in

10 Aturan Unik yang Hanya Ada di Warnet, Kamu Pernah Nemu Nomor Berapa?

Jauh sebelum smartphone menguasai dunia, hampir setiap kita pasti pernah mengunjungi warnet, entah itu untuk mengerjakan tugas, main game, sampai download film. Warnet berjaya pada masanya (sekarang masih ada sih, tapi sepi). Ada banyak sekali nostalgia yang tertinggal di setiap bilik dan setiap sudut warung internet itu.

Salah satunya adalah kertas peringatan atau aturan yang dibuat oleh pemilik dan pengelola warnet. Meski dilihat terus, aturan tersebut kadang jarang digubris, malah sering jadi bahan guyonan. Berikut ini beberapa peringatan kocak di warnet yang akan membuatmu kembali bernostalgia.

Tuh yang dulu suka ngutang mana jempolnya?

Dilarang ngutang [sumber gambar]

Sekarang kalau main bukan meja yang dibanting, tapi hapenya

Jangan mukul meja [sumber gambar]

Zaman sekarang mah, YouTube sudah jadi tontonan wajib tiap hari, kan?

Dilarang buka YouTube [sumber gambar]

Rokok memang selalu jadi masalah dari dulu, selain nyampah abunya, rokok juga mengganggu pemain lain

Dilarang merokok [sumber gambar]

Kalau mau main ke warnet, anak sekolah jangan lupa ganti baju dulu ya

Dilarang pakai seragam [sumber gambar]

Waw, sangar bener ini yang punya warnet

Warnet sangar [sumber gambar]

Fix, yang jaga adalah salah satu haternya Yanglex

Hater Yanglex [sumber gambar]

Bagus nih aturan, buar kapok tuh yang suka nonton bokep. Yang ngelaporin auto kaya euy,

Dilarang nonton bokep [sumber gambar]

Semua kocheng dilarang masuk, kecuali si Oren (soalnya dia preman)

Kucing dilarang masuk [sumber gambar]

Yang bikin peraturan lulusan S-3 Ilmu Hukum Harvard

Hukuman lucu warnet [sumber gambar]
Zaman dulu, anak-anak yang mau bermain di warnet harus nabung dulu. Kalau zaman sekarang mah sudah enggak lagi. Setiap anak kadang punya smartphone masing-masing di mana mereka bisa main game online, lihat YouTube, bahkan membuat video sendiri.

Written by Ayu

Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.

Leave a Reply

Djinguereber, Masjid dari Lumpur yang Dibangun oleh Manusia Terkaya Sepanjang Masa

Berharap Dipilih Presiden Sebagai Ibu kota, Begini Keunggulan Wilayah Kalimantan Timur