Luar biasa agaknya menjadi kata yang pas untuk menggambarkan duet pebulutangkis Indonesia Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon. Sebagai seorang atlet cabang olahraga ini tidak henti-hentinya mereka menorehkan catatan gemilang. Apabila dahulu emas Asian Games yang diraih, kini giliran duet Marcus dan Kevin menjadi nomor satu di kejuaraan dunia Japan Open 2018. Namun, tahukah kalian sobat? Di balik hasil manis tersebut terselip cerita ‘tengil’ seorang Marcus Gideon yang sebenarnya terkenal bertipe kalem dan pendiam.
Di partai pamungkas menghadapi pebulutangkis China, pria 27 tahun itu melakukan aksi yang sama dengan Kevin di Final Asian Games 2018. Secara tiba-tiba mantan pasangan Markis Kido ini mengganti raket di tengah laga puncak. Kejadian itu pun sontak membuat penonton di Musashino Forest Sport Plaza Tokyo bergemuruh, lantaran tidak menyangka dan kaget. Lantas seperti apakah aksi Marcus Gideon tersebut? Yuk mari simak ulasannya berikut ini
Di tengah serangan gencar Marcus berganti raket
Aksi Marcus dapat dihandle oleh Kevin Sanjaya dengan baik

Sebagai satu-satunya orang tersisa di lapangan peran Kevin saat itu bisa dikatakan sangatlah. Pemuda asal Jawa Timur inilah yang menghandle lapangan ketika ditinggal ganti raket. Kendati harus dua lawan satu Vs pebulutangkis Cina, namun Kevin tetaplah bisa tampil bagus. Ia sukses menjaga areanya tidak kemasukan shuttlecock, sekalipun harus menerima serangan lawan yang gencar. Bahkan berkat pertahanan kokoh layaknya tembok besar Cina, pasangan Minion malah mampu mendapatkan poin dikeadaan ‘gila’ itu. Dan sekaligus melebarkan jarak dari 16-12 menjadi 17-12. Hebat bukan? Kalau menurutku empat jempol untuk mereka.
Akhir laga Minion menjadi yang terbaik di laga pamungkas
Selain Marcus aksi tengil juga dipertontonkan oleh Kevin di laga itu
Entah bagaimana kedua orang tersebut selalu bisa melakukan aksi ‘gila’. Namun yang pasti berkat hal semacam itu Kevin dan Marcus seperti memberikan warna berbeda untuk olahraga ini. Besar harapan jika meski tengil di lapangan, pasangan nomor satu dunia ini tetap menjunjung tinggi sportivitas. Selamat Minion atas gelarnya.