Dulu Mewah, Anak Pencipta Lagu Nomor Satu di Indonesia Ini Sekarang Jadi Kuli Bangunan

Nasib seseorang memang sulit ditebak. Mungkin kalian masih ingat dengan kisah pedih kehidupan El Ibnu, mantan vokalis band ElKasih yang saat ini menderita stroke di usianya yang masih sangat muda. Karena sakit pula, Ibnu tak sanggup lagi mencari nafkah untuk keluarga. Dalam kondisi tersebut, ia juga diceraikan oleh istrinya. Itu hanya sedikit contoh bahwa kehidupan terus berputar.

Nyatanya, di dunia ini begitu banyak ujian yang siap menyapa setiap manusia, begitu juga yang menimpa Calvin Dores. Anak ganteng dari mendiang Deddy Dores juga menjalani hidup yang penuh cobaan sepeninggal sang ayah. Seperti apa perjuangan Calvin? Berikut ini ulasannya.

Jadi kuli bangunan

Siapa yang tidak kenal Deddy Dores? Almarhum dulunya merupakan pencipta lagu nomor wahid di Indonesia. Lagu-lagu yang dibawakan oleh Nike Ardila merupakan ciptaan Deddy. Bukan hanya populer di Indonesia, bahkan hingga di luar negeri. Wajar saja jika kemudian semasa hidupnya Deddy Dores mendapatkan kekayaan yang tak tanggung-tanggung.

Selama masa hidupnya, ia juga bisa memakmurkan keluarga, terutama anak-anaknya. Namun, sepeninggal Deddy Dores, kehidupan mulai berubah. Calvin, anak Deddy Dores mulai merasakan kejamnya dunia yang sesungguhnya. Namun, yang mengagumkan dari sosok Calvin adalah, ia terus berusaha bangkit dengan cara apa pun, bahkan ia juga tak segan melakukan pekerjaan kasar, yaitu jadi kuli bangunan. Salah satu kerja kerasnya adalah memasang lift di Gandaria City.

Jadi tukang cuci motor juga

Semasa Deddy Dores masih hidup, barangkali Calvin menikmati hidup mewah sebagai anak orang kaya. Tapi tidak setelah kepergian sang ayah. Memang, manusia belum bisa dikatakan hidup sebelum mendapat cobaan. Apa yang menimpa Calvin juga membuatnya paham, betapa hidup di dunia memang penuh kendala. Tak Ingin berpangku tangan, Calvin melakukan apa pun yang ia bisa.

Bukan cuma jadi kuli bangunan, Calvin juga tak segan jadi tukang cuci motor di usaha milihk salah satu temannya. Semangatnya untuk menafkahi diri memang patut diacungi jempol ya. Nggak heran, banyak sekali netizen yang kagum dengan kemampuan Calvin mempertahankan diri dalam kondisi yang sulit sekali pun.

Hidupnya menumpang di rumah sahabat kecil

Sejak awal, Deddy Dores memang aktif di dunia musik. Ia sempat membuat grup band Rhapsodia, namun namanya baru dikenal luas setelah menjadi produser dan pencipta lagu Nike Ardila. Namun sayang, usia Nike tak panjang. Deddy sendiri masih konsisten dengan musik, hingga akhirnya pada tahun 2016, ia meninggal dunia akibat penyakit jantung yang diderita.

Kepergian Deddy Dores kabarnya tak meninggalkan apa pun. Kehidupan mewah Calvin pun kini kandas tak berbekas. Bukan cuma kehilangan kekayaan yang dulu tiap hari dinikmati, bahkan tempat tinggal pun ia tak punya lagi. Lantas, tinggal di mana Calvin selama ini? Kabarnya, saat ini Calvin tinggal menumpang di rumah salah satu sahabat kecilnya.

Siap jadi artis

Sebelum ditinggal pergi sang ayah, Calvin sempat mengikuti jejak Deddy. Meski tak terlalu lama, setidaknya Calvin memiliki pengalaman di dunia hiburan. Dan rupanya, dari sana juga nasib baik mulai menghampiri Calvin. Hal itu bermula dari pertemuan tidak sengaja bertemu dengan managemen dari artis Anggia Chan. Pertemuan itu ternyata membawa Calvin dengan petinggi LeMoesik Revole, Ci Sunny Lee yang tak lain adalah kawan dekat Deddy Dores.

Dari sana, Calvin diberi kesempatan untuk menyanyikan lagu berjudul Jalan di Tempat ciptaan Ade Govinda. Selain mendapat tawaran rekaman, Calvin juga menerima tawaran bermain dalam film Nike Ardila, kemungkinan Calvin akan memerankan sosok sang ayah. Keren kan?

Begitulah hidup, naik turun seperti halnya roda yang berputar. Calvin Dores telah membuktikan, bahwa selama kita berjuang tanpa putus asa, Tuhan akan memberikan kita jalan untuk bahagia. Tetap melangkah di jalan yang diridhoi, ya!