Pada tanggal 27 Juni 2018 lalu, ada kecelakaan mengenaskan yang terjadi di Kota Bogor, Jawa Barat. Peristiwa tersebut menimpa seorang penumpang ojek online yang membuatnya tewas di tempat saat itu juga. Peristiwa nahas tersebut terjadi lantaran sang driver ojek online menyalip bus dari sebelah kiri. Akhirnya, motor menyenggol badan bus sehingga kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Alhasil, penumpang tersebut terlindas oleh kendaraan berbadan besar itu.
Dari kejadian di atas, apa kalian tahu ada kesalahan di dalamnya? Yup, itu adalah sang driver ojek online menyalip kendaraan dari sebelah kiri. Mungkin beberapa di antara kalian agak aneh mendengar hal satu ini, lantaran menyalip dari kiri itu sah-sah saja. Padahal, sebenarnya menyalip dari kiri itu tidak dianjurkan Sahabat Boombastis. Dibuktikan dengan adanya peraturan tertulis mengenai cara mendahului kendaraan lain secara baik dan benar.
(2) Dalam keadaan tertentu, Pengemudi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dapat menggunakan lajur Jalan sebelah kiri dengan tetap memperhatikan Keamanan dan Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (3) Jika Kendaraan yang akan dilewati telah memberi isyarat akan menggunakan lajur atau jalur jalan sebelah kanan, Pengemudi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dilarang melewati kendaraan tersebut.
Lalu, untuk pasal 111 bertuliskan pada jalan yang menanjak atau menurun yang tidak memungkinkan bagi Kendaraan untuk saling berpapasan, Pengemudi Kendaraan yang arahnya menurun wajib memberi kesempatan jalan kepada kendaraan yang mendaki.
Sehingga, untuk kalian yang mengemudi alangkah lebih baiknya menghindari mendahului kendaraan dari sebelah kiri. Bukan untuk menghindari hukuman penjara atau pidana saja. Tapi juga untuk keselamatan kalian saat berkendara di jalan. Hal ini dilakukan saat ingin menyalip semua kendaraan tak terkecuali ya. Jadi, bukan hanya mendahului kendaraan yang berukuran besar saja.