Adam’s Peak adalah tempat paling ramai dikunjungi oleh wisatawan di Sri Lanka. Kawasan pegunungan yang masih sangat alami ini menyimpan banyak sekali pesona. Selain pemandangan yang menakjubkan, di puncak gunung terdapat satu tapak kaki pada batu. Tapak kaki ini dipercaya oleh penduduk setempat sebagai jejak dari Adam atau Buddha yang sedang datang ke sana.
Sejak awal abad ke-20, Adam’s Peak dikenal sebagai tempat suci. Semua orang ingin datang dan menyaksikan sendiri jejak yang sangat misterius. Mereka ingin menyaksikan dengan mata kepala sendiri jejak suci yang dipercaya oleh banyak agama. Yuk, menjelajahi Adam’s Peak yang terletak terletak di Sri Lanka ini.
Adam’s Peak terletak di kawasan pegunungan Selatan dari Sri Lanka. Puncak dari gunung ini mencapai ketinggian hingga 2.243 meter. Kawasan dari gunung ini terletak di kawasan Distrik Ratnapura dan Nuwaea Eliya pada provinsi Sabaragawura. Di sekeliling dari Adam’s Peak terdapat bukit-bukti serta hutan yang tidak terlalu tinggi namun menyimpan banyak potensi flora dan fauna.
Adam’s Peak yang terletak jauh dari kota utama memiliki cagar alam yang cukup banyak. Di tempat ini pengunjung bisa menemukan banyak gajah dan juga leopard yang sering tampak keluar untuk mencari mangsa. Kawasan Adam’s adalah kawasan penting sebagai daratan pemisah sungai-sungai yang mengalir di bawahnya.
Akses ke Adam’s Peak hanya bisa dilakukan dengan mendaki dari kaki gunung menuju puncak. Untuk sampai ke puncak, pengunjung bisa menggunakan 6 jalur utama yang disediakan. Jalur-jalur itu memiliki medan yang cukup menantang sehingga untuk sampai ke sana dibutuhkan stamina yang cukup banyak.
Sebelum tiba ke kawasan kuil yang di bangun di puncak, pengunjung akan menaiki tangga-tangga yang telah dibangun dengan sempurna. Tangga ini bisa memendarkan cahaya di malam hari sehingga pendakian ke puncak bisa dilakukan kapan saja. Biasanya pengunjung yang ingin puncak membawa makanan dan alas tidur seperti sleeping bag. Sebelum ke puncak mereka biasanya kamping sambil menikmati malam yang berbintang.
Ada banyak hal menakjubkan yang bisa dilihat di kawasan Adam’s Peak ini. Satu yang paling terkenal adalah jejak kaki dari seseorang yang dianggap suci. Bagi penduduk Buddha di kawasan Sri Lanka, jejak kaki itu dipercaya milik dari Buddha ketika datang ke pulau kecil ini. Berbeda dengan umat Budda, muslim di sini percaya kalau jejak kaki itu miliki dari Adam.
Selain jejak kaki yang sangat sangat sakral, pendaki juga akan menemui Sama Chatiya yang merupakan pagoda perdamaian dunia. Pagoda ini dibangun oleh biksu Buddha dari Jepang bernama Ven Nichi Funji pada tahun 1976. Pada pagi hari, matahari yang terbit akan membentuk bayangan menakjubkan dari gunung-gunung yang ada di sekitarnya. Saat hal ini terjadi, para biksu dan pendaki akan berdiam diri untuk menikmati ketakjuban mereka.
Kawasan Adam’s Peak adalah hutan konservasi yang memiliki banyak satwa endemik. Kawasan ini dijadikan wisata alam dengan daya tarik berupa pendakian ke puncak gunung. Oh ya, mulai Desember hingga April kawasan ini selalu ramai dikunjungi oleh pendaki. Mereka biasanya adalah pemeluk Buddha yang melakukan peribadatan di puncak gunung.
Pengunjung yang datang ke kawasan Adam’s Peak tidak hanya berasal dari Sri Lanka. Banyak turis asing dari India bahkan Jepang datang jauh-jauh ke sini. Rata-rata pengunjung yang datang adalah mereka yang ingin melakukan peribadatan karena kawasan Adam’s Peak dikenal sebagai tempat suci.
Inilah Adam’s Peak yang dianggap suci oleh beberapa agama. Di tempat ini pengunjung tidak hanya melihat tapak kaki dari Buddha atau Adam saja. Mereka bisa menyaksikan keindahan alam yang tersaji dengan sangat sempurna.
Akhirnya kejadian, seorang petugas pemadam kebakaran Depok gugur ketika melakukan tugasnya. Dia adalah Martin Panjaitan,…
Menjelang pemilu yang semakin dekat, sejumlah daerah mengadakan debat calon kepala daerah untuk memperkenalkan visi…
Kasus penahanan seorang guru bernama Supriyani di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, menjadi sorotan publik. Perempuan…
Solo yang dikenal dengan kota yang tenang, baru-baru ini terdapat kejadian yang menghebohkan. Kota Solo…
Fomo (fear of missing out) adalah rasa takut ketinggalan akan sesuatu hal yang sedang tren.…
Drama Korea sering kali memberikan kisah-kisah yang tak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran hidup…