menginvasi daerah tertentu. Bahkan membuat spesies asli jadi habis, entah itu kalah bersaing atau dimangsa. Namun kali ini kita tidak akan membahas lebih detail mengenai spesies ini. Melainkan membahas kemunculan buaya yang dikatakan mulai menginvasi area Kali Porong, Sidoarjo.
Buaya ini bukanlah penghuni asli sungai. Namun beberapa hari terakhir muncul ke permukaan untuk berjemur. Tak hanya sehari, bahkan tiga hari berturut-turut. Seperti apa berita selengkapnya, mari kita simak bersama-sama.
Buaya yang jumlahnya tidak hanya satu ini muncul di Kali Porong, Sidoarjo. Tepatnya di daerah dusun Awar-Awar, Desa Tambakrejo, Kecamatan Krembung. Kejadian ini mulai diketahui warga sejak hari Minggu (24/5). Buaya mendadak muncul satu persatu dan berjemur.
Warga yang mengetahui hal ini awalnya kaget, bahkan lari akibat takut diserang. Namun buaya ini hanya muncul untuk berjemur dan tidak agresif hingga sampai menyerang manusia di sekitarnya.
Buaya ini muncul tidak tentu jamnya. Namun beberapa hari belakangan muncul saat siang hari. Mereka datang dari muara sungai. Lalu datang ke sekitar Kali Porong dan berjemur di sana. Beberapa juga terlihat seperti sedang bermain dan mencari makan.
Berganti hari, buaya datang menjelang petang. Beberapa orang telah menunggu sejak siang, namun tak juga nampak. Hal ini menunjukkan jika buaya datang tidak tentu waktu. Sedangkan warga sudah menunggu cukup lama untuk melihat kejadian yang langka ini.
Buaya ini tidak pernah muncul di Kali Porong sebelumnya. Baru kali ini muncul, itu pun jumlahnya banyak, bisa sampai puluhan. Warga yang menyaksikan bahkan nampak terkagum-kagum hingga mengabadikan dalam video.
VIDEO – Ini Penampakan Buaya di Kali Porong, Sidoarjo. Baca beritanya di http://surabaya.tribunnews.com/tag/buaya-sidoarjo/
Posted by SURYA Online on Monday, May 25, 2015
Menurut nelayan di daerah Sidoarjo, buaya ini biasanya muncul dan membuat sarang di semak-semak. Lokasinya berada di sekitaran perairan Bluru. Namun saat ini muncul dan naik hingga berjemur di Kali Porong.
Satu hal yang akan menjadi masalah jika buaya ini tetap berada di Kali Porong adalah nasib para penambang pasir. Area tempat munculnya buaya adalah tempat bekerja para penambang. Tidak mungkin mereka menambang bersanding dengan buaya.
Dikhawatirkan buaya juga akan mengganggu warga sekitar. Bahkan Kali Porong menjadi tempat yang sangat berbahaya. Bukan tidak mungkin buaya akan menyerang warga, meski sekarang terlihat tidak agresif.
Buaya yang muncul di Kali Porong adalah jenis buaya muara. Buaya ini harusnya tidak naik hingga ke kali Porong. Kejadian ini dipercaya akibat rusaknya lingkungan buaya. Namun pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) mengatakan akan memantau hingga lima hari.
Jika lebih dari lima hari bisa jadi habitat asli buaya memang sudah rusak. Sehingga mereka datang untuk mencari habitat baru yang cocok. Jika cuma dua atau tiga hari saja bisa jadi buaya hanya bermain-main. Atau mencari makan ke daerah yang sebelumnya belum dijelajahi. Namun kemungkinan besar habitat rusak akibat lumpur Lapindo.
Kemunculan buaya ini bisa jadi peringatan akan rusaknya ekosistem. Agar kita mau menjaga lingkungan. Tidak merusaknya, agar spesies seperti buaya masih memiliki habitat asli. Sehingga kejadian heboh seperti ini tidak terjadi lagi. Mungkin saat ini belum ada dampak yang signifikan, tapi bisa jadi di masa depan dampaknya akan jauh lebih besar.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…