Kehidupan di Pulau Cocos
Alexander Hare setelah hengkang dari Maluka dengan semua kekayaannya, memilih untuk pergi ke Afrika. Namun karena tak kerasan, dirinya memilih membeli perahu dan pindah lagi ke Kepulauan Cocos. Di sana, dirinya hidup tentram dengan para budak yang dijadikan selir-selirnya itu.
Bahkan ia punya kebiasaan tak lazim, yaitu mandi dengan bertelanjang dada di tempat umum dengan para selirnya itu. Hingga akhirnya dia mengakhiri mandinya dengan melakukan hubungan suami istri dengan para selirnya. Keberadaan Hare di Kepulauan Cocos cukup memberikan dampak yang besar, karena sejak saat itu kampung Melayu dan Banten di sana jadi ada.