5 Jenis Anjing Penjaga Paling Tangguh yang Kadang Bisa Jadi Pembunuh Menakutkan

Anjing saat ini bukan hanya jadi binatang peliharaan, namun juga penjaga rumah. Memang, sejak dulu mamalia ini dianggap sebagai binatang paling cerdas dan memiliki jiwa penjaga. Bahkan, kepolisian sendiri juga memiliki anjing terlatih untuk membantu melacak bau atau melakukan pengejaran. Tak hanya itu, saat ini rupanya memelihara binatang bertaring tersebut sebagai penjaga seperti halnya sebuah kebutuhan.

Bahkan tak sedikit keluarga di dunia memilih jenis anjing kuat dan berbahaya, karena dinilai mampu melindungi rumah dari gangguan maling. Mungkin kalian juga berpendapat demikian? Diantara banyaknya anjing, beberapa jenis ini dianggap paling cocok dijadikan anjing penjaga karena garang luar biasa.

American Pit Bull Terrier atau biasa disebut Pitbull

Bisa dibilang jenis anjing ini merupakan salah satu  yang paling berbahaya. Hal itu dikarenakan Pitbull memiliki tenaga yang jauh lebih besar dari anjing jenis lain, tahan rasa sakit dan memiliki naluri pantang menyerah. Beberapa alasan itulah yang membuat leluhur para anjing Pitbull dulunya digunakan sebagai anjing petarung. Mereka biasanya diadu dengan sesama anjing, banteng hingga beruang. Di zaman ini, Pitbull lebih banyak digunakan sebagai anjing penjaga.

Meski dikenal sebagai anjing yang memiliki emosional stabil, namun yang namanya kelakuan binatang memang tak bisa diprediksi. Seperti yang baru-baru ini ramai diperbincangkan, seorang anak 8 tahun di Malang dikoyak oleh anjing Pitbull peliharaan orangtuanya. Mulanya, sang anak tanpa sengaja membangunkan anjingnya yang tidur. Karena terkejut, si anjing menggigit bagian leher bocah tersebut hingga mengalami luka sobek yang parah. Peristiwa itu bisa jadi pengingat kita, jika harus tetap waspada dan berhati-hati pada anjing penjaga meski sudah lama dipelihara.

Anjing rottweiler

Jenis anjing berbahaya ini berasal dari Jerman. Pada mulanya, binatang tersebut diternakkan sebagai pekerja. Tenaganya yang besar memungkinkan dia bisa melakukan tugas-tugas berat seperti menarik gerobak, menggiring ternak, hingga membantu kepolisian. Jenis satu ini memang berbeda, dia butuh banyak bergerak dan stimulasi mental dan tidak bisa dibiarkan malas-malasan di rumah. Yang unik dari anjing ini adalah, mereka memiliki sifat penyayang dan rasa melindungi pada sang pemilik. Namun mereka juga kerap berperilaku dingin pada orang yang tidak dikenal.

Kombinasi sifat itulah yang membuat anjing jenis rottweiler kerap mendapat kepercayaan sebagai penjaga rumah. Sikap dingin pada orang baru tersebut juga perlu diwaspadai. Pasalnya, pada tahun 2008 silam, seorang balita berusia 1,5 tahun bernama Amelia Handayani jadi korban gigitan anjing penjaga tersebut. Pada mulanya, Amelia dibawa oleh sang ibu yang merupakan seorang asisten rumah tangga ke rumah majikannya. Mungkin berawal dari ‘tidak kenal’ lantas anjing rottweiler langsung menggigit si bocah sampai kehabisan darah.

German Shepherd

Jenis satu ini juga populer sebagai anjing penjaga. Sama seperti rottweiler, German Shepherd dikenal sangat mencintai pemiliknya dan tidak suka dengan orang asing. Bedanya, German Shepherd tidak begitu agresif dengan orang yang tidak dikenal, dia juga sangat protektif pada anak kecil. Namun, ada pendapat jika anjing satu ini juga tidak menyukai sesuatu yang mencolok.

Hal ini karena terjadi satu kasus, di mana sang anjing menggigit payudara seorang wanita yang berpenampilan terlalu seksi. Peristiwa yang terjadi di kawasan perumahan di Taman Tambun Indah, Simpang Ampat tersebut nyaris membuat si wanita kehilangan payudara sebelah kirinya.

Anjing Boxer

Tak kalah berbahaya dari anjing penjaga yang lain. Jenis ras boxer juga banyak dipilih karena kecerdasannya. Meski demikian, anjing satu ini sangat sulit untuk dilatih karena memiliki sifat dasar yang keras kepala. Namun, bukan berarti mustahil untuk menjinakkan anjing satu ini. Mereka tetap bisa dilatih jadi anjing penyerang atau penjaga.

Bahkan, di masa perang dunia kedua hingga saat ini, boxer masih selalu digunakan sebagai anjing polisi Jerman. Tingkat kesulitan melatih anjing ini juga memang lebih sukar, mereka bisa jadi sangat pembangkang jika kamu salah melatih atau kerap memberi mereka hukuman, yang ada mereka nggak bakal segan menyerang si pelatih. Poin bagusnya, mereka memiliki energi yang nggak ada habisnya. Mereka bisa diajak beraktivitas sepanjang hari. Jika diberikan kegiatan-kegiatan positif, bisa dipastikan jika anjing satu ini tidak akan jadi agresif.

Labrador Retriever

Salah satu ras populer di dunia karena dikenal enerjik, pintar dan bersahabat dengan manusia. Anjing satu ini cocok dijadikan pekerja. Selain pandai, ia juga cepat belajar. Manja dan suka diperhatikan. Sebagian besar jenis anjing ini sangat senang bermain air, makanya banyak yang memanfaatkannya sebagai hewan penangkap buruan yang jatuh ke air.

Meski dikenal sebagai anjing yang bersahabat, ada kalanya naluri binatang tak bisa dikendalikan. Seperti yang dialami oleh Laine Hendry, warga Grimes yang tiba-tiba saja menyerang istrinya. Beruntung Hendry berinisiatif untuk menggigit balik sang anjing hingga ia berhasil menyelamatkan nyawa sang istri. Manusia menggigit anjing mungkin kedengaran sedikit gila, tapi apa yang dilakukannya patut diacungi jempol.

Itulah 5 anjing penjaga paling berbahaya. Meski banyak memiliki manfaat saat dipelihara, namun yang namanya anjing tetap saja berbahaya, baik bagi pemilik dan orang lain. Semoga apa yang terjadi pada korban gigitan anjing membuat kita lebih waspada pada binatang tersebut.