Di sekitar kita ada banyak sekali buah-buahan dengan khasiat berbeda-beda. Namun, enggak semua orang mengenalnya dengan nama yang sama loh, Sahabat Boom. Hal ini dikarenakan Indonesia punya banyak sekali bahasa daerah yang dipakai untuk komunikasi sehari-hari. Hal tersebut juga mempengaruhi cara mereka menamakan suatu tumbuhan atau buah-buahan.
Nah, kalau sebelumnya, Boombastis.com pernah mengulas tentang buah yang secara tampilan fisik sangat mirip, tapi berbeda isi dan rasanya, kali ini kita akan membahas buah yang sama dengan nama berbeda. Tujuannya sih sebagai pengetahuan saja, dan biar enggak salah paham. Simak sampai habis ya!
Buah satu ini sih banyak dikenal dengan nama Juwet, tapi ada pula yang menyebutnya dengan jamblang atau mungkin Jambu Keling.

Di Jakarta ada nama daerah Menteng, taukah kamu kalau kata ‘menteng’ adalah nama lain dari buah Rambe atau Ambai

Selama ini kamu menyebut buah ini sebagai Plum kan? Kalau bahasa Indonesianya sih Prem, sayang sebutan ‘prem’ ini enggak begitu terkenal

Buah yang sering dibuat rujak ini terkenal dengan nama Gandaria, tapi ada pula yang menyebutnya dengan Jatake

Saudaraan dengan Duku, Langsat atau Langsep ini lebih dikenal dengan nama Dongol di daerah Sumatera Selatan

Buah yang terkenal mahal ini namanya Ciplukan guys, tapi kalau kamu berkunjung ke Pandanaran, ia lebih akrab disapa Cecendet

Hmm, kalau yang satu sih Kersen ya, eh tapi kalau masa kecil mimin bilangnya Seri, hehe

Pernah mendengar nama Kundur? Sebagian orang juga menyebutnya sebagai Beligo. Buah ini bisa juga dimakan dalam bentuk sayur, loh

Nah, kalau yang ini pastinya buah Tin ya, tapi versi tidak populernya ada juga sebutan Ara

Kecapi ini terkenal dengan sebutan Mangga liar, tapi sebagian daerah lebih memilih menyebutnya sebagai buah Santol

Terakhir ada Kesemek yang disebut juga dengan Buah Genit, konon karena bagian kulitnya tertutup lapisan berwarna putih yang mirip dengan bedak~
